Neymar Resmi Dapat Pengurangan Hukuman di Liga Champions

Neymar Resmi Dapat Pengurangan Hukuman di Liga Champions
Bintang PSG, Neymar (c) AP Photo

Bola.net - Hukuman larangan bermain selama tiga laga di Liga Champions yang didapat penyerang andalan PSG, Neymar akhirnya resmi berkurang menjadi dua pertandingan.

Sebelumnya, Neymar mendapat sanksi terkait komentar yang ia buat usai timnya disingkirkan Manchester United secara dramatis dari Liga Champions musim lalu, tepatnya pada partai 16 besar Maret lalu.

PSG kemudian melakukan banding kepada UEFA terkait hukuman ini. Namun banding tersebut ditolak. PSG lalu memilih untuk membawa kasus ini ke Badan Arbitrase Olahraga alias CAS.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 2 halaman

Keputusan CAS

Setelah melakukan investigasi, kini CAS mengumumkan bahwa mereka telah mereduksi hukuman Neymar menjadi dua pertandingan saja. CAS menyatakan agan segera membeberkan alasan mereka memutuskan hal ini dalam beberapa pekan ke depan.

Berkat pengurangan hukuman ini, Neymar bakal sudah bisa dimainkan kala PSG menghadapi Club Brugge dalam laga matchday ketiga penyisihan grup Liga Champions 22 Oktober mendatang.

Meski demikian, Neymar tetap harus absen ketika PSG berhadapan dengan Real Madrid pada matchday pertama serta Galatasaray di matchday kedua.

2 dari 2 halaman

Kemarahan Neymar

PSG tersingkir gara-gara penalti Marcus Rashford di akhir laga. Hadiah penalti sendiri diberikan wasit kepada United setelah melakukan konsultasi dengan tim VAR. Dalam tayangan ulang, Presnel Kimpembe terlihat menghalangi lajur tendangan Diogo Dalot dengan tangannya.

PSG yang sebenarnya sudah unggul 2-0 di leg pertama pun terpaksa gagal melaju ke perempat final setelah kalah dalam agresivitas gol tandang.

Sesaat setelah laga berakhir, Neymar yang menyaksikan dari tribune mencoba mengungkapkan kekesalannya. "Itu memalukan!" tulis Neymar di Instagram Stories beserta cuplikan gambar tayangan ulang VAR.

"Dan UEFA masih memilih empat orang yang tak tahu apa-apa soal sepak bola untuk meninjau ulang keputusan VAR melalui gerakan lambat... handsball itu tidak pernah ada!" lanjutnya.

"Bagaimana bisa anda melakukan handball yang datang dari belakang anda? Ahh.. urus saja dirimu sendiri!" tutupnya kala itu.

Sumber: Court of Arbitration for Sport