
Bola.net - - Di tengah pujian yang mengalir ke Liverpool, Jose Mourinho justru mengambil jalur yang lain. Mantan pelatih Manchester United tersebut menyempatkan dirinya untuk mengkritik performa lawan dari The Reds, Barcelona.
Liverpool dan Barcelona kembali dipertemukan dalam laga leg kedua Liga Champions yang berlangsung di Anfield pada hari Rabu (8/5). Pertandingan itu sendiri berakhir dengan kemenangan telak 4-0 untuk The Reds.
Kemenangan itu diraih oleh Jordan Henderson dkk dengan cara yang spesial. Sebelum pertandingan itu, Liverpool sejatinya dipandang sebelah mata oleh publik lantaran sempat menelan kekalahan pada leg pertama dengan skor yang juga telak, 0-3.
Advertisement
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Kritik Pedas Mourinho
Gol kedua Divock Origi merupakan momen yang banyak menarik perhatian publik. Gol itu terjadi dengan cara yang cukup mudah. Ia tidak mendapat tekanan berarti dari barisan bek Barcelona saat mendapatkan umpan dari Trent Alexander-Arnold.
Mourinho lalu menyasar Barcelona karena membiarkan Origi mencetak gol dengan mudah. Pria asal Portugal tersebut bahkan mengibaratkan para pemain Barcelona seperti skuat golongan umur U-14.
"Gol keempat itu adalah satu yang saat anda lihat di level U-14, anda akan berkata bahwa anak-anak itu sedang tertidur. Tak ada mentalitas untuk bermain, mereka harus belajar dari dasar," tutur Mourinho kepada beIN Sports.
"Tapi kami sedang berbicara soal pemain-pemain terbaik di dunia, dan kebobolan gol seperti itu menunjukkan kondisi pikiran anda," lanjutnya.
Bisa Diprediksi
Lebih lanjut, Mourinho lalu berkata bahwa dirinya sudah menduga bahwa Liverpool bisa mengantongi kemenangan bahkan sejak gol kedua tercipta. Tetapi, ia masih tak habis pikir Barcelona, dengan banyak pemain hebatnya, bisa kalah dengan telak.
"Saya pikir, di jeda babak pertama, saya yakin bila Liverpool mencetak gol kedua atmosfernya akan sulit untuk diatasi. Terutama saat Liverpool menyerang hingga akhir. Itu adalah gol yang senang mereka ciptakan saat mengakhiri laga," tambahnya.
"Tapi Barca punya beberapa pemain terbaik di dunia dan tempat alaminya adalah bermain di level itu. Jadi ini sulit dijelaskan. Sulit untuk mempercayai bahwa tim saya sedang unggul 3-0 dan kemudian kalah 0-4," tandasnya.
Barcelona Bermasalah dengan Comeback
Barcelona sepertinya memang sedang mengalami masalah dengan kata 'comeback'. Pada musim lalu, mereka juga mengalami kejadian yang serupa saat bertemu dengan AS Roma pada babak perempat final Liga Champions.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 7 Mei 2019 21:50
-
Liga Champions 7 Mei 2019 21:28
-
Liga Inggris 7 Mei 2019 20:40
-
Liga Inggris 7 Mei 2019 19:20
-
Liga Spanyol 7 Mei 2019 18:21
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 24 Maret 2025 06:01
-
Liga Italia 24 Maret 2025 05:52
-
Liga Italia 24 Maret 2025 05:41
-
Piala Eropa 24 Maret 2025 05:38
-
Piala Eropa 24 Maret 2025 05:25
-
Liga Italia 24 Maret 2025 05:15
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...