Momen-Momen Heroik di Semifinal Liga Champions 2015-16

Momen-Momen Heroik di Semifinal Liga Champions 2015-16
Santiago Bernabeu (c) AFP
- Pentas semifinal Liga Champions musim 2015-16 baru saja pungkas. Empat tim terbaik di Eropa baru saja unjuk kemampuan terbaik mereka. Namun, hanya ada dua klub yang akhirnya akan bertanding di laga puncak.


Atletico Madrid yang menyingkirkan Bayern Munchen akan menantang rival sekota mereka Real Madrid. Madrid di babak semifinal mengalahkan Manchester City. Pertandingan final akan di gelar di Stadion San Siro, Milan, Italia.


Meskipun sudah usai, helatan semifinal tetap meninggalkan beberapa kisah heroik, baik oleh pemain maupun fans, yang layak untuk diulas.


Lantas, momen heroik apa saja terjadi di babak semifinal? simak selengkapnya. [initial]

  (bola/asa)

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 9 halaman

Santiago Bernabeu

Santiago Bernabeu

Santiago Bernabeu memberikan tuahnya bagi Real Madrid. Kemeriahan luar biasa yang dihadirkan oleh fans membuat energi Cristiano Ronaldo dkk mampu bertahan selama 90 menit. Hasilnya, Madrid mampu menang sengan skor 1-0 atas Manchester City dan melaju ke final.

Simak juga kemeriahan di luar Santiago Bernabeu saat fans menyambut kedatangan bus pemain Madrid.

2 dari 9 halaman

Cristiano Ronaldo

Cristiano Ronaldo

Cristiano Ronaldo akhinya benar-benar tampil pada pertandingan leg kedua melawan Manchester City. Pemain asal Portugal sama sekali tidak nampak bahwa baru saja mengalami cedera. Meskipun tidak mencetak gol, Ronaldo tetap memiliki perang yang penting.

Namun, ada satu hal unik. Hal tersebut terjadi pada menit ke-64. Ronaldo tiba-tiba saja menyambut bola dengan menggunakan tangannya, lebih terlihat seperti gerakan dalam basket.
3 dari 9 halaman

Stadion Etihad

Stadion Etihad

Stadion Etihad tampak berbeda dari biasanya saat Manchester City menggelar leg pertama babak semifinal melawan Real Madrid. Pada pertandingan ini, Stadion Etihad, yang dipenuhi oleh para fans Man City membuat sebuah koreo yang layak untuk di kagumi.

Hanya saja, hasil pertandingan pada waktu itu belum sesuai harapan fans City. Kevin De Bruyne dkk hanya mampu bermain imbang tanpa gol lawan Madrid.
4 dari 9 halaman

Joe Hart

Joe Hart

Sebuah aksi gemilang dilakukan oleh kiper Manchester City, Joe Hart pada leg pertama melawan Real Madrid.

Aksi heroik Joe Hart tersebut terjadi pada menit ke-81. Sebuah serangan dari Madrid memungkinkan Pepe dalam kondisi bebas tak terkawal di depan gawang. Pemain asal Portugal lantas melepaskan tendangan yang harusnya menjadi gol. Namun, Hart datang pada waktu yang tepat untuk menyelamatkan gawang City.
5 dari 9 halaman

Allianz Arena

Allianz Arena

Stadion Allianz Arena penuh saat Bayern Munchen menjamu Atletico Madrid di leg kedua semifinal Liga Champions 2015-16. Kapasitas 70.000 penonton terisi penuh.

Tak hanya itu, pada kesempatan ini fans Bayern juga unjuk aksi heroik sebelum pertandingan berlangsung. Mereka menampilkan sebuah koreo istimewa sebelum pertandingan. Dukungan tanpa henti juga membuat Xabi Alonso dkk tampil sangat apik pada laga ini. Hanya saja, Bayern gagal lolos ke final karena kalah produktifitas gol tandang dari Atletico.
6 dari 9 halaman

Thomas Muller

Thomas Muller

Selepas pertandingan Bayern Munchen kontra Atletico di Allianz  Arena, pelatih Atleti Diego Simeone mengaku sempat cemas saat Bayern mendapatkan penalti. Saat itu Thomas Muller maju sebagai eksekutor. Namun, sepakan pemain timnas Jerman ini masih mampu di tepis oleh Jan Oblak.

Diakui oleh Simeone, andai penalti Muller berhasil menjadi gol, mungkin mental pemain Atleti akan turun dan hasil pertandingan akan berubah.

Pada akhirnya Atleti hanya kalah dengan skor 2-1. Berkat kemenangan 1-0 pada laga pertama, Los Colconeros lolos ke final melalui agrerat.
7 dari 9 halaman

Jan Oblak

Jan Oblak

Sosok di balik gagalnya penalti Thomas Muller tentu saja adalah kiper Atletico Madrid, Jan Oblak. Kiper timnas Slovenia tersebut dengan jitu mampu menebak eksekusi Muller.

Namun, aksi gemilan Oblak bukan hanya saat menepis penalti Muller saja. Simak selengkapnya:


Jan Oblak vs Bayern Munich ALL SAVES (Away) 03... oleh football-goals
8 dari 9 halaman

Vicente Calderon

Vicente Calderon

Stadion Vicente Calderon menegaskan statusnya sebagai tempat yang tidak ramah bagi setiap pendatang. Kali ini giliran Bayern Munchen yang menjadi korban stadion berkapasitas 55.000 penonton ini.

Di depan para Atleticos, julukan pendukung Atletico Madrid, yang memberikan dukungan penuh selama 90 menit, Bayern tak berdaya dan mengakui kemenangan Atletico dengan skor 1-0.

Kemenangan ini terbukti sangat krusial dan menentukan kelolosan Los Colconeros ke final Liga Champions untuk kedua kali dalam tiga musim terakhir.
9 dari 9 halaman

Saul Niguez

Saul Niguez

Saul Niguez menjadi pahlawan bagi Atletico Madrid saat menjamu Bayern Munchen di leg pertama babak semifinal. Pemain jebolan akademi Atleti ini menjadi satu-satunya pemain yang bisa mencetak gol di Vicente Calderon.

Hebatnya, gol tersebut dicetak dengan sangat cantik. Mendapat bola dari tengah, pemain 21 tahun melewati Thiago, Juan Bernat dan Xabi Alonso sebelum masuk ke kotak penalti.

Saul lantas mengecoh David Alaba sebelum melepas tendangan melengkung yang membobol gawang Manuel Neuer.


Saul Niguez - Atlético Madrid - Bayern Munich 1-0 oleh l-enorme-tv