Milan Perkasa di Serie A Tapi Loyo di UCL, Begini Analisa Seedorf

Milan Perkasa di Serie A Tapi Loyo di UCL, Begini Analisa Seedorf
AC Milan di Liga Champions 2021/22 (c) AP Photo

Bola.net - Legenda AC Milan Clarence Seedorf mengatakan Rossoneri bisa berjaya di Serie A dan gagal di Liga Champions karena kualitas kedua kompetisi itu cukup berbeda.

Milan musim ini tampil ciamik di Serie A. Mereka nyaris menuai hasil sempurna di Liga Italia.

Sejauh ini mereka telah bermain 12 kali. Hasilnya, Milan menang 10 kali dan imbang dua kali.

Tapi di Liga Champions, Milan menunjukkan hasil yang jauh berbeda. Dari empat laga mereka kalah tiga kali dan imbang sekali.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 3 halaman

Analisa Seedorf

Clarence Seedorf kemudian ditanya soal hasil buruk yang diraih oleh AC Milan di Liga Champions. Pria asal Belanda itu mengatakan bahwa Milan gacor di Serie A karena sudah terbiasa dengan kualitas liga tersebut.

Namun mereka jelas tak terbiasa dengan Liga Champions yang kualitasnya jelas di atas Serie A. Hal itulah yang membuat Milan tak bisa mendapat hasil positif di UCL.

“Milan memiliki kepemimpinan yang stabil dan terkonsolidasi di Italia. Anda dapat melihat keinginan mereka untuk mengontrol permainan, bahkan jika itu bisa lebih dibesar-besarkan," ucap Seedorf pada Gazzetta dello Sport.

"Sekali lagi, itu tergantung di mana Anda memilih untuk bertahan: itu adalah pesan yang juga Anda kirim ke lawan," sambungnya.

"Dibandingkan dengan Liga Champions, kualitasnya berubah: jika Anda membuat kesalahan di Eropa, mereka pasti menghukum Anda, mungkin tidak di liga,” ucap Seedorf.

2 dari 3 halaman

Pujian untuk Maldini

Clarence Seedorf kemudian membahas mantan rekannya di AC Milan, Paolo Maldini. Sekarang Maldini menjadi direktur di Rossoneri dan bertanggung jawab mendatangkan pemain baru bagi Stefano Pioli.

Menurut Seedorf, Milan beruntung memiliki Maldini. Sebab koleganya itu tahu betul bagaimana caranya mengembalikan identitas sejati Rossoneri.

“Tidak ada yang tahu klub lebih baik dari dirinya, beruntung bagi Milan bahwa ia ada di sana. Ia membawa soliditas dan kejelasan, ia akan menyesuaikan strateginya sesuai kebutuhan tetapi identitas, filosofi, dan ambisi di dasarnya tidak akan berubah," puji Seedorf.

Clarence Seedorf membela AC Milan dari tahun 2022 sampai 2012. Ia membantu Milan meraih 10 gelar juara, termasuk dua gelar Scudetto dan Liga Champions.