
Bola.net - Di setiap penyelenggaraannya, Liga Champions selalu menghadirkan kejutan-kejutan yang menarik. Untuk musim 2021/22 ini, kejutan tersebut bernama Sheriff Tiraspol.
Sheriff Tiraspol atau yang lebih dikenal dengan nama Sheriff merupakan klub debutan di fase grup Liga Champions musim ini. Ini merupakan kali pertama dalam sejarah sebuah klub dari Moldova bisa menembus fase grup Liga Champions.
Tergabung di Grup D bersama Real Madrid, Inter Milan dan Shakhtar Donetsk, banyak yang memprediksi Sheriff hanya jadi tim penggembira saja. Namun nyatanya, Sheriff berhasil menang 2-0 atas Shakhtar Donetsk di pertandingan pertama grup D dan kini menjadi pemuncak klasemen sementara.
Advertisement
Di tengah pekan ini, giliran Real Madrid yang akan menjajal sang pendatang baru. Kedua tim ini akan berduel di Santiago Bernabeu.
Sebelum kita menyaksikan pertandingan tersebut, yuk kita mengenal lebih jauh tim yang berjuluk Zholto-chornyye itu di bawah ini.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Sejarah Sheriff
Sheriff bisa dikatakan klub 'kemarin sore' jika dibandingkan dengan kontestan-kontestan fase grup UCL lainnya. Ini dikarenakan klub ini baru didirikan 26 tahun lalu tepatnya pada tahun 1997.
Sheriff sendiri merupakan klub yang berasal dari Tranistria, Negara yang merupakan yang tidak diakui oleh PBB dan masih dianggap sebagai bagian dari Moldova. Moldova kemudian menjadikan Transnistria sebagai daerah khusus yang merupakan bagian dari Moldova. Hal ini yang membuat mereka diperbolehkan bermain di liga Moldova.
Berdirinya Sheriff Tiraspol ini diawali dari keinginan seorang mantan polisi rahasia bernama Victor Gusan untuk memiliki klub sepakbola. Lewat perusahaannya yang bernama Sheriff, ia mengakuisisi klub bernama Tiras Tiraspol yang berkutat di kasta ketiga.
Porses akuisisi Tiras Tiraspol oleh Sheriff hanya membutuhkan satu tahun saja lalu klub resmi berganti nama menjadi Sheriff Tiraspol. FC Sheriff Tiraspol tidak butuh lama untuk bisa mencapai kasta tertinggi sepakbola Moldova, berkat keseriuisan Victor Gusan menjadikan klub ini penantang gelar yang serius.
Sheriff berhasil menjuarai gelar Liga Moldova pertama mereka di musim 2000/01. Semenjak saat itu mereka mendominasi sepakbola Moldova dan sukses mengantongi 19 gelar liga.
Selain menjadi juara liga Moldova sebanyak 19 kali, Sheriff juga menjadi juara Moldovan Cup sebanyak 10 kali dan menjuarai Piala Super Moldova sebanyak tujuh kali. Berkat prestasinya tersebut sebenarnya, Sheriff merupakan tim yang perlu diwaspadai tim-tim besar Eropa yang berlaga di Liga Champions.
Perjalanan Menuju UCL 2021/22
Musim 2021/22 merupakan musim terindah bagi klub tersebut, pasalnya ini merupakan debut mereka dalam kompetisi tersebut dan langsung menduduki peringkat pertama klasemen sementara.
Menjuarai liga Moldova menjadikan mereka memiliki tiket untuk berkesempatan berlaga di fase grup UCL. Namun karena koefisien klub Moldova di UEFA masih rendah, mereka harus mengikuti kualifikasi sejak babak pertama.
Sheriff berhasil mengalahkan Alashkert dengan agregat 4-1, lalu mereka juga berhasil menekuk Red Star Belgrade dengan agregat 2-1 di Kualifikasi selanjutnya dan memastikan mereka untuk bertemu Dinamo Zagreb di babak playoff.
Bahkan, nama Dinamo Zagreb yang sering bermain di UCL pun harus puas bermain di Europa League usai kalah dari Sheriff berkat kemenangan dari babak playoff tersebut, Sheriff berhak mengikuti fase grup dan bergabung dengan Grup D bersama Real Madrid, Inter Milan, dan Shaktar Donetsk.
Gaya Bermain
Meskipun tidak memiliki nama pemain yang terkenal untuk membela tim ini, Sheriff memiliki stadion yang megah serta fasilitas yang sangat layak yang sangat berguna untuk menaikan performa setiap pemainnya.
Sheriff yang tidak memiliki nama-nama besar, memiliki gaya bermain cenderung seperti Real Madrid yang mengandalkan counter attack. Terbukti saat menghadapi Shakhtar, gol pertama merupakan hasil counter attack.
Sheriff memiliki pemain yang mampu berlari dengan stamina yang sangat baik yang membuat musuh sangat kesulitan melakukan defend saat mendapatkan counter attack yang sangat cepat dari Sheriff. Selain counter attack, mereka juga mengandalkan umpan lambung yang cukup akurat dalam melakukan penyerangan bahkan tim sekelas Shakhtar sendiri tidak berkutik dengan beberapa umpan lambung yang diluncurkan para pemain Sheriff.
Pemain Bintang: Adama Traore
Pemain yang pernah mencicipi Ligue 1 Prancis ini merupakan bintang utama dari Sheriff Tiraspol, sejak kedatangannya pada awal Februari, dirinya sudah membantu Sheriff lolos untuk bermain di UCL dan menjadi juara Liga Moldova.
Pemain sayap yang memiliki kecepatan dan umpan yang cukup akurat ini total sudah mencetak enam gol dan tiga assist dari 16 pertandingan di semua kompetisi.
Pemain berkebangsaan Mali tersebut akan menjadi lawan kuat El Real pada 29 September mendatang, kecepatan dan keterampilan dirinya mengolah kulit bundar akan menjadi tugas berat bagi David Alaba dan para bek Madrid untuk menghentikan dirinya.
Profil Pelatih: Yuriy Vernydub
Pelatih berusia 55 tahun tersebut merupakan pelatih asal Ukraina yang mampu membawa Sheriff menjadi juara liga Moldova musim 2020/21 dan berlabuh di Liga Champions.
Dirinya merupakan pelatih yang sukses membuat perwakilan pertama klub Moldova yang berhasil menembus tiket Liga Champions. Berkat kepercayaan dirinya saat bertemu Shakhtar, Sheriff mampu tampil hebat dalam melakukan penyerangan dan bertahan dengan sangat solid hingga membuat Shakhtar frustasi dan harus mengakui kekalahan mereka dengan skor 2-0.
Berbekal dengan formasi 4-2-3-1 dirinya merupakan pelatih hebat yang mampu menuai sejarah baru bersama tim yang tidak banyak dan bahkan tidak pernah didengar oleh sebagian banyak orang.
Dirinya akan bertemu Real Madrid pada Rabu 29 September mendatang, melawan raksasa Spanyol di Santiago Bernabeu merupakan hal yang cukup berat, tetapi hal ini akan menjadi ajang pembuktian untuk dirinya, sehebat dan sekuat apa Sheriff jika bertemu tim sekelas Real Madrid nantinya.
Namun yang jelas perjuangannya hingga sejauh ini patut diapresiasi karena sangat jarang melihat pelatih yang mampu melakukan hal tersebut sejauh ini.
(Bola.net/Risditiya)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 26 September 2021 15:07
-
Liga Spanyol 26 September 2021 07:25
5 Pelajaran dari Duel Real Madrid vs Villarreal: Los Blancos Bosan Menang Terus?
-
Liga Spanyol 26 September 2021 06:35
Real Madrid Cuma Imbang 0-0 Lawan Villarreal, Netizen: Boring, Bikin Ngantuk!
-
Liga Spanyol 26 September 2021 06:32
Hasil, Klasemen, dan Top Skor Liga Spanyol: Real Madrid Kedinginan di Puncak
-
Liga Spanyol 26 September 2021 04:18
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 20 Maret 2025 10:45
-
Piala Eropa 20 Maret 2025 10:33
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 10:32
-
Voli 20 Maret 2025 10:25
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 10:21
-
Voli 20 Maret 2025 10:19
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...