Madrid Hajar Wolfsburg, Ronaldo Panen Rekor

Madrid Hajar Wolfsburg, Ronaldo Panen Rekor
Cristiano Ronaldo (c) AFP
- Real Madrid sukses memenuhi ambisinya untuk lolos ke babak semifinal Liga Champions 2015/16. Hal tersebut tercapai setelah El Real mampu mencukur dengan tiga gol tanpa balas pada leg kedua babak perempat final yang digelar di Stadion Santiago Bernabeu (13/4).


Hasil membuat Madrid secara keseluruhan unggul agregat dengan angka 3-2.


Lolosnya Madrid ke fase semifinal ini tentu saja tidak lepas dari peran besar Cristiano Ronaldo. Mega bintang asal Portugal ini memborong tiga gol Madrid pada laga kontra Wolfsburg. Ya, pada laga ini Ronaldo sukses mencetak hattrick.


Selain lolos ke semifinal, pertandingan ini juga memberikan berbagai catatan rekor dan statistik luar biasa bagi para pemain Real Madrid, terutama Ronaldo. Apa saja catatan statistik dan rekor tersebut? simak selengkapnya. [initial]

     (opt/asa)

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 8 halaman

Hattrick

Hattrick

Hattrick

Tiga gol ke gawang Wolfsburg membuat Ronaldo kini sudah mengkoleksi lima hattrick di Liga Champions. Ia berada pada level yang sama dengan penyerang Barcelona, Lionel Messi.

Kedua pemain sama-sama memiliki lima kali hattrick di Liga Champions.

2 dari 8 halaman

Pemain Pertama

Pemain Pertama

Pemain Pertama

Ronaldo adalah pemain pertama yang pernah mencetak 15 gol atau lebih dalam dua edisi Liga Champions yang berbeda. Sebelumnya, Ronaldo mencetak 17 gol pada musim 2013/14. Dan, musim ini Ronaldo sudah mencetak 16 gol.
3 dari 8 halaman

Dominan

Dominan

Dominan

Tak bisa dipungkiri lagi bahwa peran Ronaldo bagi Madrid memang sangat dominan pada musim ini. Laga kontra Wolfsburg hanyalah penegasan saja. Catatan Opta menunjukkan Ronaldo sudah mencetak 15 gol dan 4 assists bagi Madrid di Liga Champions musim ini. Ia terlibat dalam 76 persen gol El Real.

*Catatan, statistik ini dibuat pada saat pertandingan baru berjalan 45 menit. Jadi, setelah pertandingan lawan Wolfsburg berakhir Ronaldo mampu menambah satu gol di babak kedua. Kini, Ronaldo kini memiliki 16 gol dan 4 assists. Total Madrid mencetak 26 gol di Liga Champions.
4 dari 8 halaman

Samai Rekor Seedorf

Samai Rekor  Seedorf

Samai Rekor  Seedorf

Laga kontra Wolfsburg adalah laga ke-125 bagi Ronaldo sepanjang karirnya di Liga Champions. Catatan ini membuat namanya sejajar dengan legenda AC Milan, Clarence Seedorf.

Hanya ada empat pemain yang memiliki catatan lebih dari mereka berdua.

5 dari 8 halaman

Fantastis

Fantastis

Fantastis

Ronaldo menunjukkan bahwa ia adalah predator yang sangat menakutkan bagi gawang tim-tim yang bertandang ke Santiago Bernabeu, di Liga Champions. Pemain 30 tahun sudah mencetak 39 gol dari 36 pertandingan.

* Catatan, statistik ini dibuat saat pertandingan masih berjalan 45 menit. Jadi, setelah pertandingan berakhir catatan gol ini berubah menjadi 40 gol dari 36 pertandingan.
6 dari 8 halaman

Clean Sheets

Clean Sheets

Clean Sheets

Barisan pertahanan Real Madrid patut mendapat pujian pada Liga Champions musim 2015/16 ini. Sejauh ini Sergio Ramos dkk menjadi tim yang paling jarang kebobolan di Liga Champions. Sudah delapan pertandingan kiper Keylor Navas tidak bobol.

Berikut pertandingan tersebut:
16/09/15 Real Madrid 4 - 0 Shakhtar Donetsk
01/10/15 Malmo FF 0 - 2 Real Madrid
22/10/15 PSG 0 - 0 Real Madrid
04/11/15 Real Madrid 1 - 0 PSG
09/12/15 Real Madrid 8 - 0 Malmo FF
18/02/16 Roma 0 - 2 Real Madrid
09/03/16 Real Madrid 2 - 0 Roma
13/04/16 Real Madrid 3 - 0 Wolfsburg
7 dari 8 halaman

Toni Kroos Spesialis

Toni Kroos Spesialis

Toni Kroos Spesialis

Toni Kroos juga harus mendapat perhatian dari calon lawan Madrid di babak semifinal. Pemain asal Jerman ini memiliki catatan yang apik dalam melakukan eksekusi sepak pojok. Pada musim ini, sudah ada empat sepak pojok Kroos yang berujung menjadi gol.
8 dari 8 halaman

Ulangi Sejarah Tahun 1987

Ulangi Sejarah Tahun 1987

Ulangi Sejarah Tahun 1987

Real Madrid pernah melakukan come back gemilang di Eropa pada tahun 1987 setelah tertinggal 2 gol atau lebih pada leg pertama. Hal tersebut dilakukan oleh Si Putih saat berjumpa dengan Red Star Belgrade pada edisi musim 1987.