Klopp: Tindakan Ramos Kejam dan Brutal

Klopp: Tindakan Ramos Kejam dan Brutal
Sergio Ramos. (c) AFP

Bola.net - - Manajer Liverpool Jurgen Klopp akhirnya angkat bicara atas pelanggaran Sergio Ramos pada Mohamed Salah dan menyebut aksi itu kejam dan brutal.

Insiden besar terjadi di final Liga Champions 2018 pada akhir Mei lalu. Saat laga babak pertama berlangsung, Ramos melanggar Salah hingga terjatuh.

Pemain asal Mesir itu tampak sangat kesakitan di bahu kirinya. Setelah mencoba bertahan beberapa menit di lapangan, Salah akhirnya menyerah dan ditarik keluar lapangan.

Tanpa Salah, Liverpool tanpa taringnya. Mereka pun kalah 3-1 dari Real Madrid.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 3 halaman

Kecaman untuk Ramos

Kecaman untuk Ramos

Sergio Ramos. (c) AFP
Setelah insiden itu, Ramos akhirnya mendapat banyak caci maki dari fans Liverpool. Bahkan fans dari Mesir dan banyak suporter lain dari seluruh dunia mengutuk bek asal Spanyol itu.

Bahkan ada bek yang menggagas petisi online. Petisi yang ditandatangani hampir setengah juta orang itu berisi tuntutan agar Ramos dihukum oleh FIFA dan UEFA karena dengan sengaja mencederai Salah.

Ramos sendiri tentu membantah berniat menyakiti Salah. Namun banyak yang tetap menganggapnya sengaja melakukan aksi itu. Terlebih ada video yang menunjukkan ia sebelumnya sempat mencoba melanggar Dani Alves dengan aksi yang sama namun gagal.
2 dari 3 halaman

Kejam

Kejam

Jurgen Klopp (c) AFP
Klopp akhirnya angkat bicara setelah dua bulan lamanya tak berkomentar soal Ramos. Ia menganggap aksi bek timnas Spanyol itu sungguh keji.

"Jika Anda menontonnya kembali dan Anda tidak bersama Real Madrid, maka Anda pikir itu kejam dan brutal," kata Klopp seperti dilansir Sky Sports.

"Jika Anda menempatkan semua situasi Ramos bersama, dan saya telah menonton sepakbola sejak saya berumur lima tahun, maka Anda akan melihat banyak situasi dengan Ramos," sambungnya.

"[Dengan Salah] Anda tidak berpikir 'Wow, itu pelanggaran yang bagus,' " ketusnya.
3 dari 3 halaman

Tak Mau Terulang

Tak Mau Terulang

Jurgen Klopp (c) AFP
Klopp kemudian berharap wasit bisa bekerja lebih baik lagi dalam melindungi para pemain di atas lapangan. Bahkan lebih baik lagi jika mendapat bantuan dari Video Assistant Referee.

Ia juga berharap insiden seperti itu tak terulang lagi. Baik insiden pada Salah, sikutan pada Loris Karius maupun kekalahan dari Madrid itu.

"Masalahnya adalah, saya melihat wasit mengambil alih pertandingan besar di Piala Dunia setelah itu dan tidak ada yang benar-benar berpikir tentang itu nanti. Tapi saya pikir dalam situasi seperti itu, seseorang perlu menilai dengan lebih baik. Jika VAR datang maka itu adalah situasi di mana Anda harus melihat lagi. Tidak memberikan kartu merah atau apa pun tetapi untuk melihat lagi dan berkata 'Apa itu?'"

"Itu kejam. Saya tidak berpikir Mo akan selalu terluka dalam situasi itu, kali ini tidak beruntung, tapi itu adalah pengalaman yang tidak bisa kita miliki," ujarnya.

"Saya tidak yakin jika itu adalah pengalaman yang akan kami miliki lagi - masuk ke lapangan dan hantamkan siku anda ke kiper, langgar pencetak gol mereka seperti pegulat di lini tengah dan kemudian Anda memenangkan pertandingan," kritiknya.



[initial]