Kerugian Finansial Raksasa Eropa di 2020/21: Barcelona Paling Terdampak, MU di Peringkat Berapa?

Kerugian Finansial Raksasa Eropa di 2020/21: Barcelona Paling Terdampak, MU di Peringkat Berapa?
Jersey Barcelona musim 2021/2022 (c) AP Photo

Bola.net - Dampak pandemi Covid-19 paling fatal terasa pada klub-klub papan atas Eropa. Barcelona, Juventus, dan bahkan Manchester United sampai mengalami kerugian dengan nilai yang tidak main-main.

Era pandemi di beberapa negara Eropa terjadi mulai dari bulan Februari tahun 2020 kemarin. Situasi ini memaksa pemerintah untuk menghentikan berbagai kegiatan yang bisa mengundang kerumunan.

Industri sepak bola yang merasakan dampak paling fatal dari pandemi karena mengundang kerumunan dalam satu tempat: stadion. Alhasil, kompetisi sepak bola pun harus tertunda untuk waktu yang, saat itu, belum bisa ditentukan.

Kejadian ini tentu merugikan banyak klub. Mereka harus membayar gaji para pemain beserta stafnya, sementara pemasukan besar yang biasanya datang dari tiket masuk terhenti total.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 2 halaman

Barcelona di Peringkat Pertama

Dampak pandemi masih terasa hingga sekarang. Secara bertahap, roda industri sepak bola sedang mencoba untuk bergerak agar bisa mencapai titik seperti dulu. Era 'survival' klub-klub Eropa pun masih berlangsung sampai sekarang.

Beberapa dari mereka sudah mengencangkan ikat pinggang di bursa transfer musim panas sembari berusaha untuk meningkatkan kualitas skuat. Meski sudah berusaha, kerugian berjumlah besar tetap tak terhindari.

Pakar finansial dari Gazzetta dello Sport, Marco Iaria, membeberkan angka-angka kerugian yang dialami oleh para raksasa pada musim 2020/21 lalu. Dan jika diurutkan, Barcelona menduduki peringkat pertama dengan kerugian mencapai 481 juta euro.

Di peringkat kedua ada klub yang menerapkan cara kreatif untuk merekrut pemain sembari menekan pengeluarannya, yakni Juventus. Meski tak sebesar Barcelona, namun total kerugian yang dialami Bianconeri tetap tergolong parah: 210 juta euro.

2 dari 2 halaman

MU, Juventus, dan Real Madrid

Raksasa Premier League, Manchester United, berada di peringkat ketiga dengan total kerugian 104 juta euro. Lalu setelahnya ada Borussia Dortmund yang menghasilkan angka 73 juta euro.

Real Madrid menjadi klub yang cukup menarik dalam daftar ini. Klub papan atas La Liga tersebut berhasil mencatatkan keuntungan walau nilainya masih jauh dari kata fantastis, satu juta euro.

Kalau dilihat, pengorbanan Los Merengues terbilang cukup besar. Mereka baru belanja pemain baru di bursa transfer musim panas 2021/22 kemarin, yakni Eduoardo Camavinga. Musim lalu, mereka tidak belanja pemain sama sekali.

Masih ada beberapa tim yang belum mengumumkan total kerugiannya, seperti PSG, Manchester City, AS Roma dan Inter Milan. Nama terakhir diyakini memiliki potensi besar untuk menyalip Barcelona karena, menurut La Reppublica, mereka terus mencatatkan kerugian sebesar 12 juta euro per bulan.

(Gazzetta dello Sport, La Reppublica - via Football Italia)