Kekalahan Atas Liverpool Belum Hilang dari Benak Manolas

Kekalahan Atas Liverpool Belum Hilang dari Benak Manolas
Kostas Manolas. (c) ASR

- Kegagalan AS Roma di Liga Champions musim lalu masih menari-nari dalam benak sang bek, Kostas Manolas. Ia bahkan cukup yakin timnya lebih pantas untuk tampil di babak final ketimbang klub asal Inggris, Liverpool.

Performa skuat besutan Giallorossi itu pada musim lalu pantas diacungi jempol. Salah satu yang masih membekas ialah saat mereka sukses menyingkirkan Barcelona di babak perempat final dengan cara dramatis .

Mereka nyaris mengulangi keajaiban kala bertemu Liverpool di babak selanjutnya. Sayangnya, dua gol yang dicetak oleh Sadio Mane dan Georginio Wijnaldum pada leg kedua memupuskan harapannya masuk final.

Scroll ke bawah untuk membaca komentar Kostas Manolas.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 3 halaman

Tak Bisa Lupakan Kekalahan

Momen tersebut hingga kini masih digenggam erat oleh Manolas. Hatinya semakin berat jika mengingat kontroversi yang terjadi pada laga leg kedua, di mana Manolas meyakini Roma seharusnya bisa mendapatkan dua penalti.

Kami sudah sangat dekat. Kami kalah pada laga pertama di Liverpool, lalu di leg kedua... ujar Manolas kepada Marca.

Ada dua penalti yang tidak diberikan, kartu merah yang dimaafkan untuk Liverpool... itulah kenapa kami tidak mencapai final, lanjutnya.

2 dari 3 halaman

Soal Lawan Madrid

Kini, AS Roma sedang dalam persiapan untuk menghadapi Real Madrid di pekan perdana Liga Champions musim ini. Beberapa meyakini Los Merengues sedang melemah karena ditinggal sang bintang, Cristiano Ronaldo.

Tetapi Manolas tetap tidak memandang remeh tim asuhan Julen Lopetegui tersebut. Baginya, Madrid tetap kuat dengan ataupun tanpa bintang asal Portugal itu.

Dia adalah pemain juara, tetapi Real Madrid akan selalu menjadi Real Madrid, tambah Manolas.

Sekarang mereka bermain selayaknya sebuah tim, dan pemain seperti [Gareth] Bale, yang biasanya berada di bayang-bayang Cristiano, telah naik tingkat,

Sekarang banyak talenta dalam tim yang bermunculan. Seluruh tim dulunya bermain untuknya [Ronaldo] jadi mereka pastinya sudah semakin kuat sekarang, tutupnya.