Ke Mana Perginya Clean Sheets Liverpool? Apa yang Salah?

Ke Mana Perginya Clean Sheets Liverpool? Apa yang Salah?
Selebrasi Dejan Lovren usai mencetak gol dalam laga Liverpool vs Napoli (c) AP Photo

Bola.net - Hasil imbang 1-1 Liverpool vs Napoli di Liga Champions, Kamis (28/11/2019), menyisakan rasa pahit di lidah Jurgen Klopp. Liverpool memang tidak kalah, tapi mereka menerima pukulan telak.

Liverpool tidak hanya gagal mengamankan satu tempat ke putaran berikutnya, mereka pun kehilangan Fabinho karena cedera. Umumnya, sejumlah hasil imbang bisa terasa seperti kemenangan, yang lain terasa seperti kekalahan. Kasus ini jelas yang kedua.

Kebobolan satu gol itu pun menodai Anfield. Pertahanan Liverpool tidak sekuat musim lalu, padahal diperkuat pemain seperti Virgil van Dijk, Alisson Becker, Andrew Robertson, dkk.

Musim ini mereka terlalu mudah membiarkan lawan bermain dan mebobol gawang Alisson Becker. Apa yang terjadi pada Liverpool?

Menukil Goal internasional, baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 2 halaman

Sulit Bikin Clean Sheets

Liverpool telah melewati 22 pertandingan di semua kompetisi musim ini, tapi hanya bisa menorehkan tiga clean sheets. Bahkan, tidak ada satu pun torehan nirbobol itu yang tercipta di Anfield.

Berkaca pada performa Liverpool musim lalu, dan mengingat Liverpool telah dikunjungi tim-tim sekelas Norwich, Newcastle, dan KRC Genk musim ini, statistik itu cukup mengejutkan. Pasalnya, musim lalu Alisson Becker bisa menorehkan 27 clean sheets, musim ini belum sama sekali.

Terakhir kali Liverpool berhasil menorehkan clean sheets adalah ketika mengalahkan Sheffield United, 28 September, 11 pertandingan lalu. Lainnya tiba ketika melawan Burnley di akhir Agustus, dan ketika melawan MK Dons di Carabao Cup.

2 dari 2 halaman

Harus Diperbaiki

Benar, Liverpool memang tidak membiarkan lawan semena-mena menjebol gawang mereka. Namun, saat ini The Reds harus mencetak minimal dua gol untuk menang.

Liverpool lebih dari mampu melakukannya, tapi tentu tidak dalam kondisi kebobolan terlebih dahulu. Jurgen Klopp tahu timnya pernah begitu tangguh dan harus mengulanginya lagi.

Mungkin masalah ini tidak terlalu berarti, toh Liverpool tetap menang. Namun, jika mereka benar ingin meraih trofi musim ini, clean sheet bakal jadi salah satu faktor terpenting.

Sumber: Goal