Jurgen Klopp Bangga Jordan Henderson Pimpin Liverpool Juara UCL

Jurgen Klopp Bangga Jordan Henderson Pimpin Liverpool Juara UCL
Kapten Liverpool, Jordan Henderson mengangkat trofi juara Liga Champions musim 2018/2019 (c) AP Photo

Bola.net - - Sebuah kredit diberikan Jurgen Klopp kepada Kapten Liverpool, Jordan Henderson usai tim mereka menjuarai Liga Champions musim ini. Klopp mengatakan bahwa ia senang akhirnya Henderson membungkam semua pengkritik dengan menjadi juara turnamen elit tersebut.

Musim ini bisa dikatakan menjadi musim yang berat bagi Henderson. Ia kerap menjadi korban kritikan, di mana banyak pihak menilai pemain 28 tahun itu tidak layak membela skuat The Reds saat ini.

Namun Henderson sendiri dipercaya Klopp untuk menjadi starter saat final Liga Champions pada tengah pekan kemarin. Ia berhasil memimpin rekan-rekan setimnya mengalahkan Tottenham Hotspur dengan skor 2-0 dan menjadi juara Liga Champions musim ini.

Klopp sendiri merasa bahwa trofi juara Liga Champions ini berhasil membungkam para pengkritik Henderson. "Saya benar-benar merasa bahagia dengan para pemain saya," ujar Klopp kepada Goal International.

Baca komentar lengkap sang pelatih di bawah ini.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 2 halaman

Buktikan Kualitas

Klopp menilai Henderson memainkan peran yang penting saat timnya mengalahkan Tottenham Hotspur. Untuk itu ia yakin bahwa para pengkritik kaptennya itu bakal menyesal telah melontarkan kritikan tidak berdasar terhadap para pemainnya.

"Anda tahu bahwa beberapa orang banyak mengkritik para pemain saya, termasuk Hendo."

"Jordan Henderson adalah kapten dari tim yang menjuarai Liga Champions tahun 2019. Fakta itumembuat saya puas sekali."

2 dari 2 halaman

Milner Juga Berjasa

Pada kesempatan ini Klopp juga memuji kontribusi James Milner yang telah membantunya untuk mengatur ruang ganti Liverpool musim ini.

"Millie [James Milner] melakukan pekerjaan yang luar biasa di usianya yang berusia 33 tahun. Mereka semua pemain yang penting bagi saya."

"Saya bisa mengatakan ini, tanpa pidato motivasi yang dilakukan Millie di ruang ganti kami sebelum pertandingan, terutama karena saya bukan manajer asli Inggris, saya rasa kami tidak akan bisa menjadi juara. Kehadirannya begitu penting bagi kami." tandasnya.