
Bola.net - Manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson mengaku tak gentar dengan sambutan panas yang akan mereka terima dari publik Turki, jelang pertemuan dengan Galatasaray di Liga Champions dini hari nanti.
Sudah 19 tahun berlalu sejak Ferguson memimpin Setan Merah memasuki kawah stadion Ali Sami Yen dan akhirnya tumbang di kompetisi Eropa. Galatasaray sudah berpindah kandang ke Turk Telecom Arena - namun suporter mereka masih salah satu yang paling fanatik di Eropa.
Sebagai gambaran, stadion tersebut disebut sebagai stadion dengan gemuruh paling lantang. Saat kapasitasnya yang 52.000 penonton penuh sesak, frekuensi yang tercatat mencapai 131 desibel. Itu lebih keras dari berdiri di atas kapal induk saat bersamaan dengan pesawat jet lepas landas.
Suasana panas juga sudah terasa sejak sejumlah fans menanti kedatangan tim United di bandara dan berniat melakukan intimidasi. Namun Ferguson dan timnya berhasil menghindar dan keluar dari terminal terpisah. "Kami tak menerima sambutan fans kali ini, kami bisa menghindarinya," ucapnya.
"Di tahun 1993 saat kami datang ke sini, suasananya luar biasa. Itu sesuatu yang cukup menakutkan. Namun sejak itu kami sudah beberapa kali ke sini dan kami terbiasa dengan fanatisme serta antusiasme publik Turki. Tak ada masalah dengan itu," sambungnya. (sun/row)
Sudah 19 tahun berlalu sejak Ferguson memimpin Setan Merah memasuki kawah stadion Ali Sami Yen dan akhirnya tumbang di kompetisi Eropa. Galatasaray sudah berpindah kandang ke Turk Telecom Arena - namun suporter mereka masih salah satu yang paling fanatik di Eropa.
Sebagai gambaran, stadion tersebut disebut sebagai stadion dengan gemuruh paling lantang. Saat kapasitasnya yang 52.000 penonton penuh sesak, frekuensi yang tercatat mencapai 131 desibel. Itu lebih keras dari berdiri di atas kapal induk saat bersamaan dengan pesawat jet lepas landas.
Suasana panas juga sudah terasa sejak sejumlah fans menanti kedatangan tim United di bandara dan berniat melakukan intimidasi. Namun Ferguson dan timnya berhasil menghindar dan keluar dari terminal terpisah. "Kami tak menerima sambutan fans kali ini, kami bisa menghindarinya," ucapnya.
"Di tahun 1993 saat kami datang ke sini, suasananya luar biasa. Itu sesuatu yang cukup menakutkan. Namun sejak itu kami sudah beberapa kali ke sini dan kami terbiasa dengan fanatisme serta antusiasme publik Turki. Tak ada masalah dengan itu," sambungnya. (sun/row)
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 19 November 2012 16:15
-
Liga Champions 19 November 2012 13:20
-
Liga Champions 19 November 2012 13:00
-
Liga Champions 19 November 2012 12:40
-
Liga Champions 19 November 2012 11:50
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 02:07
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 01:44
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 01:35
-
Piala Eropa 24 Maret 2025 01:15
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 00:49
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 00:39
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...