
Bola.net - Fabinho telah membuktikan bahwa dirinya pantas menjadi pengganti Virgil van Dijk di jantung pertahanan Liverpool. Tapi legenda Manchester United, Rio Ferdinand, meminta publik untuk tidak buru-buru membuat kesimpulan.
Fabinho tampil sejak menit awal saat Liverpool bertemu Ajax Amsterdam dalam laga fase grup Liga Champions hari Kamis (22/10/2020). Ia bermain di jantung pertahanan meski peran aslinya adalah seorang gelandang.
Kendati demikian, ia berhasil menunaikan tugasnya dengan baik dan membuat gawang Liverpool bersih dari kebobolan. Alhasil the Reds bisa keluar sebagai pemenang dengan skor 1-0 berkat gol bunuh diri Nicolas Tagliafico.
Advertisement
Ini adalah pertanda baik buat Liverpool yang baru kehilangan Virgil van Dijk. Pemain berkebangsaan Belanda tersebut harus menepi selama beberapa bulan lantaran mengalami cedera ACL saat menghadapi Everton.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Jangan Menilai dari Satu Pertandingan
Publik meyakini bahwa Fabinho bisa bermain sebagai bek hingga Van Dijk kembali dari cederanya. Namun Ferdinand, yang pernah menjadi bek Manchester United, meminta publik untuk tidak terburu-buru membuat kesimpulan.
"Dengar, orang ini adalah operator papan atas. Dia juga sering bermain sebagai bek kanan sewaktu masih di Monaco, jadi dia tahu cara untuk bertahan," ujar Ferdinand kepada BT Sport.
"Namun ia baru bisa dinilai dari satu musim, bukan hanya dari beberapa pertandingan saja - sekarang dia punya kesempatan unutk tampil di sana dalam waktu yang lama. Dan dia harus memberikan buktinya secara konsisten," lanjutnya.
Beban untuk Fabinho
Walau demikian, Ferdinand telah melihat segelintir harapan dari permainan Fabinho. Ia yakin bahwa Fabinho bisa menjadi bek hebat, selama tak terbebani oleh beban status pengganti salah satu bek terbaik di dunia saat ini.
"Pada babak pertama dia melakukan dua atau tiga kali jenis jegalan di tepi kotak penalti untuk menghentikan serangan, dan dia bisa membaca permainan dengan sangat baik hari ini," tambah Ferdinand.
"Masalahnya adalah dia harus menggantikan salah satu bek terbaik di dunia, atau bek terbaik di dunia saat ini. Itu adalah tekanan yang besar, bukan cuma buat dia tetapi untuk Joe Gomez juga."
"Ini bisa menjadi tekanan [buat Gomez] sebab dia adalah bek mruni, dia akan disorot dengan harapan sebagai pemimpin lini pertahanan sekarang - bisakah dia melakukannya? Itulah pertanyaan yang harus diberikan," pungkasnya.
(Metro)
Baca Juga:
- Jurgen Klopp Keluhkan Markas Ajax, Erik Ten Hag: Doakan Anfield Lebih Bagus!
- Legenda MU: Liverpool Hanya Beruntung Menang Lawan Ajax Amsterdam
- Aksi Konyol Adrian Lawan Ajax: Dari Tendangan Gaib Hingga Buat Joe Gomez Naik Pitam
- Fabinho, Pemain Top!
- Liverpool Hanya Menang 1-0, Jurgen Klopp: Yang Penting 3 Poin, Bos!
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2020 22:55
-
Liga Champions 21 Oktober 2020 21:55
-
Liga Champions 21 Oktober 2020 20:55
Manchester United Kalahkan PSG, Paul Pogba: Hmm Sudah Kuduga!
-
Liga Champions 21 Oktober 2020 20:45
Buat Mbappe Mati Kutu, Axel Tuanzebe Dapat Bocoran dari Edinson Cavani?
-
Liga Champions 21 Oktober 2020 20:33
Bekuk PSG Jadi Bukti Manchester United Bukan Tim Kaleng-Kaleng
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 07:27
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 07:18
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 07:11
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 07:03
-
Amerika Latin 21 Maret 2025 06:34
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 06:22
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...