DNA Eropa AC Milan Telah Kembali, Stefano Pioli: Tak Ada yang Tak Mungkin dalam Sepak Bola

DNA Eropa AC Milan Telah Kembali, Stefano Pioli: Tak Ada yang Tak Mungkin dalam Sepak Bola
Selebrasi skuad AC Milan usai merebut tiket lolos ke babak perempat final Liga Champions 2022-2023 (c) AP Photo/Alastair Grant

Bola.net - Stefano Pioli bermimpi untuk melaju jauh bersama AC Milan di Liga Champions musim ini setelah mengalahkan Tottenham Hotspur di babak sistem gugur. Pelatih asal Italia itu mengatakan bahwa kunci kesuksesan timnya diraih berkat semangat pantang menyerah.

Rossoneri menahan imbang Tottenham tanpa gol pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2022/23, di Tottenham Hotspur Stadium, Kamis (09/03/2023) dini hari WIB. Hasil tersebut cukup mengantarkan Theo Hernandez dan kolega lolos ke babak selanjutnya setelah di pertemuan perdana mereka menang 1-0.

The Lilywhites langsung mengurung pertahanan Milan di babak pertama untuk memburu gol penyama kedudukan. Tetapi, usaha tim besutan Antonio Conte gagal karena lini pertahanan Rossoneri begitu kokoh di sepanjang laga.

Sedangkan, Mike Maignan melakukan penyelamatan gemilang di menit-menit akhir untuk menggagalkan peluang Harry Kane. Tetapi, Milan sejatinya mengakhiri pertandingan dengan hasil gol yang diharapkan (xG) sebesar 1.37 berbanding 0.46 untuk Spurs.

Simak komentar Pioli di bawah ini.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 4 halaman

Berkat Tampil Bagus

Ini adalah pertama kalinya sejak musim 2011-12, Milan mencapai babak delapan besar kompetisi ini, dan Pioli sangat antusias dengan apa yang akan terjadi.

"Kami tampil bagus hari ini. Kami meminta tim untuk bermain dengan kepribadian," katanya kepada Prime Video.

"Kami tidak pernah menyerah dan ini adalah perjalanan yang layak untuk lolos ke babak berikutnya. Kami harus mengambil satu langkah pada satu waktu."

"Sangat penting untuk lolos dari fase grup, kemudian babak 16 besar, dan sekarang kami akan menunggu hasil undian [perempat final]," tambah Pioli.

2 dari 4 halaman

Seperti Bermimpi

Tuan rumah kehilangan Cristian Romero yang diusir keluar lapangan karena dua pelanggaran dan Milan hampir saja mencetak gol di menit-menit akhir pertandingan ketika Divock Origi melepaskan tendangan yang membentur tiang gawang.

Pioli menambahkan hasil yang diraih Rossoneri di laga kali ini bisa mereka tularkan ke Serie A yang belakangan ini Milan tampil inkonsisten. Pelatih berusia 57 tahun menyebut lolos ke babak selanjutnya seperti bermimpi.

"Sudah jelas bahwa kami akan menghadapi tim yang hebat, tetapi Tottenham juga merupakan tim yang hebat. Bermimpi itu bagus; itu membantu Anda untuk bekerja lebih baik."

"Sangat menyenangkan bisa bermain di Liga Champions. Jadi, kami harus memenangkannya, yang tidak akan mudah, atau mencoba lolos dengan finis di empat besar Serie A," jelasnya.

3 dari 4 halaman

Pola Tiga Bek Begitu Manjur

Milan mencatatkan empat clean sheet secara beruntun di Champions League untuk pertama kalinya sejak April hingga Oktober 2006.

Keputusan Pioli untuk kembali ke formasi tiga pemain belakang telah membuahkan hasil, dengan timnya memenangkan lima dari tujuh pertandingan sejak saat itu.

"Saya mengambil keputusan ini setelah kekalahan melawan Sassuolo," ujar Pioli mengenai pergantian taktik tersebut.

"Sikap telah berubah; tim bekerja dengan lebih banyak perhatian. Kami memiliki tiga bek tengah yang mampu bermain dalam sistem ini, jadi sudah waktunya untuk berubah."

Sumber: Prime Video

Penulis: Yoga Radyan