
Bola.net - Sergio Ramos praktis menjadi musuh masyarakat setelah melakukan pelanggaran yang membuat penyerang Liverpool, Mohamed Salah, mengalami cedera. Namun bek Juventus, Giorgio Chiellini, justru memuji kapten Real Madrid tersebut.
Sergio Ramos bertemu dengan Mo Salah dalam partai final Liga Champions tahun 2018 silam. Performa Mo Salah sedang apik sampai dirinya berhasil mencetak lebih dari 40 gol dalam satu musimnya.
Jelas, Mo Salah jadi tumpuan utama Liverpool untuk bisa menjebol gawang Real Madrid. Sayangnya, ia tak bertahan lama di lapangan karena dilanggar keras oleh Sergio Ramos hingga membuatnya cedera.
Advertisement
Publik pun marah dengan apa yang dilakukan Sergio Ramos. Kemarahan itu juga kian menjadi-jadi karena Real Madrid berhasil keluar sebagai pemenang dalam pertandingan itu dengan skor 3-1.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Karya Sergio Ramos
Saat nyaris semua penikmat sepak bola membenci Sergio Ramos karena pelanggaran tersebut, tidak demikian dengan Chiellini. Ia justru menganggap perbuatan Ramos sebagai karya yang luar biasa.
"Dia punya dua karakteristik yang tidak dimiliki semua orang. Dia tahu bagaimana cara menjadi penentu di laga besar, dengan intervensi yang berada di luar nalar, yang bahkan bisa menyebabkan cedera dengan niatan buruk," tulis Chiellini dalam bukunya, 'Io, Giorgio', seperti yang dikutip oleh AS.
"Satu pelanggaran yang dilakukan kepada Salah di final Liga Champions 2018 adalah karya hebat. Dia selalu bilang bahwa itu tidak disengaja, tahu bahwa sembilan dari 10, terjatuh sepeti yang ia lakukan dan tidak membiarkan lawannya pergi, dia bisa mencederai lengan lawan."
Tanpa Dia, Madrid Kesulitan
Suatu waktu, Real Madrid pernah menjalani laga penting dalam ajang Liga Champions tanpa kehadiran dirinya di jantung pertahanan. Tepatnya saat melawan Ajax Amsterdam di babak 16 besar tahun 2019 lalu.
Ramos absen karena akumulasi kartu. Lini belakang klub berjuluk Los Merengues itu langsung menjadi rapuh. hingga mereka tumbang dengan skor 4-1 kendati bermain di markas sendiri. Alhasil, Real Madrid pun tersingkir.
"Kekuatan yang diberikan melalui kehadirannya saja sudah luar biasa. Tanpa Ramos, pemain juara seperti Varane, Carvajal, dan Marcelo seperti anak sekolahan. Mereka secara mendadak mengalami kemunduran," tambahnya.
"Dengan dia di Bernabeu, anda bisa memastikan bahwa klub Spanyol itu takkan kalah dari Ajax dengan ketertinggalan tiga gol. Saya siap mempertaruhkan uang saya untuk itu," pungkasnya.
(Football Italia)
Baca juga:
- Saling Respek, Beckham Beber Pesan Terakhir Zidane Sebelum Pensiun di Real Madrid
- Maaf Real Madrid, N'Golo Kante Tidak Dijual!
- Atletico Rencanakan Pembajakan Dua Pemain Madrid Sekaligus
- Bundesliga Digulirkan, Real Madrid Amati Kembali Erling Haaland
- Tolak Man City, Kroos Berencana Terus Bertahan di Real Madrid
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 15 Mei 2020 21:30
-
Liga Inggris 15 Mei 2020 17:40
-
Liga Spanyol 15 Mei 2020 15:45
LATEST UPDATE
-
Voli 20 Maret 2025 10:49
-
Piala Eropa 20 Maret 2025 10:49
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 10:45
-
Piala Dunia 20 Maret 2025 10:45
-
Piala Eropa 20 Maret 2025 10:33
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 10:32
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...