Buffon Ingin Akhiri Karirnya Dengan Juara Liga Champions

Buffon Ingin Akhiri Karirnya Dengan Juara Liga Champions
Gianluigi Buffon (c) jfc

Bola.net - Kiper Juventus Gianluigi Buffon mengungkapkan ia masih berharap untuk bisa mengakhiri karir sepak bolanya dengan memenangi trofi Liga Champions.

Buffon sudah berkarir di dunia sepak bola profesional selama 24 tahun. Ia sudah pernah memenangi banyak trofi dalam kurun waktu itu.`

Ia selalu bisa meraih trofi juara dengan klub yang pernah ia bela. Mulai dari Parma, Juventus hingga PSG.

Ia juga pernah membawa Timnas Italia jadi kampiun Piala Dunia. Namun ada satu trofi besar di level klub yang belum pernah berhasil ia raih; Liga Champions.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 2 halaman

Ambisi Buffon

Selama 17 tahun di Juventus, ia selalu gagal meski sempat dua kali masuk final. Buffon kemudian pindah ke PSG namun tetap gagal meraih trofi impiannya itu.

Buffon kini sudah berusia 41 tahun. Ia juga cuma jadi pilihan kedua di Juventus. Namun ia masih berambisi untuk bisa mengakhiri karirnya dengan kenangan yang indah.

“Saya berasal dari keluarga olahraga, jadi saya belajar sejak dini tentang pentingnya peningkatan kemampuan yang konstan, kurangnya kepuasan abadi. Saya tidak merasa bahwa saya telah memberikan semua yang saya bisa, bukan penuh 100 persen," serunya seperti dilansir Football Italia.

"Mungkin saya kehilangan 15 persen yang saya butuhkan untuk final terakhir dalam karir ini," seru Buffon.

2 dari 2 halaman

Ikatan Persaudaraan

Ikatan Persaudaraan

Giorgio Chiellini (c) AP Photo

Buffon juga kembali ke 'keluarganya' di lapangan, ketika Andrea Barzagli pensiun dan menjadi anggota staf pelatih Maurizio Sarri di Juventus. Sementara itu Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini masih bermain.

“Katakanlah ini adalah salah satu hubungan yang Anda dapatkan beberapa kali dalam hidup, apalagi dalam olahraga. Kami memiliki keyakinan total satu sama lain, kami saling memperhatikan dan menghargai masing-masing sebagai pribadi. Itu adalah ikatan persaudaraan," serunya.

"Saya selalu berbicara dengan mereka, itu seperti koneksi mendalam. Dengan mereka di sisi Anda, Anda merasa tidak ada yang mustahil, Anda akan siap untuk berbaris dalam pertempuran apa pun," seru Buffon.

Saat ini Gianluigi Buffon hanya terikat kontrak hingga musim panas 2020 saja. Musim ini bisa jadi kesempatan terakhirnya untuk meraih trofi Liga Champions.

(Football Italia)