Bicara Finansial, Berapa Besar Kerugian Man City Usai Larangan Main di Liga Champions?

Bicara Finansial, Berapa Besar Kerugian Man City Usai Larangan Main di Liga Champions?
Josep Guardiola (c) AP Photo

Bola.net - Larangan bermain di Liga Champions dua musim ke depan tidak hanya berdampak pada skuad dan pelatih Manchester City. Juara bertahan Premier League ini pun bisa menanggung kerugian finansial yang sangat besar.

Beberapa hari lalu, UEFA menjatuhkan hukuman berat pada Man City terkait pelanggaran berat peraturan Financial Fair Play (FFP). Man City dipastikan dicekal bermain di Liga Champions dan kompetisi lain turunannya.

Hukuman ini jelas berat. Tanpa Liga Champions sampai dua musim ke depan bisa membuat Man City kehilangan gairah. Pemain-pemain terbaik mereka juga bisa tergoda meninggalkan klub.

Forbes pun mengklaim Man City bisa menelan kerugian besar karena tidak bermain di Liga Champions. Baca detail laporannya di bawah ini ya, Bolaneters!

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 2 halaman

Rugi dan Rugi

Menurut perhitungan Forbes, Man City memperoleh hingga 678 juta USD total pendapatan musim lalu -- 72,6 juta USD di antaranya datang dari kesempatan bermain di Liga Champions sampai perempat final.

Man City berada di posisi kelima tim paling berharga di dunia, dengan total nilai mencapai 2,7 miliar USD. Dengan asumsi Man City mencapai perempat final Liga Champions lagi musim ini, larangan bermain di Liga Champions musim depan bisa membuat mereka kehilangan sampai 77 juta USD.

Mereka juga kehilangan kesempatan meraih uang juara sebesar 53 juta USD dan 10 juta USD dalam bentuk hak siar. Singkatnya, Man City kehilangan sampai 11 persen total pendapatan mereka.

Berdasarkan hitungan tersebut. Forbes mengalkulasi bahwa Man City bisa merugi sampai 295 juta USD atau sekitar 4 triliun IDR. Angka itu jelas besar, mengingat Liga Champions adalah salah satu tempat terbaik untuk mengeruk keuntungan.

2 dari 2 halaman

Masih Tangguh

Man City boleh jadi rugi besar karena dilarang bermain di Liga Champions, tapi kualitas mereka sebagai tim besar tetap tidak bisa dipandang remeh.

Masih menurut Forbes, Man City tetaplah tim besar bernilai sampai 2 miliar USD meski tidak bermain di Liga Champions. Artinya, Man City masih akan jadi salah satu tim paling bernilai di dunia.

Terlebih, Man City membuat keputusan berani dengan mengajukan banding lewat Court of Arbitration for Sport (CAS). Jika bukti-bukti mereka kuat, bisa saja hukuman dua musim itu direduksi.

Sumber: Forbes