
Bola.net - Inter Milan hanya mampu bermain imbang atas Slavia Praha pada matchday pertama Grup F Liga Champions 2019/2020, Selasa (17/9/2019) malam WIB. Inter ditahan imbang tamunya dengan skor 1-1.
Meskipun berstatus tamu, Slavia mampu unggul lebih dulu pada menit ke-63 lewat gol Peter Olayinka. Inter Milan baru menyamakan skor pada menit 90+2 lewat gol Nicolo Barella.
Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, menyebut timnya kehilangan karakter pada laga di Stadio Giuseppe Meazza tersebut. Bahkan, Conte mengakui jika timnya tidak bermain bagus.
Advertisement
Akan tetapi, Antonio Conte juga tidak ingin menyalahkan para pemain atas hasil imbang itu. Seperti apa penjelasan 50 tahun tersebut? Simak selengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Tidak Bermain Sesuai Karakter
Antonio Conte pertama-tama memberi pujian kepada gaya bermain Slavia Praha. Dia salut dengan klub asal Rep Ceko tersebut karena telah bermain agresif meskipun sebagai tim tamu. Gaya bermain itu membuat Inter kesulitan.
“Kami tidak melakukannya dengan baik untuk menemukan solusi. Di pertandingan lain, kami berhadapan dengan lawan yang bertahan dan menunggu kami, sedangkan Slavia menyerang kami," ucap Conte kepada Sky Sport Italia.
"Kami berjuang dan jujur, saya tidak puas dengan kinerja," kata eks pelatih Juventus.
Antonio Conte juga cukup kesal karena Inter Milan tidak tampil sesuai dengan karakter yang sedang dibangun. Terlalu banyak bola panjang yang dimainkan oleh Romelu Lukaku dan kawan-kawan.
“Kami bisa melakukan jauh lebih baik, ini bukan jenis sepakbola yang kami latih untuk dimainkan. Kita juga harus meningkatkan dalam hal karakter," tegasnya.
Bukan Salah Pemain
Meskipun kesal dengan performa Inter Milan, Antonio Conte tidak ingin menyalahkan para pemain. Sebab, dia menyadari bahwa semua yang terjadi pada laga melawan Slvaia Praha adalah bagian dari proses agar timnya bisa menjadi lebih baik.
"Saya harus menjadi orang pertama yang bertanggung jawab, karena ternyata tidak ada efek yang saya inginkan dalam susunan pemain awal saya atau dalam menjelaskan jenis pertandingan yang sedang kami jalani," katanya.
"Slavia mengalahkan kami dalam hal intensitas, tekad, kecepatan," papar Conte.
Seelah melawan Slvaia, Inter Milan bakal berjumpa dua lawan sulit di Liga Champions. La Beneamata bakal berjumpa Barcelona (3/10/2019) dan Borussia Dortmund (24/10/2019).
Sumber: Sky Sport Italia
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 17 September 2019 22:17
-
Liga Italia 17 September 2019 19:54
Peluang Milan dan Inter Menang di Derby Della Madonnina: 50-50
-
Liga Italia 17 September 2019 09:54
Bukan Hanya Juventus, Inter Juga Disebut Tim Terkuat di Italia Saat Ini
-
Liga Italia 17 September 2019 07:22
Begini Perbedaan Kultur Sepak Bola Italia dan Inggris Menurut Kacamata Conte
-
Liga Italia 17 September 2019 06:00
Eks Juru Transfer Juventus: Maurizio Sarri Buruk untuk Sepak Bola!
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 23:59
-
Asia 21 Maret 2025 23:58
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:46
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:21
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:04
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...