Ancelotti: Real Madrid Adalah Agama Baru

Ancelotti: Real Madrid Adalah Agama Baru
Ancelotti bicarakan La Decima. (c) Bola.net
Bola.net - Carlo Ancelotti memberikan komentarnya mengenai kesuksesan Real Madrid musim ini. Pada musim pertama kepelatihan Ancelotti, Madrid sukses meraih duoble winner; Copa del Rey dan Liga Champions.

Berbicara kepada Real Madrid TV, Ancelotti membahas banyak hal, termasuk berakhirnya obsesi klub terhadap La Decima. Banyak pihak yang khawatir kesuksesan meraih La Decima akan membuat ambisi Madrid menipis.

Ancelotti menyatakan sebaliknya. Ia merasa yakin kesuksesan musim ini justru akan memacu skuat Los Blancos untuk meraih lebih banyak kesuksesan lagi pada masa depan.

Eks Pelatih PSG itu juga memberikan pandangannya mengenai beberapa pemain Madrid. Berikut adalah petikan wawancara Ancelotti dengan Real Madrid TV tersebut. (rmfc/hsw)

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 12 halaman

La Decima

La Decima

Madrid sukses mengakhiri obsesi terhadap La Decima dengan mengalahkan Atletico Madrid di final Liga Champions.

"Saya selalu percaya Real Madrid memiliki kualitas untuk menjadi juara, saya percaya penuh kepada skuat ini. Dalam setiap pertandingan Liga Champions, saya melihat atmosfer yang berbeda karena tim ini memiliki motivasi yang besar."

"Semua orang membicarakan la Decima dan mereka memberi kami kekuatan dan kepercayaan diri untuk bermain dengan keberanian dan karakter yang jelas. Tekanan untuk mendapatkan La Decima adalah tekanan yang positif."
2 dari 12 halaman

Liga Champions Musim Depan

Liga Champions Musim Depan

Ancelotti menegaskan bahwa Madrid tidak akan lengah di Liga Champions musim depan hanya karena sudah sukses menjadi juara musim ini. Ancelotti juga mengomentari kinerja Jose Mourinho selama menangani Madrid.

"Titel la Decima ini akan mendorong kami untuk bermain lebih baik musim depan. Pencapaian kami pada musim-musim sebelumnya juga akan menjadi motivasi tersendiri."

"Tim ini sudah banyak mendapatkan pengalaman negatif selama beberapa tahun terakhir. Akan tetapi mencapai semifinal Liga Champions selama tiga tahun beruntun tanpa tampil di final bukanlah sesuatu yang menyenangkan."
3 dari 12 halaman

Siklus Baru Madrid

Siklus Baru Madrid

Ancelotti mengatakan bahwa kesuksesan musim ini bukanlah akhir sebuah siklus, malah baru menjadi awal siklus yang baru. Madrid akan semakin sukses karena banyak pemain muda yang semakin berpengalaman di tim mereka.

"Kemenangan kami di Liga Champions kali ini bukanlah akhir sebuah siklus. Kesuksesan ini justru merupakan awal dari siklus baru."

"Kami memiliki skuat yang masih muda dan sangat bertalenta. Kami punya beberapa pemain yang pasti akan mengalami peningkatan musim depan. Contohnya adalah para pemain yang baru datang musim ini seperti Isco dan Asier Illarramendi."
4 dari 12 halaman

Gol Sergio Ramos

Gol Sergio Ramos

Ancelotti mengaku sama sekali tidak pernah kehilangan optimisme sepanjang final Liga Champions. Madrid sempat tertinggal hingga menit ke-93. Untung bagi Madrid, Sergio Ramos mencetak gol pada menit-menit terakhir dan kemudian Madrid bangkit dan membalik kedudukan.

"Saya tidak pernah sekali pun berpikir kami akan kalah di final. Saya sangat optimis."

"Waktu memang seperti berjalan sangat cepat ketika kami menjalani laga final, tapi tim kami tampil bagus. Kami memang mencetak gol penyeimbang dua menit sebelum peluit panjang. Tapi jangan lupa bahwa kami juga memiliki banyak peluang sepanjang pertandingan."
5 dari 12 halaman

Babak Tambahan

Babak Tambahan

Setelah menyamakan kedudukan pada injury time waktu normal, Madrid mengamuk pada babak tambahan. Tiga gol dicetak Los Blancos selama 2x15 menit babak tambahan.

"Saya tidak merayakan gol Sergio Ramos. Saya lebih memilih memikirkan bagaimana saya harus menyiapkan tim pada babak tambahan."

"Ketika Marcelo mencetak gol ketiga kami, saya tahu pertandingan sudah berakhir. Saya tahu kami sudah menjadi juara Eropa. kami akan membawa pulang La Decima."
6 dari 12 halaman

Perayaan La Decima

Ancelotti mengaku sangat takjub dengan sambutan yang didapat Madrid berkat kesuksesan meraih La Decima. Ia mengatakan bahwa Madrid seperti sudah menjadi agama baru di dunia.

"Saya tidak pernah menyaksikan pemandangan yang saya lihat setelah kemenangan kami. Ketika saya memenangkan Liga Champions bersama AC Milan, ada pesta meriah di kota Milan. Tapi kali ini yang berpesta adalah seluruh dunia, saya tak pernah menyaksikan yang seperti ini sebelumnya."

"Kami berhasil membuat madridistas bahagia. Rasanya gila. Real Madrid sudah bukan sekadar klub sepakbola saja; Madrid sudah menjadi agama dunia. Saya sudah melihat banyak video yang dibuat fans dan semuanya menakjubkan. Saya sangat berterima kasih atas dukungan mereka."
7 dari 12 halaman

Cristiano Ronaldo

Cristiano Ronaldo

Ancelotti merasa sangat bersyukur memiliki pemain seperti Cristiano Ronaldo di timnya. Menurut Ancelotti, memiliki Ronaldo seperti menjamin keunggulan Madrid dalam setiap pertandingan.

"Statistik Cristiano sangat mudah dipahami; satu gol di setiap pertandingan. Jika Cristiano bermain, pertandingan seperti dimulai dengan skor 1-0 untuk kami. Saya snagat terkejut karena ternyata Cristiano sangat bertanggung jawab, salah satu pemimpin kelompok kami."

"Cristiano bukan cuma pemain yang mencetak gol penting. Pengertian yang dia jalin dengan Bale dan Benzema dalam pertandingan juga sangat vital. Dia menjalani musim yang hebat dengan mencetak banyak gol dan memberikan assist."
8 dari 12 halaman

Gareth Bale

Gareth Bale

Ancelotti menilai Gareth Bale sudah sangat sukses dalam menjalani musim pertamanya di Madrid. Adaptasi Bale dinilai sudah sangat bagus meski harus menjalani kesulitan pada awal kehadirannya di Santiago Bernabeu.

"Ada banyak pemain yang kesulitan ketika pindah dari Inggris ke Spanyol, Bale tidak seperti itu. Dia tidak mengawali dengan baik karena memang tidak pernah ikut pemanasan sepanjang pramusim. Setelah itu, penampilannya sangat baik. Dia bekerja dengan sangat keras dan mencetak gol di dua laga final."

"Saya tidak tahu apa yang akan terjadi seandainya ia menjalani persiapan pramusim dengan baik... ketika dia mencetak gol melawan Barca di final Copa, dia seperti naik sepeda motor saja. Dia memiliki talenta luar biasa dan kekuatan fisik yang mengagumkan. Dia mencoba sesuatu dalam kecepatan tinggi yang tidak bisa dilakukan orang lain."
9 dari 12 halaman

Sergio Ramos

Sergio Ramos

Ancelotti mengakui bahwa Sergio Ramos memang tampil kurang impresif pada paruh pertama musim 2013-14. Namun setelah menjalani jeda musim dingin, Ramos menjelma menjadi bek terbaik dunia.

"Setelah Madrid menjalani jeda musim dingin, Ramos seperti menjadi pemain yang berbeda. Ia kerap menjadi penentu dalam kemenangan dan gelar juara yang kami dapat."

"Ramos memiliki banyak kesamaan dengan Paolo Maldini. Ia punya karakter, kemampuan teknik tinggi dan kemampuan untuk menjadi pemimpin di dalam dan di luar lapangan. Saya tidak pernah membandingkan siapa pun dengan Maldini sebelumnya. Saat ini Ramos adalah bek terbaik di dunia."
10 dari 12 halaman

Jese Rodriguez

Jese Rodriguez

Ancelotti mengaku terkejut dengan kemampuan Jese Rodriguez. Mulanya ia tahu kemampuan Jese dari ucapan Zidane. Namun kemudian ia mengakui kehebatan pemain didikan Madrid itu setelah melihatnya secara langsung.

"Jese adalah kejutan untuk semua orang. Saya sebelumnya sama sekali tidak tahu tentang Jese, tapi Zidane memang sangat mengagumi Jese. Ketika saya melihatnya di sesi latihan, saya jadi tahu mengapa Zidane memujinya."

"Jese sangat penting bagi kami dan kami semakin kehilangan dia ketika Cristiano dan Bale mengalami masalah cedera. Saya percaya posisi kami di klasemen akhir La Liga akan berbeda jika Jese terus fit bersama kami."
11 dari 12 halaman

Kota Madrid

Kota Madrid

Ancelotti merasa nyaman tinggal di kota Madrid. Terlebih lagi, ia merasa sangat dicintai oleh para Madridistas. Madrid juga sedikit banyak mirip dengan kota-kota di Italia.

"Madrilenos sudah menunjukkan cinta yang sangat besar kepada saya. Saya bahagia tinggal di kota ini."

"Kota madrid merupakan kota yang mudah untuk ditinggali. Kota ini juga mirip dengan kota-kota di Italia Selatan seperti Roma. Saya suka teater dan bioskop di sini. Selain itu, saya juga suka bernyanyi."
12 dari 12 halaman

Lagu La Decima

Lagu La Decima

Ancelotti ternyata sudah membuat perjanjian dengan Direktur Umum Real Madrid Jose Angel Sanchez soal nyanyian di Bernabeu. Ancelotti berjanji akan menyanyi di Bernabeu jika sukses mendapatkan La Decima.

"Saya mengatakan kepada Jose Angel jika kami memenangkan Liga Champions, saya akan menyanyi di Bernabeu. Lagipula, lagu untuk La Decima itu memang spektakuler."

"Kami harus memenangkan gelar Liga Champions ke-11 jika saya ingin bernyanyi lagi. Saya berharap kami semua bisa bernyanyi pada Piala Super Eropa nanti."