5 Pelajaran Real Madrid vs Chelsea: Tuchel Masih Terlalu Hebat untuk Los Blancos

Bola.net - Real Madrid bermain imbang 1-1 melawan Chelsea pada leg pertama semifinal Liga Champions. Pertandingan tersebut berlangsung di Stadion Alfredo Di Stefano, Rabu (28/4/2021) WIB.

Chelsea mencetak gol lebih dahulu melalui Christian Pulisic pada menit ke-14. El Real kemudian membalas pada menit ke-29 melalui Karim Benzema.

Hasil imbang ini jadi modal berharga bagi Chelsea untuk menjalani pertandingan leg kedua. The Blues selanjutnya akan menjamu Madrid di Stamford Bridge pada Kamis (6/5/2021) dini hari WIB.

Ada beberapa pelajaran penting yang bisa dipetik dari laga antara Real Madrid vs Chelsea ini. Berikut ini rangkumannya.

Gol Karim Benzema

71 - Karim Benzema has scored his 71st goal in the UEFA Champions League, making him the joint-fourth top scorer in the competition’s history (along with Raúl). Only Cristiano Ronaldo, Lionel Messi and Robert Lewandowski have now scored more than the Frenchman. Pedigree. #UCL

— OptaJoe (@OptaJoe) April 27, 2021

Karim Benzema mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-29. Bomber asal Prancis itu mnerobek gawang Chelsea lewat tendangan salto.

Gol itu membuat Benzema sudah mencetak 71 gol di Liga Champions. Dia menyamai torehan gol legenda Los Blancos Raul Gonzalez.

Benzema juga menjadi top skorer ke-4 sepanjang masa Liga Champions. Di depan Benzema adalah Cristiano Ronaldo (135), Lionel Messi (120) dan Robert Lewandowski (73).

Timo Werner Buang Peluang Matang

No Premier League player has missed more Big Chances in league and European competition this season than Timo Werner:

◎ 29 Big Chances
◉ 21 missed
◎ 8 scored

Another huge chance tonight. #UCL pic.twitter.com/ovzyM1kFdZ

— Squawka Football (@Squawka) April 27, 2021

Chelsea sebetulnya punya peluang emas untuk mencetak gol di menit kesembilan. Namun, Timo Werner gagal merobek gawang Real Madrid.

Berawal dari bola sepakan Mason Mount yang terkena blok dan melambung ke arah Christian Pulisic. Pemain Amerika Serikat itu langsung meneruskan bola dengan sundulan ke tengah kotak penalti Madrid.

Werner yang berdiri bebas di depan gawang Madrid langsung menyambar. Namun, bola sepakannya berhasil digagalkan dengan kaki Thibaut Courtois.

Christian Pulisic Gemilang

1 - Christian Pulisic is the first American player to score in a UEFA Champions League semi-final, while he's also the youngest Chelsea player to score in a semi-final match in the competition (22y 221d). Star. pic.twitter.com/dCBpxDicIW

— OptaJoe (@OptaJoe) April 27, 2021

Christian Pulisic tampil gemilang saat Chelsea bermain imbang melawan Real Madrid. Dia mencetak gol ketika pertandingan baru berlangsung 14 menit.

Gol itu membuat Pulisic menorehkan pencapaian spesial. Dia menjadi pemain asal Amerika Serikat pertama yang mencetak gol di semifinal Liga Champions.

Selain itu, Pulisic juga menjadi pemain Chelsea termuda yang mencetak gol di semifinal kompetisi tersebut. Dia menorehkannya pada usia 22 tahun dan 221 hari.

Rekor Bagus Tuchel vs Real Madrid

5 - Thomas Tuchel has faced Real Madrid more often without losing in the UEFA Champions League than against any other opponent (W1 D4) – in the competition’s history, he is the only manager to face Los Blancos as many as five times without ever losing. Elite. #UCL pic.twitter.com/QQGvAdKci0

— OptaJoe (@OptaJoe) April 27, 2021

Chelsea berhasil menahan imbang tuan rumah Real Madrid. Hasil ini memperpanjang laju tak terkalahkan Thomas Tuchel saat melawan Los Blancos.

Tuchel total sudah lima kali berhadapan dengan Real Madrid di Liga Champions. Dari lima pertemuan itu, Tuchel belum pernah sekali pun merasakan kekalahan.

Manajer asal Jerman itu total meraih satu kemenangan dan empat hasil imbang. Satu-satunya kemenangan itu terjadi ketika Tuchel mengarsiteki PSG dan menang 3-0 di fase grup musim 2019/20 lalu.

Hasil Imbang Untungkan Chelsea

Hasil imbang di markas Real Madrid sangat menguntungkan Chelsea. Pasukan Thomas Tuchel kini punya modal bagus jelang leg kedua mendatang.

Gol Christian Pulisic membuat Chelsea punya keunggulan gol tandang. Hasil imbang tanpa gol sudah bisa mengantarkan tim asal London itu ke final.

Sementara itu, Madrid harus menang pada leg kedua nanti agar lolos ke final. Namun, mereka juga masih bisa melaju dengan hasil imbang 2-2, 3-3, dst.

Sumber: berbagai sumber