5 Pelajaran dari Keberhasilan AC Milan ke Perempat Final Liga Champions: Butuh 11 Tahun untuk Kembali!

Bola.net - AC Milan berhasil melangkah ke babak perempat final Liga Champions 2022-2023. Rossoneri menundukkan perlawanan Tottenham dalam duel dua leg babak 16 besar.

Terbaru, Kamis (9/3/2023), Milan menahan imbang Tottenham 0-0 dalam laga leg kedua babak 16 besar UCL 2022-2023. Hasil ini sudah cukup bagi Milan untuk lolos dengan agregat 1-0.

Dalam pertemuan leg pertama dua pekan lalu, Milan berhasil memetik kemenangan tipis 1-0 di San Siro. Artinya, giliran Spurs yang harus bermain habis-habisan di leg kedua untuk menjaga harapan lolos.

Skuad Antonio Conte mencoba segala cara untuk membongkar pertahanan tim tamu, tapi Milan tahu caranya mempertahankan keunggulan. Para penyerang Spurs dibuat frustrasi.

Tidak ada gol selama 90 menit pertandingan di Tottenham Hotspur Stadium kali ini. Dengan agregat 1-0, pasukan Stefano Pioli pun berhak lolos ke babak perempat final Liga Champions 2022-2023.

Keberhasilan Milan kali ini pun menyisakan setidaknya 5 pelajaran menarik. Apa saja? Scroll ke bawah yuk, Bolaneters!

1. Butuh 11 tahun untuk Milan kembali ke perempat final UCL

1 - #ACMilan have progressed the last 16 of #ChampionsLeague for the first time since 2011-12, also eliminating a North London side (4-0 win in the first leg, 0-3 loss in the second leg v Arsenal). Step.#tottenhamvsmilan #UCL pic.twitter.com/rsg1gS8345

— OptaPaolo (@OptaPaolo) March 8, 2023

Miklan terakhir kali mencapai perempat final Liga Champions pada musim 2011/2012, alias 11 tahun yang lalu. Kini, setelah sekian lama mencoba, Rossoneri kembali ke panggung tim top Eropa.

Perjuangan Milan bermain di Liga Champions tidaklah mudah. Butuh bertahun-tahun bagi Milan untuk membentuk dan mengembangkan tim hingga sampai ke titik saat ini.

Belum diketahui siapa lawan Milan di babak perempat final nanti. Mungkin saja mereka bakal menghadpai tim top selevel Bayern Munchen. Namun, paling tidak tim Milan kali ini berhasil menorehkan catatan spesial.

2. Tanpa kebobolan dalam dua leg

1 - #ACMilan have progressed a knockout stage of #ChampionsLeague without conceding in both legs for the first time since the last 16 round of 2006-07 against Celtic. Armor.#tottenhamvsmilan #UCL pic.twitter.com/uJyoWdfSXO

— OptaPaolo (@OptaPaolo) March 8, 2023

Milan tidak hanya lolos ke babak perempat final, tetapi juga melakukannya dengan cara yang cukup impresif. Tottenham gagal menjebol gawang Milan dalam dua leg kandang-tandang.

Menurut Opta, ini pertama kalinya Milan menorehkan clean sheet di fase gugur Liga Champions sejak terakhir kali mencapainya pada babak 16 besar musim 2006-2007 silam.

Kali ini, performa barisan bek Milan patut diacungi jempol. Mike Maignan tampil impresif di bawah mistar, terbantu dengan performa Theo Hernandez, Fikayo Tomori, Malick Thiaw, hingga Pierre Kalulu.

3. Lini tengah dan belakang solid

Seperti yang disinggung di atas, kali ini Milan berhasil menungguli Tottenham karena performa solid di lini belakang yang didukung oleh lini tengah.

Di laga ini, Milan tampil apik dalam memenangi second balls untuk menyulitkan Spurs. Skuad Stefano Pioli memenangi 71 duel di lapangan dan 18 duel udara.

Pemain-pemain Milan pun tampil solid dengan 11 intersep dan 17 clearances. Maignan harus membuat 3 penyelamatan, tapi tidak begitu berbahaya karena bek-bek Milan bisa memblok 6 percobaan tembakan Spurs.

4. Mengamankan posisi Pioli

Keberhasilan melangkah ke babak 8 besar Liga Champions kali ini juga jadi catatan istimewa bagi Stefano Pioli pribadi. Posisinya di kursi pelatih Milan mungkin bakal lebih aman.

Pasalnya, Pioli diserang kritik habis-habisan musim ini karena performa Milan yang tidak konsisten di Liga Italia. Sang juara bertahan justru terseok-seok dan kini tertahan di peringkat kelima klasemen sementara.

Sempat beredar gosip pemecatan Pioli, tapi pihak manajemen masih menaruh kepercayaan. Kini, setelah melangkah sampai perempat final Liga Champions, posisi Pioli seharusnya sedikit lebih aman.

5. PR di lini depan

Milan memang membiarkan Spurs menyerang di laga ini, tapi sebenarnya mereka lebih banyak mendapatkan peluang. Sayangnya, lini serang Rossoneri tidak begitu efektif.

Milan membuang dua peluang besar yang seharusnya bisa jadi gol. Mereka juga membuang kesempatan tiga serangan balik yang seharusnya bisa membuka peluang matang.

Lini tengah dan lini belakang Milan kian solid, tapi masih ada PR di lini depan. Pioli butuh striker yang bisa diandalkan untuk cetak gol.

Susunan pemain

TOTTENHAM (3-4-2-1): Fraser Forster; Cristian Romero, Clement Lenglet, Ben Davies; Emerson Royal (70' Richarlison), Oliver Skipp, Pierre-Emile Hojbjerg, Ivan Perisic (53' Pedro Porro); Dejan Kulusevski (83' Davinson Sanchez), Son Heung-Min; Harry Kane.

Pelatih: Antonio Conte

AC MILAN (3-4-2-1): Mike Maignan; Pierre Kalulu, Malick Thiaw, Fikayo Tomori; Junior Messias (56' Alexis Saelemaekers), Rade Krunic, Sandro Tonali, Theo Hernandez; Brahim Diaz (81' Ismael Bennacer), Rafael Leao (89' Ante Rebic); Olivier Giroud (81' Divock Origi).

Pelatih: Stefano Pioli

Rekap hasil 16 besar Liga Champions 2022/23 (Leg I)

• PSG 0-1 Bayern Munchen
  (Kingsley Coman 53')
• AC Milan 1-0 Tottenham
  (Brahim Diaz 7')
• Club Brugge 0-2 Benfica
  (Joao Mario (P) 51', David Neres 88')
• Borussia Dortmund 1-0 Chelsea
  (Karim Adeyemi 63')
• Liverpool 2-5 Real Madrid
  (Darwin Nunez 4', Mohamed Salah 14'; Vinicius Junior 21', 36', Eder Militao 47', Karim Benzema 55', 67')
• Eintracht Frankfurt 0-2 Napoli
  (Victor Osimhen 40', Di Lorenzo 65')
• RB Leipzig 1-1 Man City
  (Josko Gvardiol 70'; Riyad Mahrez (27')
• Inter Milan 1-0 Porto
  (Romelu Lukaku 86')

Rekap hasil dan jadwal 16 besar Liga Champions 2022/23 (Leg II)

• Chelsea 2-0 Borussia Dortmund (agg. 2-1)
  (Raheem Sterling 43', Kai Havertz (P) 53')
• Benfica 5-1 Club Brugge (agg. 7-1)
  (Rafa Silva 38', Goncalo Ramos 45+2', 57', Joao Mario (P) 71', David Neres 77'; Bjorn Meijer 87')
• Bayern Munchen 2-0 PSG (agg. 3-0) 
  (Choupo Moting 61', Serge Gnabry 89')
• Tottenham 0-0 AC Milan (agg. 0-1)

Rabu, 15 Maret 2023

03.00 WIB | Porto vs Inter Milan
03.00 WIB | Man City vs RB Leipzig

Kamis, 16 Maret 2023

03.00 WIB | Napoli vs Eintracht Frankfurt
03.00 WIB | Real Madrid vs Liverpool