5 Fakta Menarik Jelang Matchday Keempat Liga Champions 2021/2022

5 Fakta Menarik Jelang Matchday Keempat Liga Champions 2021/2022
Trofi Liga Champions (c) AP Photo

Bola.net - Pertandingan keempat fase grup Liga Champions 2021/2022 akan dimulai. Pertandingan dijadwalkan digelar pada Rabu (3/11), dan Kamis (4/11) dini hari WIB.

Ada delapan grup yang siap tampil pada matchday keempat. Rabu (3/11) dini hari WIB buat pertandingan di Grup E-H, sementara Kamis (4/11) dini hari WIB untuk partai Grup A-D.

Banyak hal menarik yang patut dilihat dan ditunggu jelang berlangsungnya pertandingan keempat penyisihan grup. Total, ada 16 laga yang bakal tersaji sepanjang dua hari.

Matchday keempat ini bisa jadi pintu gerbang tim yang lolos ke babak 16 besar. Sebab, ada beberapa klub yang hanya butuh tambahan satu poin saja untuk mengamankan tiket ke fase knock-out.

Berikut Bola.net sajikan lima fakta menarik jelang matchday keempat Liga Champions 2021/2022. Ragam fakta tersebut dirangkum dari berbagai sumber.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 5 halaman

7 Tim Belum Kalah

7 Tim Belum Kalah

Selebrasi Lionel Messi dan Kylian Mbappe, PSG vs RB Leipzig, Liga Champions 2021/22 (c) AP Photo

Ada tujuh tim yang belum terkalahkan hingga matchday ketiga lalu, atau putaran pertama fase grup. Itu menjadi modal positif buat melangkah di putaran kedua.

Artinya, mereka punya peluang lebih besar untuk lolos ke fase knock-out dibandingkan tim yang sudah pernah kalah. Adapun, klub yang belum pernah menelan kekalahan yaitu Paris Saint-Germain (Grup A), Liverpool (Grup B), Ajax Amsterdam (Grup C), Bayern Munchen (Grup E), RB Salzburg, Sevilla (Grup G), dan Juventus (Grup H).

Akankah mereka bisa meneruskan catatan tidak kalah ini pada matchday keempat? Kita tunggu saja.

2 dari 5 halaman

Sapu Bersih Kemenangan

Sapu Bersih Kemenangan

Selebrasi pemain Bayern Munchen merayakan gol Robert Lewandowski. (c) AP Photo

Dari babak utama Liga Champions 2021/2022 sampai matchday ketiga kemarin, ada empat tim yang mampu menyapu kemenangan 100 persen. Mereka adalah Liverpool (Grup B), Ajax Amsterdam (Grup C), Bayern Munchen (Grup E), dan Juventus (Grup H).

Karena mampu menang dalam tiga laga putaran pertama, maka peluang empat tim tersebut untuk lolos ke babak gugur sangat besar. Dengan catatan, pesaingnya mencatat hasil tidak maksimal.

3 dari 5 halaman

Laga Juara Liga Champions

Laga Juara Liga Champions

Olivier Giroud dan Rafael Leao merayakan gol ke gawang Torino pada laga pekan ke-10 Serie A musim 2021/2022 (c) AP Photo

Dari 16 pertandingan nanti, terdapat tiga partai yang statusnya mempertemukan tim yang pernah menjuarai Liga Champions. Tiga laga itu adalah Bayern Munchen versus Benfica, AC Milan kontra FC Porto, dan Borussia Dortmund melawan Ajax Amsterdam.

Bayern Munchen pernah menjadi kampiun Liga Champions pada 1974, 1975, 1976, 2001, 2013, dan 2020. Sementara Benfica pada musim 1961 dan 1962.

Lalu AC Milan keluar sebagai juara Liga Champions pada musim 1963, 1969, 1989, 1990, 1994, 2003, dan 2007. Sedangkan FC Porto pada 1987 dan 2004.

Kemudian Borussia Dortmund pada musim 1997. Sementara Ajax Amsterdam menjuarai Liga Champions pada 1971, 1972, 1973, dan 1995.

4 dari 5 halaman

Dua Tim Belum Kebobolan

Dua Tim Belum Kebobolan

Pemain Juventus, Paulo Dybala dan Federico Chiesa (c) AP Photo

Selain belum menelan kekalahan di fase grup, Bayern Munchen dan Juventus juga mencatat poin positif dengan gawangnya masih perawan. Dua tim itu sama sekali belum kebobolan di tiga pertandingan putaran pertama.

Selisih gol Bayern Munchen adalah 12 memasukkan dan nihil kemasukan. Sementara Juventus lima memasukkan dan nol kemasukan.

5 dari 5 halaman

Top Skor Sementara

Top Skor Sementara

Selebrasi Sebastien Haller setelah membobol gawang Sporting Lisbon di penyisihan grup C Liga Champions, Kamis (16/9/2021) dini hari WIB. (c) AP Photo

Pemain Ajax Amsterdam, Sebastian Haller sementara ini menempati posisi puncak daftar top skor Liga Champions 2021/2022. Ia sudah membuat enam gol dari tiga pertandingan.

Di urutan berikutnya ada Adama Traore (FC Sheriff Tiraspol), Antonio Cola (Malmo), Mo Salah (Liverpool), dan Robert Lewandowski (Bayern Munchen). Para pemain di belakang Sebastian Haller itu sama rata mencetak lima gol.

(Bola.net/Fitri Apriani)