5 Alasan Kekalahan Madrid di Tangan Schalke Versi Media Catalan

5 Alasan Kekalahan Madrid di Tangan Schalke Versi Media Catalan
Madrid dicibir fans sendiri. (c) AFP
Bola.net - Real Madrid kembali membuat suporternya kecewa. Bermain di Santiago Bernabeu, tim asuhan Carlo Anceotti tersebut harus tunduk 3-4 di tangan Schalke, dalam leg kedua babak 16 besar Liga Champions dini hari tadi.

Meski kalah, Los Blancos masih bisa lolos ke babak berikutnya dengan keunggulan agregat 5-4. Namun demikian, Madridista sudah terlanjur kecewa. Pasalnya, di dua laga sebelumnya Madrid hanya bisa bermain imbang 1-1 melawan Villarreal dan kalah 0-1 di tangan Athletic Bilbao.

Kegagalan Madrid lantas memancing satu pertanyaan. Apakah yang menjadi sebab utama dari hal tersebut? Media Catalan, Mundo Deportivo, belum lama ini melihat setidaknya ada lima faktor yang menjadi pemicu.

Mari kita simak satu-persatu Bolaneters. [initial]

  (md/rer)

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 5 halaman

Solidaritas Tim

Solidaritas Tim

Mundo Deportivo mengklaim para pemain Real Madrid tak berusaha cukup keras untuk membantu tim atau rekannya yang lain di atas lapangan. Sebelumnya, Carlo Ancelotti sempat mengeluh bahwa timnya tidak mengalirkan bola cukup cepate dari lini tengah.

Mundo Deportivo juga menyoroti beberapa bintang Madrid yang dinilai di bawah form. Kroos dan Khedira tak bermain cukup cepat. Bale kerap tak membantu lini pertahanan dan Casillas sedang berada dalam form yang buruk.
2 dari 5 halaman

Iker Casillas

Iker Casillas

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, Casillas tengah tak berada dalam form terbaik kala Madrid menjamu Schalke. Ia beberapa kali melakukan kesalahan yang membuat gawang tim hampir kemasukan lebih dari empat gol. Roy Keane bahkan menyebut sang kiper membuat Los Blancos menderita tiga gol di Bernabeu dini hari tadi. 
3 dari 5 halaman

Tergantung Ronaldo

Tergantung Ronaldo

Real Madrid terlalu banyak bergantung pada Cristiano Ronaldo. Dua gol dari pemain Portugal itu membuat tim mampu lolos dari babak 16 besar musim ini. Ia kini telah mencatat delapan gol di Liga Champions. Memang tidak terlalu luar biasa, namun CR7 sudah beberapa kali menyelamatkan tim dari situasi tak menguntungkan musim ini.
4 dari 5 halaman

Klaas-Jan Huntelaar

Klaas-Jan Huntelaar

Huntelaar muncul sebagai kartu AS bagi Roberto di Matteo dan Schalke, yang membutuhkan banyak gol untuk bisa menyingkirkan Real Madrid. Tak disangka, pemain Belanda itu mampu tampil apik dan menyulitkan lini belakang Los Blancos. Bisa jadi, pengalamannya sebagai Galacticos membuatnya tak menemui kesulitan menaklukkan atmosfer Bernabeu. 
5 dari 5 halaman

Tercerai-berai

Tercerai-berai

Madrid dinilai tampil sebagai sekumpulan pemain bintang, ketimbang satu tim. Hal ini terlihat dari beberapa momen di laga melawan Schalke dini hari tadi. Terdapat perdebatan antar pemain dan Cristiano Ronaldo merayakan gol dengan amat emosional tanpa melibatkan rekan-rekannya.

Momen terakhir juga tidak kalah penting, di mana para penggawa Madrid buru-buru pergi dari lapangan usai wasit meniup peluit akhir, sebelum kapten Iker Casillas meminta mereka kembali untuk mengucap terima kasih pada suporter.