5 Alasan Chelsea Bisa Atasi Lille di UCL: Tamu Sedang Ambyar, Ada Werner Nih

5 Alasan Chelsea Bisa Atasi Lille di UCL: Tamu Sedang Ambyar, Ada Werner Nih
Liga Champions: Chelsea vs Lille (c) Bola.net

Bola.net - Raksasa Premier League Chelsea akan berduel melawan Lille di leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2021-22 di Stamford Bridge, Rabu (22/02/2022) malam WIB.

Chelsea adalah wakil Grup H. Mereka meloloskan diri dari grup tersebut sebagai runner-up di bawah Juventus.

Di sisi lain, Lille adalah lulusan Grup. Mereka tampil apik dan sukses menjadikan diri mereka sebagai juara grup, mengalahkan Sevilla, Wolfsburg, dan RB Salzburg.

Ini adalah pertemuan pertama kedua tim tersebut sejak tahun 2019 silam. Saat itu Chelsea bisa mengatasi perlawanan Lille.

Kini Chelsea kemungkinan besar akan bisa kembali mengalahkan Lille. Sebab ada lima faktor pendukung untuk meraih hasil tersebut.

Apa saja itu? Simak ulasannya di bawah ini Bolaneters.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 5 halaman

Lille Agak Ambyar

Lille adalah sang juara bertahan Ligue 1. Akan tetapi performa mereka menurun drastis pada musim 2021-22 ini.

Tim asuhan Jocelyn Gourvennec tersebut tak bisa tampil konsisten. Hal tersebut cukup terlihat dalam lima pertandingan terakhirnya.

Dari lima laga, Lille kalah dua kali dan imbang sekali. Sisanya berakhir dengan kemenangan.

Salah satu kekalahan itu didapat dari PSG. Bermain di markas sendiri mereka dibantai PSG dengan skor 1-5.

2 dari 5 halaman

Chelsea Sedang Pede

Chelsea Sedang Pede

Chelsea menghadapi Crystal Palace pada ajang Premier League di Selhurst Park, Sabtu (19/2/2022) malam WIB. (c) AP Photo

Di saat Lille ambyar, Chelsea kebalikannya. Moral penggawa The Blues kini sedang bagus-bagusnya.

Chelsea tak terkalahkan dalam lima laga terakhirnya di semua ajang kompetisi. Mereka memetik rekor 100 persen alias semua lawan dilibasnya.

Salah satunya adalah kemenangan melawan Palmeiras di final Piala Dunia Antarklub. Mereka menang dengan skor 2-1.

Dilanjutkan kemudian dengan kemenangan melawan Crystal Palace. Bermain di Selhurst Park, The Blues menang 0-1.

3 dari 5 halaman

Ada Ziyech

Hakim Ziyech memang tak mendapat kesempatan bermain sebagai starter secara reguler. Musim ini ia baru bermain 28 kali di semua ajang kompetisi.

Namun ia masih bisa cukup produktif. Ia bisa mencetak tujuh gol dan empat assist.

Di Liga Champions sendiri, ia mencatatkan satu gol dan satu assist. Satu gol ia sumbangkan saat melawan Malmo dan assist saat bersua Juventus.

Bagusnya lagi, ia terakhir kali mencetak gol saat Chelsea melawan ke markas Palace. Gol tunggalnya membawa The Blues pulang dengan kemenangan.

Pastinya Ziyech kini akan termotivasi untuk kembali memberikan permainan terbaiknya jika ia dimainkan lagi oleh Thomas Tuchel.

4 dari 5 halaman

Lakaka Minggir Dulu, Waktunya Werner Main

Lakaka Minggir Dulu, Waktunya Werner Main

Timo Werner (kanan) saat beraksi di laga Zenit St Petersburg vs Chelsea di matchday 6 Grup H Liga Champions 2021-22 di Krestovsky Stadium, Kamis (09/12/2021) dini hari WIB. (c) AP Photo

Romelu Lukaku memang mencetak dua gol di Piala Dunia Antarklub. Salah satunya di babak final. Namun kemudian penampilannya melawan Crystal Palace anjlok.

Ia bermain selama 90 menit. Meski demikian ia seperti tidak terlihat di atas lapangan. Sebab dalam kurun waktu tersebut, ia cuma tujuh kali saja menyentuh bola. Mengenaskan.

Jadi akan wajar jika di laga lawan Lille nanti, Lukaku mungkin akan diparkir dulu. Sebagai gantinya ada Timo Werner.

Pemain asal Jerman itu memang cukup sering dicadangkan. Namun ia punya catatan yang cukup bagus di Liga Champions.

Werner adalah pencetak gol terbanyak Chelsea di kompetisi tersebut dengan raihan tiga gol, plus satu assist. Satu gol ia cetak ke gawang Juventus dan dua sisanya ia lesakkan ke gawang Zenit, plus satu assist. Tak ada salahnya di laga ini Thomas Tuchel memainkan Werner. Lagi pula ia dalam kondisi 100 persen setelah sebelumnya tak ikut main di laga lawan Palace.

5 dari 5 halaman

Rekor Buruk Lille

Lille punya rekor tandang yang buruk, khususnya di Eropa. Dalam 15 laga tandang terakhirnya, mereka kalah sembilan kali.

Sisanya, menang empat kali dan imbang dua kali saja. Rekor buruk mereka tak berhenti sampai di situ.

Mereka juga apes saat bertamu ke Inggris. Empat lawatan terakhirnya ke Negeri Ratu Elizabeth itu selalu berakhir dengan kekalahan.

Di sisi lain Chelsea superior di kandang sendiri di pentas Eropa. Dari 13 laga mereka menang tujuh kali, seri empat kali dan cuma kalah dua kali.

Kemudian di empat laga terakhirnya di Stamford Bridge di Liga Champions, mereka selalu menang. Hebatnya mereka tak pernah kebobolan sama sekali.

(Bola/Soccerway/WhoScored)