5 Alasan Bayern Munchen Bakal Kalahkan Barcelona: Lionel Messi Sudah Siap Berlibur?

Bola.net - Cristiano Ronaldo telah angkat koper dari Liga Champions dan menikmati masa liburan. Lionel Messi bisa menyusul Ronaldo andai Barcelona kalah dari Bayern Munchen di babak perempat final.

Barcelona vs Bayern Munchen akan tersaji di babak perempat final Liga Champions 2019/20, Sabtu (15/8/2020). Laga ini akan digelar di Estadio da Luz, Lisbon, Portugal. Pemenangnya akan berhadapan dengan Manchester City atau Lyon di semifinal.

Di leg kedua babak 16 besar, melawan Napoli, Barcelona menang 3-1 menjamu Napoli. Barcelona menang lewat gol-gol Clement Lenglet dan Lionel Messi, serta penalti Luis Suarez. Barcelona pun lolos dengan agregat 4-2.

Sementara itu, Bayern menang 4-1 menjamu Chelsea. Ivan Perisic serta Corentin Tolisso masing-masing mencetak satu gol, sedangkan Robert Lewandowski menyumbang dua gol dan dua assist. Bayern lolos dengan agregat telak 7-1.

Bayern Munchen punya peluang besar untuk melangkah ke semifinal, menyusul PSG dan RB Leipzig. Lalu, apa saja alasan yang membuat Die Roten bakal mengirim Lionel Messi berlibur lebih cepat? Simak di bawah ini ya Bolaneters.

Performa Terbaik Bayern Munchen

Bundesliga musim 2019/2020 sudah usai beberapa pekan lalu. Seperti yang diketahui, Bayern Munchen tampil sebagai juara. Bukan hanya menjadi juara, Die Roten juga punya penampilan super.

Sebelum datang ke Portugal untuk meladeni Barcelona, Bayern Munchen tidak pernah kalah dalam 23 laga laga terakhirnya di laga kompetitif pada 2020. Modal yang sangat bagus bagus bagi pasukan Hansi Flick.

Secara keseluruhan, Die Roten tak pernah kalah dalam 27 laga terakhir di semua kompetisi. Lebih rinci, Bayern meraih 26 kali kemenangan, mencetak 86 gol [3,3 gol per laga], dan kebobolan 20 gol [0.8 gol per laga].

Robert LewanGOLski

Seperti Lionel Messi di kubu Barcelona, maka tidak lengkap jika bicara Bayern Munchen tanpa melibatkan nama Robert Lewandowski. Pemain asal Polandia telah menjadi mesin gol utama Die Roten dalam beberapa musim terakhir.

Pada musim 2019/2020, Lewandowski mampu mencetak 53 gol dari 44 laga kompetitif yang sejauh ini dimainkan. Catatan golnya bahkan lebih baik dibanding Lionel Messi pada musim ini.

Lewandowski kini juga memimpin daftar top skor sementara Liga Champions 2019/2020 dengan 13 gol.

Lewandowski adalah penyerang yang lengkap. Dia punya postur yang bagus dan kekuatan fisik. Dia adalah pemain yang berbahaya di dalam kotak penalti. Namun, dia juga punya kemampuan mengolah bola yang bagus.

Pemain dari Lini Kedua

Robert Lewandowski memang tampil sangat menonjol di lini depan Bayern Munchen. Namun, jangan lupa bahwa penampilan apiknya tidak lepas dari servis yang diberikan pemain yang ada di belakangnya.

Thomas Muller telah menjadi raja assist di Bundesliga pada musim 2019/2020. Mantan pilar timnas Jerman tersebut memberikan 21 assist. Muller kini menjelma sebagai sosok baru di bawah Hansi Flick.

Bukan hanya Muller, Bayern Munchen juga masih punya pemain seperti Serge Gnabry dengan 20 gol dan 12 assist. Lalu, ada juga Philippe Coutinho, Joshua Kimmich, Leon Goretzka, dan Ivan Perisic yang siap melayani Lewandowski.

Hanya Kuat di Lini Depan?

Bayern Munchen memang menonjolkan gaya bermain menyerang. Namun, bukan berarti mereka lemah pada lini pertahanan. Die Roten punya catatan statistik yang cukup bagus di lini pertahanan pada musim 2019/2020 ini.

The Bavarians adalah tim dengan lini pertahanan terbaik di ajang Bundesliga 2019/2020. Mereka hanya kebobolan 32 gol dari 34 laga yang dimainkan. Duet Jerome Boateng dan David Alaba tampil solid di posisi bek tengah.

Lalu, keberadaan pemain seperti Benjamin Pavard dan Alphonso Davies di posisi bek sayap juga membuat pertahanan Bayern makin kuat.

Manuel Neuer yang berada di bawah mistar tidak perlu diragukan lagi kualitasnya. Pada musim 2019/2020, penjaga gawang veteran itu mampu mencatatkan 15 cleansheet dan memberi bukti bahwa dia belum habis.

Faktor Hansi Flick

Hansi Flick membawa perubahan besar di tubuh Bayern Munchen. Mantan asisten Joachim Loew di timnas Jerman tersebur mampu memenangkan 30 dari 33 laga yang dijalani bersama Bayern Munchen, 104 gol dicetak dan hanya kebobolan 24 gol.

“Hansi Flick telah membawa kebersamaan ke dalam tim, dan membuat kami bermain seperti Bayern lagi,” komentar CEO Karl-Heinz Rummenigge

Ya, Bayern Munchen menjadi tim yang berbeda bersama Hansi Flick. Pelatih 55 tahun mampu mengeluarkan potensi terbaik dari pemain yang sebelumnya tampil di bawah performa seperti Thomas Muller dan Leon Goretzka.

Selain itu, Hansi Flick juga membangun suasana kekeluargaan di klub dan mengembalikan falsafah 'Mia san mia' yang sempat pudar dalam beberapa musim terakhir.

Sumber: Bundesliga

Ingin tahu jadwal dan highlight pertandingan Liga Europa/Liga Champions lainnya? Klik di sini.