22, Angka Beruntung Timo Werner dan Mason Mount

22, Angka Beruntung Timo Werner dan Mason Mount
Pemain Chelsea merayakan gol yang dicetak Timo Werner saat menghadapi Real Madrid dalam laga leg kedua semifinal Liga Champions, Kamis (6/5/2021). (c) AP Photo

Bola.net - Timo Werner dan Mason Mount jadi pembeda duel Chelsea vs Real Madrid. Keduanya berhasil menjebol gawang Thibaut Courtois untuk memastikan kemenangan The Blues.

Kamis (6/5/2021), Chelsea menang 2-0 atas Madrid dalam duel leg kedua semifinal Liga Champions 2020/21. Hasil ini memastikan langkah Chelsea ke final dengan agregat 3-1.

Pasukan Thomas Tuchel berhak menang karena terbukti tampil jauh lebih baik. Madrid menguasai bola, tapi serangan-serangan Chelsea lebih berbahaya dan efektif.

Kemenangan Chelsea kali ini pun tak lepas dari kontribusi Werner dan Mount, dua pemain terbaik The Blues musim ini.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 2 halaman

Kontribusi ke-22 Werner

Uniknya, sumbangsih Werner dan Mount kali ini sama-sama seputar angka 22. Keduanya terbukti sebagai pemain penting Chelsea musim ini.

Untuk Werner, Opta mencatat bahwa gol ini adalah kontribusi ke-22 Werner dalam gol-gol Chelsea di semua kompetisi musim ini. Dia mencetak 12 gol dan 10 assists.

Ini adalah torehan tertinggi di antara pemain Chelsea lainnya musim ini. Angka ini pun membuktikan pentingnya peran Werner meski sempat kesulitan di awal musim.

2 dari 2 halaman

Mount baru 22 tahun

Jika angka 22 Werner adalah soal keterlibatan gol, lain cerita dengan Mount. Gelandang Inggris ini menorehkan catatan istimewa di usia 22 tahun.

Tercatat, Mount adalah pemain termuda kedua (22 tahun, 15 hari) asli Inggris yang bisa mencetak gol di semifinal Liga Champions. Dia hanya kalah dari legenda Manchester United, Wayne Rooney (21 tahun, 182 hari).

Selain itu, Mount adalah pemain Inggris teranyar setelah Frank Lampard yang bisa mencetak gol di panggung semifinal Liga Champions untuk Chelsea.

Sumber: Opta