
Bola.net - Apakah benar absennya penonton di stadion bisa membuat presentase kegagalan menendang penalti jadi bertambah? Penyerang Augsburg, Florian Niederlechner, menjawabnya dengan pengalaman.
Niederlechner dimainkan sebagai penyerang tunggal saat Augsburg bertemu FC Koln dalam laga Bundesliga, Senin (8/6/2020). Pertandingan itu sendiri berkesudahan dengan skor imbang 1-1.
Dan seperti pada pekan-pekan sebelumnya, pertandingan kali ini juga tidak dihadiri oleh penonton dari kedua klub. Ini adalah bentuk dari pencegahan penyebaran pandemi virus Corona yang sedang melanda Jerman.
Advertisement
Kedua tim bermain imbang sampai jelang akhir permainan, di mana Koln unggul lebih dulu melalui aksi Anthony Modeste pada menit ke-85. Tiga menit berselang, Augsburg berhasil menyakaman skor berkat Philipp Max pada menit ke-88.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Niederlechner Salahkan Stadion yang Kosong
Sebenarnya, Augsburg bisa saja unggul sejak menit ke-27. Tepatnya saat salah satu pemainnya dijatuhkan oleh pemain lawan di kotak terlarang. Wasit yang melihat kejadian itu langsung menunjuk titik putih.
Niederlechner ditunjuk sebagai eksekutor. Tapi sayangnya, ia gagal melaksanakan tugasnya dengan baik. Striker berusia 29 tahun itu kemudian menunjuk stadion yang kosong sebagai biang kerok kegagalannya.
"Saya membuat kesalahan terbesar yang bisa anda lakukan sebagai seorang eksekutor penalti. Pertandingan berhantu yang jelek," ujarnya usai pertandingan, seperti yang dikutip dari Goal International.
Perbincangan Pemain Jadi Terdengar
Saat Niederlechner hendak menendang penalti, seorang pemain Koln memberikan instruksi kepada sang penjaga gawang, Timo Horn. Ia mengatakan bahwa Niederlechner senang membidik sudut kanan gawang.
Setelah mendengar perbincangan tersebut, Niederlechner pun memutuskan untuk mengecoh Horn dengan membidik sisi berlawanan gawang. Namun Horn bisa menebaknya dan berhasil menahan bola.
"Sebenarnya, sudut saya adalah kanan, setiap waktu. Saya membiarkan situasi ini mempengaruhi saya. Saya biasanya menjadi seorang pahlawan. Hari ini, saya adalah orang yang bodoh," pungkasnya.
(Goal International)
Baca Juga:
- Ballack: Premier League Jauh Lebih Sulit, Werner!
- Michael Ballack: Chelsea dan Timo Werner Memang Ditakdirkan Berjodoh
- RB Leipzig Bantah Sudah Sepakat Jual Timo Werner ke Chelsea
- MU Punya Satu Peluang untuk Bajak Timo Werner dari Chelsea: Naikkan Gajinya!
- Bayern Munchen Hanya Butuh Enam Poin untuk Gelar Bundesliga ke-30
Advertisement
Berita Terkait
-
Bundesliga 7 Juni 2020 14:20
-
Bundesliga 7 Juni 2020 10:20
-
Bundesliga 7 Juni 2020 04:47
Bayern Munchen Hanya Butuh Enam Poin untuk Gelar Bundesliga ke-30
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 23 Maret 2025 01:32
-
Liga Inggris 23 Maret 2025 01:02
-
Liga Eropa Lain 23 Maret 2025 00:32
-
Liga Inggris 23 Maret 2025 00:01
-
Bulu Tangkis 22 Maret 2025 23:39
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 23:16
BERITA LAINNYA
-
bundesliga 17 Maret 2025 13:00
-
bundesliga 16 Maret 2025 13:49
-
bundesliga 16 Maret 2025 08:25
-
bundesliga 16 Maret 2025 00:37
-
bundesliga 15 Maret 2025 14:46
-
bundesliga 15 Maret 2025 14:40
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...