Sarri Jadi Alasan Terbesar Emre Can Tinggalkan Juventus

Sarri Jadi Alasan Terbesar Emre Can Tinggalkan Juventus
Emre Can rayakan golnya ke gawang Bayer Leverkusen. (c) AP Photo

Bola.net - Emre Can mengaku ia memilih pindah dari Juventus setelah Maurizio Sarri menelponnya dengan singkat untk mengatakan bahwa ia tak masuk rencananya di Liga Champions.

Can pindah ke Juventus pada musim panas 2018 lalu. Saat itu ia boyongan dari Liverpool ke Turin secara gratis.

Namun selama di Italia, Can tak mendapat kesempatan bermain secara reguler. Posisinya kemudian makin terdesak pada musim 2019-20 ini.

Sebab Juve mendatangkan beberapa gelandang anyar. Sarri pun lebih memilih memainkan amunini baru tersebut ketimbang Can.

1 dari 2 halaman

Gabung Timnas Jerman

Pada akhirnya Emre Can memilih untuk hengkang ke Borussia Dortmund pada musim dingin 2020 ini. Ia awalnya dipinjam namun statusnya dengan cepat diubah menjadi permanen.

Can kemudian mengaku ia ingin hengkang karena ingin dapat jatah main lebih banyak. Sebab ia ingin dipanggil masuk Timnas Jerman dan berlaga di Euro 2020.

"Alasan utama saya meninggalkan Juventus adalah karena saya ingin bermain sepak bola lagi," kata Can kepada surat kabar Jerman, Kicker.

“Jelas kemungkinan berpartisipasi dalam Kejuaraan Eropa juga berdampak. Saya ingin menjadi bagian dari tim nasional Jerman," tegasnya.

2 dari 2 halaman

Bukan Klub Atau Fans, Tapi Sarri

Bukan Klub Atau Fans, Tapi Sarri

Pemain Juventus, Maurizio Sarri. (c) AP Photo

Emre Can mengatakan dari awal ia sebenarnya sudah ingin pindah dari Turin namun dicegah pihak Juventus. Namun setelah itu ia memaksa Bianconeri melepasnya gara-gara keputusan Maurizio Sarri.

“Sarri tiba di musim panas dan belum melatih kami dalam beberapa minggu pertama karena ia menderita pneumonia," ungkap Can.

“Kemudian, setelah klub menolak tawaran untuk saya dan membawa saya keluar dari bursa transfer, ia menelepon saya dan dengan panggilan telepon 20 detik mengumumkan bahwa saya tidak ada dalam daftar pemain di Liga Champions."

“Setelah panggilan itu, saya tidak diberi kesempatan. Saya pikir itu tidak adil dan itulah sebabnya saya memutuskan untuk pindah pada bulan Januari. Tapi keputusan itu tidak ada hubungannya dengan klub, juga para penggemar," tegasnya.

(Kicker)