Meisterschale: Perisai Paling Diincar di Jerman

Bola.net - - Ada yang menarik perhatian setiap kali perayaan juara Bundesliga digelar: Sebuah perisai perak dengan 5 tempurung mengelilingi satu tempurung utama di tengah yang berukirkan 'DFB', singkatan dari Deutscher Fußball-Bund ​atau 'Asosiasi Sepakbola Jerman'.

Perisai itu bernama Meisterschale​ yang berarti 'perisai juara.' Perisai ini telah menjadi simbol tahta juara liga Jerman sejak 1949 dan banyak kisah menarik di balik benda yang paling diperebutkan oleh tangan-tangan di Bundesliga ini.

Dibuat oleh Seorang Profesor Seni

Elisabeth Treskow lahir di Bochum pada tahun 1898 dan mempelajari seni pandai emas sejak tahun 1914. Ia mendobrak stigma antara wanita dan profesi pandai emas di Jerman dengan meraih gelar profesor di bidang ini. Elisabeth mengadopsi teknik Etruscan granulation, ​sebuah teknik pandai emas, sebagai ciri khasnya. Meisterschale dibuat Elisabeth bersama muridnya di Kölner Werkschulen.

Diciptakan Dalam Keadaan Darurat

Situasi perang dunia ke-2 berdampak juga pada kelangsungan sepak bola di Jerman pada saat itu. Awalnya, trofi liga Jerman adalah The Viktoria​, sebuah trofi berbentuk patung dewi kejayaan bernama Victoria. Namun saat perang dunia memanas pada tahun 1948, The Viktoria hilang ditelan bumi. DFB pun memutuskan untuk membuat trofi pengganti, Meisterschale, yang akhirnya digunakan hingga kini. The Viktoria akhirnya ditemukan kembali dan diabadikan oleh DFB.

Berlaku Hingga 2026

Ini bukan soal kedaluwarsa. Meisterschale diciptakan untuk memuat semua nama juara liga Jerman sejak tahun 1903 di tubuhnya. Alhasil, ia pun mesti diperbesar untuk mampu memuat nama-nama tim tersebut. Meisterschale telah diperbesar dua kali pada tahun 1981 dan 2009 dengan menambahkan cincin luarnya. Aslinya, trofi ini berdiameter 50 cm. Saat ini, Meisterchale memiliki diameter hingga 59 cm untuk mengakomodasi ruang ukir yang diperkirakan juga akan penuh pada tahun 2026.

Bernilai 25.000 Euro

Meisterschale terbuat dari perak Sterling atau perak 925 yang memiliki kadar perak 92,5% dan keramik turmalin di bagian tempurungnya. Pada saat dibuat, trofi ini bernilai 9.000 Euro dan kini diperkirakan bernilai sekitar 25.000 Euro atau sekitar 400 juta Rupiah. Untuk sebuah simbol kejayaan di Bundesliga sepertinya nilai tersebut sangatlah wajar

Akhir musim 2018/19 makin dekat. Menurut kamu, siapakah yang bakal berhasil mengangkat Meisterschale? Beri tahu kami di kolom komentar!.