
Bola.net - Real Madrid berjumpa Borussia Monchengladbach pada matchday kedua Grup B Liga Champions, Rabu (28/10/2020) dini hari WIB. Kedua tim mengakhiri laga dengan skor imbang 2-2.
Pada duel yang digelar di Borussia Park, Gladbach sejatinya punya peluang meraih tiga poin. Sebab, tim asuhan Marco Rose itu unggul dengan skor 2-0 saat laga masuk menit ke-58. Kedua gol Gladbach dicetak Marcus Thuram.
Hanya saja, Gladbach lengah pada enam menit terakhir laga. Gladbach tidak mampu menjaga gawangnya untuk tidak kebobolan. Karim Benzema dan Casemiro bergantian mencetak gol dan laga berakhir imbang 2-2.
Advertisement
Persaingan di Grup B kini makin seru. Sebab, di laga lain, Inter Milan dan Shakhtar bermain imbang 0-0. Real Madrid, walau baru punya satu poin, masih berpeluang besar lolos ke babak 16 Besar.
Lantas, pelajaran apa saja yang bisa dipetik dari duel Gladbach vs Real Madrid? Simak di bawah ini ya Bolaneters.
Bocor di Sisi Kanan
Lucas Vazquez tampil bagus di laga melawan Barcelona, akhir pekan lalu. Namun, di laga melawan Gladbach, pemain 29 tahun itu gagal memberikan rasa aman bagi pertahanan Madrid.
Sisi kanan pertahanan Real Madrid yang dijaga Vazquez acap kali bocor. Dua gol dari Marcus Thuram, semua berasal dari area yang dijaga pemain jebolan akademi Real Madrid itu.
Vazquez memang cukup aktif dan apik saat menyerang, tetapi perlu bekerja lebih untuk bertahan. Pada gol kedua Gladbach, Vazquez luput menjaga Thuram yang dengan bebas menyambar bola muntah.
Celaka bagi Real Madrid, mereka tak punya banyak opsi di posisi bek kanan. Nacho dan Dani Carvajal masih mengalami cedera.
Tembok Kokoh Yann Sommer
Marcus Thuram tentu saja menjadi bintang bagi Gladbach. Pemain 23 tahun itu mencetak dua gol ke gawang Real Madrid. Namun, ada satu pemain lagi yang patut mendapat apresiasi yakni Yann Sommer.
Penjaga gawang asal Swiss itu memang kebobolan dua gol, namun bukan berarti dia tampil buruk. Gladbach bisa saja kebobolan lebih banyak jika yang berada di bawah mistar bukan Sommer.
Yann Sommer melakukan empat kali penyelamatan di laga melawan Real Madrid. Pada babak pertama, kiper 31 tahun itu menepis sepakan keras Toni Kroos. Lalu, ada sepakan jarak dekat Marco Asensio yang mampu diblok Sommer.
Pergantian Pemain Zidane
Real Madrid berada dalam tekanan saat Gladbach mencetak gol kedua pada menit ke-58, lewat aksi Marcus Thuram. Zinedine Zidane kemudian melakukan pergantian pemain yang cermat.
Eden Hazard dan Luka Modric dimainkan pada menit ke-70. Kedua pemain membawa perubahan besar pada permainan Madrid, terutama Luka Modric.
Pemain asal Krosia membuat lini tengah Madrid makin agresif. Pada proses gol kedua Real Madrid, Luka Modric melepas umpan crossing yang sundul Sergio Ramos. Bola lantas mengarah ke Casemiro dan menjadi gol.
Super Casemiro
Real Madrid berada dalam tekanan di laga melawan Gladbach. Beruntung mereka punya banyak pemain berpengalaman dan punya mental juara. Kali ini, bukan Sergio Ramos, tetapi Casemiro yang jadi penentunya.
Casemiro menunjukkan usaha yang gigih saat mengejar umpan crossing yang buruk dari Fede Valverde. Casemiro mampu menjangkau bola dan menjadi assist untuk gol Karim Benzema pada menit ke-87.
Setelah itu, pemain asal Brasil mencatatkan namanya di papan skor pada menit 90+3. Casemiro menyambar bola kiriman Sergio Ramos ke gawang Gladbach. Laga pun berakhir dengan skor imbang 2-2.
Casemiro pantas mendapat apresiasi lebih atas aksinya pada duel melawan Gladbach.
Jatuh di Lubang yang Sama
Real Madrid mengulang kesalahan yang dilakukan saat kalah dari Shakhtar pada laga melawan Gladbach. Los Blancos lebih dulu tertinggal lalu berupaya keras untuk mendapatkan minimal satu poin.
Real Madrid hampir menyamakan skor di laga melawan Shakhtar, tetapi gol ketiga dianulir. Sedangkan, di laga melawan Gladbach, misi mengejar skor sukses. Gol Casemiro pada menit 90+3 membuat Madrid mendapat satu poin.
Gladbach juga mengalami masalah yang sama. Di laga melawan Inter Milan, mereka unggul 2-1 tetapi kebobolan pada menit 90. Gladbach pun jatuh pada lubang yang sama, seperti yang dialami Real Madrid.
Sebagai catatan, pada musim lalu, Real Madrid juga memulai fase grup dengan buruk. Setelah kalah 3-0 dari PSG pada matchday pertama, Los Blancos bermain imbang lawan Club Brugges di matchday kedua.
Sumber: Berbagai Sumber
Baca Ini Juga:
- Top Skor Sepanjang Masa Manchester United (Bagian 1)
- Barisan Pemain Terbaik Barcelona Sepanjang Masa (Bagian 2)
- Top Skor Sepanjang Masa Manchester United (Bagian 2)
- Termasuk Ibra dan Henry, Ini Deretan Pemain Top yang Sempat Memperkuat Barcelona dan Juventus
- Barisan Pemain Terbaik Barcelona Sepanjang Masa (Bagian 1)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 27 Oktober 2020 21:50
Nganggur Di Real Madrid, Man City Siap Selamatkan Karir Isco
-
Liga Spanyol 27 Oktober 2020 18:40
-
Liga Champions 27 Oktober 2020 18:19
5 Alasan Borussia Monchengladbach Bakal Kalahkan Real Madrid
-
Liga Champions 27 Oktober 2020 15:16
9 Pemain Jerman yang Pernah Bermain di Real Madrid, Salah Satunya Toni Kroos
-
Bundesliga 27 Oktober 2020 14:37
5 Pemain Kunci Borussia Monchengladbach yang Bisa Bikin Malu Real Madrid
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 23:59
-
Asia 21 Maret 2025 23:58
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:46
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:21
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:04
BERITA LAINNYA
-
bundesliga 17 Maret 2025 13:00
-
bundesliga 16 Maret 2025 13:49
-
bundesliga 16 Maret 2025 08:25
-
bundesliga 16 Maret 2025 00:37
-
bundesliga 15 Maret 2025 14:46
-
bundesliga 15 Maret 2025 14:40
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...