5 Alasan Borussia Dortmund Bakal Kalahkan Bayern Munchen di Super Cup

5 Alasan Borussia Dortmund Bakal Kalahkan Bayern Munchen di Super Cup
Erling Haaland merayakan gol ke gawang Borussia Monchengladbach di pekan pertama Bundesliga 2020/2021 bersama Jadon Sancho (c) Dortmund

Bola.net - Der Klasikker akan terjadi pada Piala Super Jerman atau DFB Super Cup 2020/2021. Bayern Munchen akan berjumpa Dortmund pada laga di Allianz Arena, Kamis (1/10/2020) dini hari WIB.

Pada laga terakhir, kedua tim sama-sama menelan kekalahan. Bayern Munchen kalah secara mengejutkan dari Hoffenheim dengan skor 4-1. Ini adalah kekalahan pertama Bayern setelah 32 laga beruntun tanpa kalah.

Sedangkan, Dortmund kalah dengan skor 2-0 dari Ausgburg pada laga pekan kedua Bundesliga.

Bayern kehilangan David Alaba dan Leroy Sane karena cedera. Sementara, situasi lebih sulit dialami Dortmund karena Jadon Sancho dan Roman Bukri dalam kondisi sakit.

Dortmund juga kehilangan Thorgan Hazard karena cedera. Lalu, apakah Dortmund punya peluang meraih kemenangan? Simak ulasannya di bawah ini ya Bolaneters.

1 dari 5 halaman

Catatan Apik di Super Cup

Catatan Apik di Super Cup

Selebrasi pemain Borussia Dortmund usai kalahkan Slavia Praha dan lolos ke 16 besar UCL, Kamis (12/12/2019) dini hari. (c) AP Photo

Bayern Munchen dua kali menang atas Dortmund di laga Bundesliga musim 2019/2020 lalu. Saat bermain di Allianz Arena, Bayern menang dengan skor 4-0. Lalu, Die Roten menang dengan skor 1-0 ketika bermain di Signal Induna Park.

Namun, superioritas Bayern atas Dortmund tidak berlaku di ajang Super Cup. Musim lalu, Dortmund menang 2-0 atas Bayern di Super Cup. Gol dicetak Jadon Sancho dan Paco Alcacer.

Pada lima laga Super Cup terakhir melawan Bayern, Dortmund tiga kali meraih kemenangan. Dortmund sekali kalah pada waktu normal dan sekali kalah di babak adu penalti.

2 dari 5 halaman

Status Underdog

Status Underdog

Pemain Borussia Dortmund merayakan golnya ke gawang RB Leipzig dalam laga lanjutan Bundesliga, Sabtu (20/6/2020). (c) AP Photo

Bayern Munchen berada dalam tekanan di laga ini. Mereka baru saja kalah dari Hoffenheim pada laga Bundesliga pekan lalu. Bayern tentu saja tidak ingin kalah dua laga beruntun. Apalagi, kini mereka bermain di kandang.

Jika Bayern berada dalam tekanan, pihak Dortmuns justru sebaliknya. Pasukan Lucien Favre memang baru saja kalah dari Augsburg, tetapi itu tidak akan membawa dampak besar.

Dortmund bakal bermain lepas di Super Cup 2020/2021 ini. Hal ini yang justru bisa membuat Dortmund menjadi tim yang berbahaya bagi Bayern.

3 dari 5 halaman

Waktu Istirahat

Waktu Istirahat

Pemain Bayern Munchen, Leon Goretzka, berduel dengan gelandang Sevilla, Ivan Rakitic, dalam laga UEFA Super Cup hari Jumat (25/9/2020). (c) AP Photo

Dortmund bakal kehilangan sejumlah pemain intinya. Roman Burki dan Jadon Sancho sakit. Sedangkan, Thorgan Hazard mengalami cedera dan dipastikan tidak bermain di laga melawan Bayern.

Namun, Dortmund punya keunggulan jika dibanding Bayern. Die Borussien punya waktu lebih lama untuk istirahat dan mempersiapkan tim jelang menjalani Der Klasiker ini.

Bayern baru pulang dari Hungaria pada 25 September, lalu bermain lawan Hoffenheim pada 29 September. Kini, mereka sudah harus berjumpa Dortmund yang terakhir kali bermain pada 26 September lalu.

4 dari 5 halaman

Serangan dari Lini Kedua

Serangan dari Lini Kedua

Salah satu aksi Marco Reus saat lawan Bremen (26/9/2019) lalu. (c) DFL

Dormund kehilangan salah satu pemain terbaiknya, Jadon Sancho. Akan tetapi, faktor ini tidak akan membuat serangan Dortmund dari lini kedua mengendur. Masih ada pemain lain yang berkualitas.

Gio Reyna bisa menjadi tumpuan bagi Dortmund. Pemain 17 tahun bisa membuat banyak kejutan bagi Bayern. Apalagi, jika Bayern tidak diperkuat David Alaba yang masih cedera.

Selain itu, Marco Reus juga bisa menjadi kunci di lini tengah Dortmund. Sang kapten punya segalanya untuk membuat Bayern merana. Reus punya pengalaman segudang yang bisa membawa Dortmund menang atas Bayern.

5 dari 5 halaman

Garis Pertahanan Bayern

Garis Pertahanan Bayern

Raphael Guerreiro dan Erling Braut Haaland (kanan) dalam pertandingan Bundesliga antara Fortuna Duesseldorf dan Borussia Dortmund Sabtu, 13 Juni 2020. (c) AP Photo

Hoffenheim mengajarkan banyak hal bagi lawan-lawan Bayern Munchen. Hoffenheim mampu mengekspolitasi titik lemah Bayern, di mana mereka selalu bermain dengan garis pertahanan tinggi.

Dortmund punya peluang mengulang kisah sukses Hoffenheim. Mereka punya Erling Haaland yang kuat dalam duel satu lawan satu dan punya kecepatan untuk serangan baik.

Lalu, ada Emre Can dan Mats Hummels yang punya kemampuan melepas umpan jauh akurat. Kedua pemain bisa memulai serangan balik cepat, dari kotak penalti sendiri ke kotak penalti Bayern.

Sumber: Berbagai Sumber