Tak Tersentuh, Kevin/Marcus Puncaki Peringkat BWF Selama 100 Pekan

Tak Tersentuh, Kevin/Marcus Puncaki Peringkat BWF Selama 100 Pekan
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon (c) Bola.com/Vitalis Yogi Trisna

Bola.net - Pasangan ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, menggores prestasi gemilang pekan ini. Minions tercatat genap 100 pekan beruntun menduduki puncak peringkat Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF).

Posisi Kevin/Marcus di ranking pertama tak tergoyahkan meski pekan lalu kandas di babak kedua Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2019, usai kalah dari ganda Korea Selatan, Choi Solgyu/Seo Seung-jae 21-16, 14-21, 21-23.

Berdasar ranking terbaru, Selasa (27/8/2019), Kevin/Marcus masih kukuh di atas dengan koleksi 102.153 poin. Perolehan poin mereka tak berubah dibandingkan pekan lalu.

1 dari 2 halaman

Diikuti The Daddies

Peringkat kedua di sektor ganda putra ditempati pasangan Indonesia lainnya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Koleksi poin Ahsan/Hendra melonjak menjadi 89.937 setelah berhasil menjadi kampiun Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2019, Minggu (25/8/2019).

Posisi ketiga dihuni ganda China, Li Jun Hui/Liu Yu Chen, dengan raihan 84.570. Duo Menara asal China tersebut masih terpaut 17.583 poin dari Kevin/Marcus.

Kevin/Marcus tercatat mulai menguasai peringkat 1 dunia sejak 28 September 2017. Sejak itu, Minions tak pernah tergeser lagi. Dengan begitu, Kevin/Marcus berarti menyandang berstatus ganda nomor satu dunia selama 700 hari.

2 dari 2 halaman

Raih Empat Gelar pada 2019

Prestasi tersebut tak main-main, sekaligus membuktikan Kevin/Marcus masih superior di sektor ganda putra meskipun pekan lalu gagal total di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019.

Tahun ini Minions sudah mengoleksi empat gelar, yaitu Malaysia Masters, Indonesia Masters, Indonesia Open dan Japan Open. Sayang, selain gagal di Kejuaraan Dunia 2019, Minions tak berhasil mempertahankan titel di ajang All England.

Jika di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2019 kandas di babak pertama, Kevin/Marcus malah langsung tersingkir di babak pertama pada All England 2019.

Disadur dari: Bolacom/Penulis: Yus Mei Sawitri/Editor: Yus Mei Sawitri dan Aning Jati/Dipublikasi: 29 Agustus 2019