4 Faktor Sukses Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di Kancah Bulu Tangkis

4 Faktor Sukses Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di Kancah Bulu Tangkis
Liliyana Natsir/Tontowi Ahmad (c) Inasgoc/Antara

Bola.net - Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir merupakan salah satu pasangan ganda campuran bulu tangkis terbaik yang pernah dimiliki Indonesia. Puncak pencapaian mereka tersaji saat menyabet medali emas di Olimpiade Rio de Janeiro 2016.

Tak mudah mencari pasangan yang benar-benar kompak dan sehati, serta bisa saling bahu-membahu di lapangan. Tontowi/Liliyana pun tak selalu menikmati perjalanan yang mulus. Kisah mereka sebagai pasangan di lapangan juga diwarnai kerikil-kerikil kecil maupun besar.

Liliyana lebih dulu undur diri dari kancah bulu tangkis pada Januari 2019. Setelah itu Tontowi masih melanjutkan karier dan sempat berpasangan dengan beberapa pemain yang berbeda. Tontowi akhirnya menyusul Liliyana dan memutuskan gantung raket pada Senin (18/5/2020).

1 dari 4 halaman

Tanggalkan Ego dan Saling Memahami

Bagi Liliyana, pasang surut seperti itu merupakan sesuatu yang wajar. Resep kesuksesan kerja sama di lapangan bukanlah tentang mencari pasangan yang sempurna, tapi menerima setiap hubungan pasti bermasalah, dan kemudian mencari solusi terbaik.

"Dalam sebuah kerja sama, selalu ada elemen pahit-manis. Tentu saja selalu ada kesalahpahaman. Tapi, kami harus menanggalkan ego untuk mencapai hasil maksimal," kata Liliyana dalam wawancara dengan Olympic.org pada 2019.

"Hal lainnya, ketika kalah, kami jangan menyalahkan satu sama lain. Yang terpenting adalah kami berusaha saling memahami. Berkomunikasi dengan baik di lapangan juga suatu keharusan," imbuh Butet, sapaan akrab Liliyana.

2 dari 4 halaman

Semua Berkat Disiplin dan Kerja Keras

Semua Berkat Disiplin dan Kerja Keras

Liliyana Natsir/Tontowi Ahmad (c) Antara/Inasgoc

Selain medali emas Olimpiade, Tontowi/Liliyana juga meraih banyak gelar bergengsi lainnya. Sebut saja tiga titel All England, dua medali emas Kejuaraan Dunia, dan titel Indonesia Open.

Semua gelar bergengsi tersebut tak datang begitu saja. Liliyana menyatakan mereka harus mau bekerja keras dan berdedikasi. Liliyana pun menyebutkan empat rahasia kesuksesan dirinya dan Tontowi Ahmad.

"Yang membuat kami sukses adalah disiplin dan kerja keras. Tak pernah menyerah dan selalu lapar menjadi juara," kata Liliyana Natsir.

3 dari 4 halaman

Kenangan Tak Terlupakan di Rio de Janeiro

Keberhasilan menyabet medali emas di Olimpiade 2016 merupakan momen tak terlupakan. Tontowi/Liliyana mendepak wakil China, Zhang Nan/Zhao Yunlei, di semifinal, dan lalu membekuk ganda Malaysia, Chang Peng Soon/Goh Liu Ying, pada di final yang bertepatan dengan peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia.

"Sebuah kebanggaan luar biasa Tontowi dan saya bisa mempersembahkan medali emas dari Olimpiade di Rio untuk bangsa kami, di hari kemerdekaan. Itu merupakan momen terbaik dalam karier saya di bulu tangkis. Saya tak akan pernah melupakannya," kenang Butet.

"Saya yakin semua atlet bermimpi memenangi medali Olimpiade, karena itu turnamen tertinggi. Tak banyak pemain yang bisa melakukannya. Jika Anda memenanginya, maka Anda bisa menjadi legenda," lanjutnya.

"Salah satu kunci dari Tontowi adalah dia punya mental sangat bagus. Dia berlatih lebih banyak daripada pemain lain dan dia sangat sabar pada saya," tutup Liliyana.

Disadur dari: Bolacom (Yus Mei Sawitri) | Dipublikasi: 18 Mei 2020