Total Perjalanan yang Ditempuh Pengemudi Grab Selama Asian Games

Total Perjalanan yang Ditempuh Pengemudi Grab Selama Asian Games
(c) Liputan 6

Bola.net - - Grab disebut Everyday Super App karena platform ini menyediakan kebutuhan untuk para penggunanya. Mulai dari transportasi online, layanan berbelanja, pembayaran utilitas, hiburan yang berguna untuk para penggunanya.

Bukan hanya itu saja, Grab juga memprioritaskan keamanan dan kenyamanan para penggunanya. Salah satunya saat Asian Games 2018 digelar. Grab sebagai official mobile platform partner juga mengoptimalkan layanan transportasi bagi para penggunanya.

Grab menyediakan titik lokasi pick-up dan drop-off penumpang, serta mini booth di masing-masing lokasi penyelenggaraan Asian Games (Jakarta dan Palembang). Grab juga memberikan kode promo khusus yang dapat digunakan para penumpang dari dan menuju lokasi Asian Games.

Grab juga membagikan 150 tiket gratis Asian Games 2018 setiap harinya kepada para pemenang kompetisi media sosial yang beruntung. Grab membagikan merchandise eksklusif Asian Games 2018 secara gratis pada pemenang kompetisi media sosial yang beruntung, serta penumpang dengan jumlah perjalanan terbanyak.

Canggihnya lagi, Grab menyesuaikan algoritma khusus untuk layanan GrabCar. Tujuannya untuk mendukung fungsi penyaringan dan pencocokkan plat ganjil-genap di Jakarta secara real time dari kendaraan milik mitra pengemudi.

Bukan hanya itu saja, Grab juga mengajak 900 mitra pengemudi GrabBike untuk menghadiri dan menyemarakkan parade kirab obor Asian Games 2018. Ratusan pengemudi GrabBike tersebar di 10 kota besar di Indonesia.

Lalu, selama Asian Games 2018 digelar. Kira-kira sudah berapa banyak ya perjalanan yang ditempuh para pengemudi GrabBike dan GrabCar ini? Ternyata mitra pengemudi Grab telah menyelesaikan lebih dari 110 juta perjalanan, untuk jadi bagian dari pesta olahraga terbesar di Asia.

Grab melayani kebutuhan transportasi lebih dari 15.000 atlet, anggota kontingen, dan ratusan ribu pengunjung termasuk turis baik lokal maupun mancanegara di Jakarta dan Palembang.

Marketing Director Grab Indonesia Mediko Azwar beberapa waktu lalu menyebut bahwa Asian Games merupakan event besar yang harus didukung dengan teknologi canggih.

Selain teknologi canggih yang ditawarkan Grab, ternyata ada yang lebih menarik lagi. Grab kini menyandang status startup level decacorn di Asia Tenggara.

Dengan jumlah perjalanan mencapai tiga miliar kilometer sejak pertama kali diluncurkan pada 2012, Grab kini menjadi startup dengan nilai valuasi USD10 miliar atau setara dengan Rp140 triliun.

Grab saat ini beroperasi di 222 kota di seluruh Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Sejalan dengan ekspansinya, Grab saat ini juga memimpin pasar ride-hailing di Indonesia dengan 60 persen pangsa pasar di segmen kendaraan roda dua dan 70 persen pangsa pasar di segmen kendaraan roda empat.

(lip6/stl)