Kasihan, Timnas Indonesia U-22 Kelaparan di Malaysia

Kasihan, Timnas Indonesia U-22 Kelaparan di Malaysia
Ketika Timnas Indonesia U-22 Hendak Makan (c) Viva.co.id

Bola.net - - Kelaparan. Itulah nasib sial yang harus dialami pasukan Timnas Indonesia U-22 saat mengikuti Sea Games 2017 di Malaysia. Ketika mereka hendak menggelar makan bersama di Hotel Royale Chulan, Bukit Bintang, mereka hanya menemukan baki-baki yang sudah kosong.

Seperti dikutip dari Viva.co.id, pada mulanya dokter timnas, Syarief Alwi, ingin melihat menu makanan yang harapannya sudah siap. Waktu itu para penggawa timnas Indonesia pun sudah pada posisi masing-masing di meja makan. Namun, Alwi tak menemukan apa-apa kecuali sisa-sia makanan dalam baki.

Ia kemudian memberi tahu pada salah satu staf timnas bahwa makanan sudah habis.

Nah, mendapat kenyataan pahit ini, dan untuk mengganjal perut para pemain sudah terlanjur 'menjerit', mereka ditawari makanan. Tapi mereka menolak.

Asisten Pelatih Timnas Indonesia U-22, Bima Sakti, tak tega melihat anak asuhnya kelaparan. Ia pun berinisiatif mengambil roti sisa-sisa. Anak-anaknya pun sangat antusias menyambut makanan ringan tersebut, mereka saling berebut pada roti yang datang.

"Harusnya ini tak boleh terjadi. Kami biasa makan jam segini (pukul 21.00 waktu setempat). Waktu jadi pemain, berlaga di Brunei, menu makanan sangat banyak dan orang se-Jakarta makan pun mungkin tak habis," kata Bima Sakti.

Masalah kelaparan ini akhirnya beres setelah staf timnas Indonesia U-22 meminta pada koki hotel untuk memasak makanan baru. Dan dalam waktu singkat, makanan sudah tersaji.

Mengenai masalah kehabisan makanan ini, panitia Sea Games 2017 tak membenarkan jika kurang profesional dalam melayani timnas Indonesia. Mereka mengatakan sudah memenuhi paket makanan yang diminta. Hanya saja jika ingin makan tambahan di hotel, harus melapor dulu pada koki.

"[Tuduhan tidak profesional] itu tidak benar. Kami menyiapkan makan malam sesuai dengan permintaan mereka. Tim mereka sudah meminta 200 paket makanan untuk diantarkan ke venue acara pembukaan (SEA Games),” demikian klarifikasi dari panitia seperti dikutip dari Kumparan.com.

“Sekadar informasi, kendatipun semua makanan sudah dipaketkan, pihak hotel tetap menyiapkan makan malam untuk semua tim yang masih menginap di hotel mereka tanpa harus membayar ekstra.”

Pengelola Hotel Royale Chulan juga mengeluarkan pernyataan resmi menegaskan bahwa pihaknya ingin selalu melayani timnas Indonesia yang menggunakan jasanya dengan sebaik mungkin.

“Royale Chulan Bukit Bintang amat bangga telah dipilih oleh Tim Indonesia sebagai hotel resmi selama SEA Games ke-29, Kuala Lumpur 2017. Hotel kami berkomitmen penuh untuk memberikan yang terbaik sebagai simbol dukungan dan solidaritas untuk Tim Indonesia.”