Kalahkan 15 Kompetitor, 5 Startup Terbaik Pitching Day Surabaya Lolos ke Jakarta

Kalahkan 15 Kompetitor, 5 Startup Terbaik Pitching Day Surabaya Lolos ke Jakarta
Pitching Day The Nextdev 2018 Surabaya (c) Nextdevid

Bola.net - - Event Pitching Day The NextDev 2018 Surabaya tuntas digelar hari Jumat ini dan menghasilkan lima startup terbaik yang berhak melaju ke Jakarta.

Event yang digelar di Pakuwon Mall Surabaya ini diikuti oleh 20 peserta. Mereka sebelumnya lolos dari babak submission dan mendapat kesempatan untuk menjelaskan karya mereka di hadapan para juri.

Ada enam juri yang melakukan penilaian. Mereka adalah Alamanda Shantika (Founder Binar Academy), M Alfatih Timur (Co-Founder & CEO KitaBisa.com), David Soukhasing (Head of ANGIN), Dennis Adhiswara (Founder & CEO Layaria Network), Yoris Sebastian (Founder & Creative Thinker of OMG Consulting), dan Adita Irawati (VP Corporate Communications Telkomsel).

Para peserta itu masing-masing mengusung ide-ide atau program-progam yang cemerlang dan berfaedah tentunya. Siapa saja mereka dan apa programnya? Simak daftarnya berikut ini.

1. Antribos

Mengembangkan teknologi antrian karena masalah antrian yang sering jadi keluhan. Aplikasi ini berupa antrian online yang membantu user untuk memaksimalkan waktu di lokasi antrian. Yang bikin beda dengan kompetitor, Antribos bisa berkolaborasi dengan partner di mana user nggak perlu bayar untuk mendapatkan nomor antrian.

2. ATM Sehat (Anjungan Tunai Masyarakat Sehat)

Inovasi alat kesehatan jarak jauh bagi publik.Seringnya masyarakat malas cek kesehatan secara rutin. Layanannya berupa Health minitoring seperti cek tensi, cek gula darah dan lain sebagainya sampai layanan konsultasi kesehatan. Visi mereka adalah untuk cek kesehatan semudah cek saldo. Dari total 5 ATM target, ada 3 yang kini berjalan.

3. Campuspedia

Latar belakang mereka lewat riset bahwa 87 peren mahasiswa merasa salah jurusan. Hal ini akhirnya membuat mereka malas belajar dan buruknya ingin dropout. Solusinya Campuspedia, yaitu portal yang berisi database kampus.

4. Garda Pangan

Berawal dari keresahan atas kebiasaan buang makanan masyarakat, Garda Pangan mendirikan startup yang fokus pada food bank. Garda Pangan mengumpulkan makanan yang masih layak dikonsumsi untuk disalurkan kepada yang membutuhkan. Partner-nya adalah pengusaha katering, restoran, rumah makan.

5. Hyve

Hyve adalah sebuah marketplace di mana kamu bisa create project apa saja buat siapa saja. Seringnya freelancer dan pemilik project kesulitan untuk saling berhubungan. Hyve fokus pada project base karena ingin membantu matchmaking-nya.

6. Juggle Jack

Bikin aplikasi sendiri hanya dalam waktu 10 menit gratis. Versi premium-nya bisa lebih dikostumisasi fiturnya. Tersedia dalam mobile dan website.

7. Kakilima

Berada di tempat baru lalu bingung cari makan. Lalu antri di tempat pedagang kaki lima. Apps ini bertujuan untuk memudahkan pedagang kaki lima berjualan, mengumpulkan pedagang kaki lima, memberi info produk, chat dengan pedagang, Revenue model pemesanan online menaikkan harga produk kaki lima.

8. Campung Course

Aplikasi ini mempertemukan guru dan siswa untuk kelas maupun privat. Fokusnya pada online platform marketplace yang berisi info tentang kursus paling update dan terpercaya.

9. Klikbuy

Ecommerce yang membantu mndapatkan produk dengan harga terendah dari B2B atau C2C. Mereka mengumpulkan produk dengan berbagai harga, mengontrol produk dengan dan mendistrisibusikannya ke UMKM. Solusi untuk menghindari tengkulak.

10. Matakota

Aplikasi ini bergerak dalam smartcity yang memberikan informasi tentang berbagai hal yang ada di kota. Ada juga panic button yang berbeda dengan yang sudah banyak dikembangkan, yaitu terintegrasi dengan semua cctv di kota.

11. Ngabarin

Fokus pada remote area, yang memberikan info secara realtime tentang sebuah lahan untuk kebutuhan bisnis yang sering terkendala akses internet. Menyambungkan semua sensor yang ada dan akan memberikan info tentang suhu, kelembapan, dan kondisi lahan lainnya untuk kebutuhan bisnis.

12. Ojesy

Female online transportation platform yang aman untuk perempuan. Mengatasi masalah perempuan yang sering merasa nggak aman saat naik public transportation dengan menyediakan transportasi khusus yang terjamin keamanannya.

13. Renovast

Mau renovasi pasti bingung barang yg ingin dibeli? Renovast adalah aplikasi untuk membentuk building community dengan para tukang dan pemilik toko bangunan. Fokusnya dalah pada masa depan dunia renovasi indonesia yang lebih mudah. Tujuannya, kalau mau renovasi cukup menggunakan Renovast saja.

14. School Talk

Kerjasama dengan sekolah untuk sistem informasi sekolah di mana orang tua bisa memantau perkembangan anaknya secara real time. Selain informasi juga ada e-learning service untuk membantu belajar. School Talk membantu manajemen sekolah dalam genggaman.

15. Siapapeduli.id

Konsepnya adalah crowdfunding untuk bantu pasien yg kurang mampu. Tujuannya untuk membantu masyarakat yang belum bisa bayar premi BPJS secara rutin. Cara kerjanya adalah menghubungkan donatur ke pasien berdasarkan usul donatur.

16. Ternaknesia

Mengatasi problem mata rantai pasar yang terlalu panjang terutama di produk susu dan daging, termasuk masalah permodalan. Ternaknesia juga bisa membantu monitoring kondisi peternakan, mencari dana, jual ternak, hingga pembukuan.

17. Travelite

Travelite bergerak dalam bidang digital travel planner untuk membantu menemukan destinasi wisata yang tepat. Aplikasi ini membantu merencanakan perjalanan, menawarkan kemudahan lewat pemilihan itinerary yang lengkap dengan maps dan detail yang diperlukan.

18. UtakAtikOtak

Latar belakangnya adalah pada siswa yang lebih suka bermain daripada belajar di masa kini. UtakAtikOtak adalah sosial media edukasi yang menghubungkan seluruh sekolah di seluruh Indonesia untuk belajar dan memberi info. Fiturnya antara lain kuis edukatif dan e-tabungan yang lebih terintegrasi.

19. VisGard

Fokus pada alat keamanan kendaraan yang saat ini belum optimal. Konsepnya adalah antitheft device yang dapat mengontrol kendaraan dari jarak jauh lewat smartphone. Alat ini sudah dikembangkan selama 5 tahun.

20. Jahitin.com

Membantu penjahit lokal agar lebih mudah menciptakan peluangnya sendiri. Jahitin.com ingin mengatasi masalah ketidakseimbangan peluang antar penjahit sekaligus membantu meningkatkan skill mereka.

Setelah mendapatkan pemaparan ide, permasalahan dan dampaknya pada masyarakat dari para peserta, para juri akhirnya memilih lima pemenang. Mereka adalah:

  • Kampung course

  • Garda pangan

Selamat pada para pemenang!(nextdev/dim)