
Bola.net - Ilija Spasojevic makin menyatu di Makassar. Setahun lebih berada di Kota Anging Mammiri membuat Spaso mengetahui bahasa percakapan sehari-hari.
Striker asal Montenegro ini mulai fasih berkomunikasi menggunakan bahasa lokal. Sebelumnya, ia giat belajar bahasa Indonesia. Hasilnya sungguh menggembirakan, ia sudah mulai lancar menggunakan bahasa Indonesia.
Spaso pun mempelajari bahasa sehari-hari di Makassar. Ini agar dia bisa lancar berkomunikasi dengan masyarakat di Makassar maupun dengan sesama pemain PSM.
“Sudah ada beberapa saya tahu, tapi masih sedikit. Masih perlu banyak belajar,” ujar satu-satunya pemain asing yang bertahan di PSM tersebut.
Saat ditantang kata apa saja yang sudah ia tahu, Spaso pun memperlihatkan kemampuannya. “Kalau how are are = Aga kareba, iya kan? I’m fine = bajik-bajik ji..hahahaha,” ujarnya melalui BlackBerry Messenger (BBM).
Selain itu, Spaso menyampaikan beberapa percakapan yang biasa diucapkan sehari-hari seperti, “kenapa ki (kenapa?)” atau “capek ka habis latihan (saya capek habis latihan)”.
Usaha Spaso untuk bisa memahami kebudayaan Indonesia, khususnya Makassar, patut diacungi jempol. Sepertinya niatnya untuk menjadi warga negara Indonesia yang memotivasinya untuk bisa mengerti bahasa di Tanah Air. (nda/dzi)
Striker asal Montenegro ini mulai fasih berkomunikasi menggunakan bahasa lokal. Sebelumnya, ia giat belajar bahasa Indonesia. Hasilnya sungguh menggembirakan, ia sudah mulai lancar menggunakan bahasa Indonesia.
Spaso pun mempelajari bahasa sehari-hari di Makassar. Ini agar dia bisa lancar berkomunikasi dengan masyarakat di Makassar maupun dengan sesama pemain PSM.
“Sudah ada beberapa saya tahu, tapi masih sedikit. Masih perlu banyak belajar,” ujar satu-satunya pemain asing yang bertahan di PSM tersebut.
Saat ditantang kata apa saja yang sudah ia tahu, Spaso pun memperlihatkan kemampuannya. “Kalau how are are = Aga kareba, iya kan? I’m fine = bajik-bajik ji..hahahaha,” ujarnya melalui BlackBerry Messenger (BBM).
Selain itu, Spaso menyampaikan beberapa percakapan yang biasa diucapkan sehari-hari seperti, “kenapa ki (kenapa?)” atau “capek ka habis latihan (saya capek habis latihan)”.
Usaha Spaso untuk bisa memahami kebudayaan Indonesia, khususnya Makassar, patut diacungi jempol. Sepertinya niatnya untuk menjadi warga negara Indonesia yang memotivasinya untuk bisa mengerti bahasa di Tanah Air. (nda/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 2 Desember 2012 19:41
-
Bola Indonesia 30 November 2012 22:00
-
Bola Indonesia 30 November 2012 21:30
-
Bola Indonesia 27 November 2012 14:40
-
Bola Indonesia 25 November 2012 20:30
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 20:06
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 19:57
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 18:31
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 18:29
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 18:27
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 17:58
BERITA LAINNYA
-
bolatainment 21 Maret 2025 05:05
-
bolatainment 19 Maret 2025 10:16
-
bolatainment 19 Maret 2025 10:02
-
bolatainment 19 Maret 2025 06:17
-
bolatainment 15 Maret 2025 11:30
-
bolatainment 14 Maret 2025 15:34
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...