Bikin Target Baru, Petenis Indonesia Ungkap #KemenanganItuDekat untuk Olimpiade 2020

Bikin Target Baru, Petenis Indonesia Ungkap #KemenanganItuDekat untuk Olimpiade 2020
Christopher Rungkat dan Aldila Sutjiadi (c) Inasgoc/Antara

- Sukses merebut medali emas Asian Games 2018 untuk nomor ganda campuran tenis bersama Christopher Rungkat, petenis putri Aldila Sutjiadi membidik target yang lebih tinggi lagi. Ia mengaku bertekad menembus peringkat 150 besar dunia supaya bisa tampil memperkuat Indonesia pada Olimpiade Tokyo 2020.

"Saya harus ikut banyak turnamen. Sekarang masih ranking 630 untuk tunggal dan ganda. Target tahun ini tembus 500 besar, kemudian tahun depan 200 besar. Setelah itu berusaha masuk 150 besar supaya bisa tampil di Olimpiade Tokyo," ujar Aldila.

Demi memenuhi #KemenanganItuDekat yang menjadi targetnya, Aldila idealnya mengikuti sekitar 20 turnamen dalam setahun. Namun, pada tahun ini dia baru tampil pada 10 turnamen. Aldila juga mengatakan takkan berhenti mengikuti turnamen dalam periode cukup lama. Jika tidak, otomatis peringkatnya bakal turun.

"Cara menjaga dan meningkatkan ranking dengan mengikuti banyak turnamen. Tapi, tambahan poin juga tergantung jumlah pertandingan dan untung-untungan saat drawing," kata Aldila.

Langkah Aldila ke peringkat 200 besar dunia masih cukup panjang. Apalagi untuk menembus ranking 150 besar dunia sebagai syarat menembus Olimpiade. Namun, petenis asal Jakarta itu tak mau menyerah. "Kalau melihat penampilan saya di Asian Games 2018, seharusnya bisa mencapai target yang saya pasang," pungkas Aldila.

Adapun #KemenanganItuDekat sendiri merupakan program khusus yang dicanangkan Grab Indonesia, dalam rangka mendukung kesuksesan tuan rumah sekaligus capaian prestasi atlet Indonesia di Asian Games 2018. Program tersebut sukses digelorakan, hingga membuat masyarakat bahu membahu mendukung kontingen Indonesia saat berlaga langsung di arena. Hasilnya, Indonesia sukses berada di urutan ke-4 dalam klasemen akhir Asian Games 2018, setelah China, Jepang, dan Korea Selatan. Torehan prestasi tersebut menjadi yang terbaik dalam sejarah Indonesia selama mengikuti Asian Games.