Banjir Dukungan yang Ada di Arena Asian Para Games 2018

Banjir Dukungan yang Ada di Arena Asian Para Games 2018
(c) Bola.com/Rizky Hidayat

Bola.net - Euforia Asian Para Games 2018 begitu terasa di penjuru nusantara. Melihat para atlet berjuang untuk menembus keterbatasan, mampu membuat siapa saja merasakan energinya. Hal inilah yang membuat banjir dukungan semakin deras datang. Berikut ini adalah beberapa dukungan yang berhasil terekam.

Kontribusi Penyandang Disabilitas Sebagai Pembuat Konten

© Bola.com/Rizky Hidayat© Bola.com/Rizky Hidayat

Berita tentang Asian Para Games 2018 memang begitu menarik perhatian jurnalis baik dalam maupun luar negeri. Tidak ketinggalan juga, Banyu Nugraha dan Bernadette Benita Sekarina, penyandang disabilitas yang turut membuat konten untuk sebuah media swasta.
Mereka bertugas membuat konten dari transkrip wawancara audio yang dikirimkan oleh tim.

Banyu dan Sekar sendiri merupakan tunanetra total. Banyu sudah mengalami kebutaan sejak lahir, sedangkan Sekar ketika berumur tujuh tahun. Keterbatasan tersebut tak menghalangi keduanya untuk belajar menulis. Keduanya mulai belajar menulis di Sekolah Luar Biasa (SLB). Menggunakan aplikasi JAWS (screen reader) serta terbiasa menempatkan jari pada huruf yang benar, Banyu ataupun Sekar mengetik sebuah tulisan di laptop sudah seperti orang pada umumnya. Hal ini menjadi salah stu dukungan juga bagi para atlet untuk terus bersemangat dalam setiap pertandingan.

Para Penerjemah di Asian Para Games 2018

© Bola.com/Benediktus Gerendo Pradigdo© Bola.com/Benediktus Gerendo Pradigdo

Dukungan juga hadir dari para penerjemah dan interpreter yang telah ditunjuk oleh panitia penyelenggara Asian Para Games 2018. Keberadaan para penerjemah ini sangat mudah ditemukan karena ada diseluruh venue menggunakan warna vest yang berbeda.
Penerjemah bahasa Arab mengenakan vest berwarna ungu, merah muda untuk penerjemah bahasa Mandarin, kuning untuk penerjemah bahasa Jepang, hijau untuk penerjemah bahasa Korea dan penerjemah bahasa Inggris menggunakan vest berwarna merah.

Agustiar Nur Akbar yang merupakan penerjemah Arab mengaku mendapat pengalaman dengan ikut terlibat dalam Asian Para Games 2018. Agus mengaku terpukau dengan semangat yang diperlihatkan atlet di Asian Para Games 2018. Begitu juga dengan Nurfatimah, penerjemah bahasa Jepang yang mengagumi optimisme atlet-atlet yang juga merupakan penyandang disabilitas. Ada juga Endah Sunitawati yang menjadi penerjemah bahasa Korea yang mendapatkan suntikan motivasi dari atlet-atlet yang tampil di Asian Para Games 2018.

Dukungan dari Grab

 (c) Grab (c) Grab

Tidak hanya dari para penerjemah dan juga pembuat konten dari penyandang disabilitas. Dukungan juga datang dari Grab Selaku Official Mobile Platform Partner Asian Para Games 2018. Grab menyediakan 500 armada Grab Gerak dan 20 Golf Car lengkap dengan pengemudi yang sudah diberikan pelatihan dan sertifikat untuk membantu penumpang disabilitas menggunakan Grab Gerak. 20 Armada golf car ini tersebar di area Gelora Bung Karno, Bandara Soekarno-Hatta, dan beberapa tempat penginapan atlet. Hal ini tentunya sangat membantu akses mobilitas para atlet.

Dengan membawa semangat #KemenanganItuDekat, Grab memberikan dukungan berupa layanan mobilitas yang terpercaya untuk para atlet penyandang disabilitas. Itulah dukungan yang terus membanjiri arena Asian Para Games 2018.

Semoga semangat #KemenanganItuDekat terus berkobar ya!