
Bola.net - Di era sepak bola modern sekarang loyalitas seorang pemain terhadap sebuah klub menjadi yang paling sulit dicari. Pasalnya, banyak pemain yang datang silih berganti karena beberapa godaan yang menggiurkan.
Berbagai godaan seperti tawaran gaji yang besar, bermain di posisi reguler, dan memenangi berbagai trofi bergengsi menjadi penghalang seorang pemain untuk tetap berada di klub yang sama di sepanjang kariernya.
Namun tak jarang juga, ada beberapa pemain yang sangat setia dengan klubnya. Lionel Messi bisa menjadi contoh nyata bahwa masih ada pemain yang hanya membela satu klub sepanjang karier sepak bolanya.
Advertisement
Pemain yang berjuluk La Pulga ini membela raksasa La Liga, Barcelona selama 16 tahun. Padahal, klub kaya Eropa seperti Manchester City dan PSG sudah sangat menginginkan jasa pemain berusia 33 tahun tersebut.
Namun Messi bukan menjadi satu-satunya pemain yang setia dengan klubnya, melainkan ada beberapa pemain lainnya yang memiliki loyalitas tinggi seperti Messi.
Lantas, siapa saja mereka? Selengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
10. Sergio Busquets (Barcelona)
Sergio Busquets menjadi pemain yang paling setia dan masih aktif bermain sampai sekarang untuk Barcelona setelah Lionel Messi. Busquets sudah di Camp Nou selama 13 tahun, 3 bulan, dan 24 hari.
Hebatnya lagi, pemain berusia 32 tahun tersebut selalu menjadi andalan bagi setiap pelatih yang pernah menukangi Barca. Posisinya sebagai gelandang bertahan nyaris tidak tergantikan di skuat Blaugrana sampai saat ini.
Bersama Barca, Busquets sudah meraih total 31 gelar bergengsi termasuk delapan gelar La Liga, tiga gelar Liga Champions, dan tiga Piala Dunia Antarklub.
9. Marcelo (Real Madrid)
Marcelo didatangkan Real Madrid dari Fluminense dengan mahar 6,5 juta euro. Dengan harga yang cukup murah, Madrid mendapatkan seorang bek sayap berbakat yang memiliki loyalitas tinggi.
Tercatat, bek sayap asal Brasil ini membela Los Blancos selama 13 tahun, 9 bulan, dan 23 hari. Selama itu, Marcelo menjadi salah satu pemain andalan Madrid dan sudah menyumbang banyak gelar.
Lewat torehan itu, tentunya banyak klub-klub top Eropa yang berminat dengan jasanya. Namun, pemain yang memiliki rambut kribo tersebut tidak pernah meninggalkan Santiago Bernabeu.
8. Sergio Ramos (Real Madrid)
Sergio Ramos adalah salah satu ikon bagi raksasa La Liga, Real Madrid. Bukan tanpa alasan, mengingat dirinya sudah mengabdi untuk publik Santiago Bernabeu selama 15 tahun, 1 bulan, dan 24 hari.
Loyalitasnya yang tinggi bersama Madrid membuat para penggemar sangat mengagung-agungkan bek asal Spanyol tersebut.
Walaupun berposisi sebagai bek tengah tetapi Ramos sangat dihormati keberadaannya di skuat Madrid. Hal tersebut tak lepas dari perannya sebagai leader yang tegas dan mengayomi rekan setimnya.
7. Giorgio Chiellini (Juventus)
Giorgio Chiellini merupakan bek tengah andalan raksasa Serie A, Juventus. Jauh sebelum itu, Chiellini pernah memperkuat tiga tim tenar Italia lainnya yaitu Livorno, AS Roma, dan Fiorentina.
Namun, bek asal Italia tersebut mengabdi paling lama untuk Juventus. Chiellini sudah mengabdi untuk Si Nyonya Tua selama 15 tahun, 3 bulan, dan 24 hari.
Lewat loyalitasnya itu, ia pun dipercaya untuk menjabat sebagai kapten Bianconeri dan menjadi salah satu pemain yang membantu Juventus menjuarai Serie A sembilan kali berturut-turut periode 2011 sampai 2019.
6. Francesco Magnanelli (Sassuolo)
Setelah malang melintang di AS Gubbio, Chievo Verona, Fiorentina, hingga Sangiovannese, Magnanelli akhirnya menemukan tim yang cocok dengan gaya permainannya. Ketika itu, Magnanelli diboyong Sassuolo pada tahun 2005.
Sejak saat itu, ia hanya membela Sassuolo dan sudah mengabdi selama 15 tahun, 3 bulan, dan 24 hari. Magnanelli pun dipercaya untuk mengenakan ban kapten dan menjadi leader bagi rekan setimnya di Sassuolo berkat loyalitasnya.
Namun, saat ini ia sudah berusia 35 tahun dan besar kemungkinan Magnanelli akan gantung sepatu di Sassuolo.
Francesco Magnanelli, @SassuoloUS captain: "Every step we make in the competition will be a success for us." #UEL pic.twitter.com/Sn0YdD4uEP
— UEFA Europa League (@EuropaLeague) August 4, 2016
Sumber: Instagram Transfermarkt
(Bola.net/Hendra Wijaya)
Baca Ini Juga:
- Biaya Mahal Paul Pogba di Manchester United: Pemain Rp86 Miliar per Gol
- 5 Laga Pertama Andrea Pirlo di Serie A: 3 Imbang, 1 Menang, 1 Menang WO
- 5 Pelajaran Arsenal vs Leicester: Suka Tidak Suka, The Gunners Memang Masih Butuh Mesut Ozil
- Efek Samping Revolusi Koeman di Barcelona: Leo Messi Jadi Malu-Malu Bikin Gol
- Hanya 6 Tembakan dari 5 Pertandingan, Ada Apa dengan Aubameyang?
- Kontroversi Harry Maguire 'Rangkul' Azpilicueta: Harusnya Chelsea Dapat Penalti?
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 25 Oktober 2020 18:20
Kontroversi 'Hadiah Penalti' untuk Real Madrid, Begini Respons Zinedine Zidane
-
Liga Spanyol 25 Oktober 2020 08:10
Sergio Ramos dan Lionel Messi di El Clasico: Siapa Tampil Lebih Baik?
-
Liga Spanyol 25 Oktober 2020 01:31
-
Liga Spanyol 24 Oktober 2020 23:48
-
Liga Spanyol 24 Oktober 2020 22:30
Insiden Tarikan Baju Sergio Ramos oleh Clement Lenglet, Pantas Dapat Penalti?
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 23:59
-
Asia 21 Maret 2025 23:58
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:46
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:21
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:04
BERITA LAINNYA
-
bolatainment 21 Maret 2025 05:05
-
bolatainment 19 Maret 2025 10:16
-
bolatainment 19 Maret 2025 10:02
-
bolatainment 19 Maret 2025 06:17
-
bolatainment 15 Maret 2025 11:30
-
bolatainment 14 Maret 2025 15:34
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...