Sebelum Tunjuk Pochettino, Timnas Amerika Sempat Ngotot Bujuk Klopp

Sebelum Tunjuk Pochettino, Timnas Amerika Sempat Ngotot Bujuk Klopp
Jurgen Klopp usai laga Liverpool vs Wolverhampton di Anfield, Minggu (19/05/2024). (c) AP Photo/Jon Super

Bola.net - Timnas Amerika dilaporkan sempat berusaha keras membujuk Jurgen Klopp untuk jadi pelatihnya sebelum akhirnya menunjuk Mauricio Pochettino.

Klopp resmi menganggur pada musim panas 2024 ini. Ia tak melanjutkan kontraknya di Liverpool.

Klopp mundur karena kehabisan energi untuk melatih. Sebelumnya, pria Jerman itu membesut Liverpool sejak akhir 2015.

Klopp kemudian berencana rehat pasca cabut dari Liverpool. Namun itu tak menghentikan adanya beberapa rumor yang mengaitkannya dengan tim-tim lain.

1 dari 3 halaman

Timnas Amerika Bujuk Klopp

Timnas Amerika Bujuk Klopp

Ekspresi penyerang Amerika Serikat, Christian Pulisic dan rekan-rekannya setelah kalah melawan Belanda pada babak babak 16 besar Piala Dunia 2022, Sabtu (3/12/2022) WIB. (c) AP Photo/Fransisco Seco

Salah satu tim yang dikaitkan dengan Jurgen Klopp adalah Timnas Amerika Serikat. Mereka sebelumnya memecat pelatih lamanya, Gregg Berhalter.

Pemecatan itu dilakukan setelah Timnas Amerika meraih hasil buruk di Copa America 2024. Manajemen The Yanks kemudian mencoba menggantikan Berhalter dengan Jurgen Klopp.

Mereka disebut sudah mengontak Klopp. Namun pada akhirnya mereka pulang dengan tangan hampa karena eks bos Mainz itu ingin menikmati masa rehatnya.

Pertandingan Selanjutnya
Liga Inggris Liga Inggris | 3 April 2025
Liverpool Liverpool
02:00 WIB
Everton Everton
2 dari 3 halaman

Amerika Ngotot Bujuk Klopp

Amerika Ngotot Bujuk Klopp

Jurgen Klopp di laga Liverpool vs Wolverhampton di Anfield, Minggu (19/05/2024) malam WIB. (c) AP Photo/Jon Super

Pada akhirnya, Timnas Amerika telah mendapat pelatih baru. Mereka menunjuk Mauricio Pochettino, yang sebelumnya melatih Chelsea.

Namun sebelum menunjuk Pochettino, Timnas Amerika diklaim begitu ngotot membujuk Jurgen klopp. Rumor ini disampaikan oleh The Athletic.

Media Inggris itu menyebut bahwa pihak The Yanks sampai menggelar sejumlah pertemuan dengan Klopp. Namun pelatih 57 tahun itu menegaskan dirinya masih ingin mengistirahatkan jiwa dan raganya lebih dahulu.

Media itu juga menyebut The Yanks mengincar beberapa nama pelatih top lainnya. Sebut saja Josep Guardiola, Graham Potter, dan Gareth Southgate.

3 dari 3 halaman

Alasan Pochettino Terima Tawaran Amerika

Alasan Pochettino Terima Tawaran Amerika

Mauricio Pochettino. (c) AP Photo/Kin Cheung

Mauricio Pochettino sempat membeberkan apa alasannya mau menerima tawaran melatih Amerika Serikat. Ia mengatakan bersedia jadi arsitek The Yanks karena melihat ada energi dan gairah dari tim tersebut untuk menjadi lebih baik dan menciptakan sejarah.

"Bagi saya, keputusan untuk bergabung dengan Amerika bukan hanya tentang sepak bola. Ini tentang perjalanan yang sedang ditempuh tim dan negara ini," ucapnya seperti dilansir Goal.

"Energi, gairah, dan keinginan untuk mencapai sesuatu yang benar-benar bersejarah di sini - itulah hal-hal yang menginspirasi saya. Kesempatan untuk memimpin tim nasional putra AS, di hadapan para penggemar yang sama bersemangatnya dengan para pemain, adalah sesuatu yang tidak dapat saya lewatkan," serunya.

"Saya melihat sekelompok pemain yang penuh dengan bakat dan potensi, dan bersama-sama, kita akan membangun sesuatu yang istimewa yang dapat dibanggakan oleh seluruh bangsa," koar Pochettino.

(Athletic/Goal)