
Bola.net - Sepp Blatter menyanggah segala tudingan yang dialamatkan kepadanya oleh Komite Etik FIFA. Presiden FIFA tersebut berkeras hati bahwa dirinya tidak bersalah dan tidak terlibat dalam skandal FIFA.
Sebelumnya, Komite Etik pada sidang yang berlangsung pada Kamis (8/10) waktu setempat, telah menetapkan hukuman bagi Blatter. Pria asal Swiss tersebut dilarang aktif di sepakbola dalam 90 hari ke depan.
Sontak hukuman tersebut membuat Blatter kecewa berat. Ia juga tidak terima dengan perlakuan Komite Etik yang selama persidangan tidak memberinya kesempatan membela diri.
"Presiden Sepp Blatter sangat kecewa karena putusan dari Komite Etik yang justru tidak mengikuti Kode Etik dan Disiplin organisasi. Pada pasal tersebut ada hak untuk memberikan pembelaan diri dan penjelasan," sergah Blatter lewat rilisnya.
"Selain itu, Komite Etik juga salah paham terhadap tindakan yang sedang dilakukan oleh Kejaksaan Agung Swiss saat ini. Benar bahwa mereka penyelidikan dan penyidikan kasusnya tapi tidak ada penahanan terhadap Presiden," lanjutnya.
"Jadi Blatter tidak bersalah, tidak terlibat kejahatan, perbuatan melanggar hukum dan apapun itu." [initial]
(day/asa)
Sebelumnya, Komite Etik pada sidang yang berlangsung pada Kamis (8/10) waktu setempat, telah menetapkan hukuman bagi Blatter. Pria asal Swiss tersebut dilarang aktif di sepakbola dalam 90 hari ke depan.
Sontak hukuman tersebut membuat Blatter kecewa berat. Ia juga tidak terima dengan perlakuan Komite Etik yang selama persidangan tidak memberinya kesempatan membela diri.
"Presiden Sepp Blatter sangat kecewa karena putusan dari Komite Etik yang justru tidak mengikuti Kode Etik dan Disiplin organisasi. Pada pasal tersebut ada hak untuk memberikan pembelaan diri dan penjelasan," sergah Blatter lewat rilisnya.
"Selain itu, Komite Etik juga salah paham terhadap tindakan yang sedang dilakukan oleh Kejaksaan Agung Swiss saat ini. Benar bahwa mereka penyelidikan dan penyidikan kasusnya tapi tidak ada penahanan terhadap Presiden," lanjutnya.
"Jadi Blatter tidak bersalah, tidak terlibat kejahatan, perbuatan melanggar hukum dan apapun itu." [initial]
Baca Juga:
- Suporter Ejek Tiongkok, Timnas Hongkong Dihukum FIFA
- Inilah Penampakan Game FIFA 2022, Pemain Bisa Bakar Lawannya!
- PSSI Berharap Jokowi Bersedia Temui Perwakilan FIFA dan AFC
- Tim Transisi Sambut Baik Kedatangan Delegasi FIFA dan AFC
- Harapan Ronaldo Soal Kasus Korupsi di Tubuh FIFA
- Utusan FIFA dan AFC Akan ke Indonesia, Kemenpora Gembira
Advertisement
Berita Terkait
-
Lain Lain 25 Agustus 2015 01:49
-
Piala Dunia 15 Agustus 2015 23:53
-
Lain Lain 11 Agustus 2015 00:08
-
Bola Dunia Lainnya 3 Agustus 2015 02:27
-
Bola Dunia Lainnya 31 Juli 2015 12:34
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 23:59
-
Asia 21 Maret 2025 23:58
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:46
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:21
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:04
BERITA LAINNYA
-
bola dunia lainnya 21 Maret 2025 13:16
-
bola dunia lainnya 18 Maret 2025 13:20
-
bola dunia lainnya 17 Maret 2025 15:37
-
bola dunia lainnya 14 Maret 2025 09:36
-
bola dunia lainnya 10 Maret 2025 09:18
-
bola dunia lainnya 9 Maret 2025 07:42
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...