
Bola.net - Satya Wacana LBC Angsapura Salatiga kembali menambah pundi kemenangan di ajang Speedy NBL Indonesia 2012-2013 seri I Bandung. Menghadapi NSH GMC Riau di GOR C-Tra Arena, Kamis (29/11), Respati Ragil dkk menutup laga dengan keunggulan 66-58.
NSH GMC hanya sempat memimpin di kuarter pertama. Tembakan-tembakan Juliano Gandhi menjadi masalah besar bagi pertahanan Satya Wacana. Namun, Yo Sua mampu memberikan kontribusi yang sama hebatnya untuk Satya Wacana. Yo Sua mencetak sembilan angka di kuarter pertama sekaligus mengantarkan keunggulan 21-18 Satya Wacana atas NSH GMC.
Ryan Febriyan dan kawan-kawan bermain cukup baik di kuarter kedua. Ryan sendiri berhasil menambah enam angka di kuarter ini. Namun meskipun bermain baik, NSH GMC masih kalah agresif. Satya Wacana yang memainkan point guard cepat, Budi Sucipto sepanjang kuarter kedua menjadi dinamo yang luar biasa dalam menggerakan kinerja tim. Total tiga assist diciptakan oleh Budi hingga akhir kuarter kedua dan membawa timnya sedikit menjauh 45-36 di akhir kuarter kedua. Empat tembakan tiga angka Satya Wacana pada kuarter ini memberi pengaruh yang sangat signifikan.
Laga berjalan ketat di kuarter ketiga. Satya Wacana hanya mampu mendulang delapan angka, sementara NSH GMC ketat menempel dengan tujuh poin. Kedua tim mencoba bermain cepat namun kerap tidak efektif. Dari delapan poin Satya Wacana di kuarter ini, enam di antaranya dihasilkan melalui serangan-serangan di dalam paint area.
Empat orang pemain Satya Wacana mencetak poin dengan digit ganda. Yo Sua tertinggi dengan 13 poin, Respati Ragil dan Budi Sucipto masing-masing 12 poin, dan Firman Nugroho 11 poin. Sementara dari NSH GMC, Ryan Febriyan dan Yunus Efendi memimpin dengan mencetak masing-masing 13 poin.
”Walau menang, penampilan anak-anak hari ini belum seperti yang kami harapkan. Permainan kami cenderung melambat dan sering terbawa ritme lawan,” ujar Efry Meldi, asisten pelatih Satya Wacana.
Dengan tambahan kemenangan itu, Satya Wacana kini mengoleksi 6 poin, hasil dari dua kemenangan dan dua kali menelan kekalahan. Respati Ragil dkk masih menyisakan dua laga lagi di seri pembuka ini. Yakni, menghadapi Pelita Jaya Esia Jakarta (Sabtu, 1/12) dan Pacific Caesar Surabaya pada hari terakhir (2/12). (nbl/kny)
NSH GMC hanya sempat memimpin di kuarter pertama. Tembakan-tembakan Juliano Gandhi menjadi masalah besar bagi pertahanan Satya Wacana. Namun, Yo Sua mampu memberikan kontribusi yang sama hebatnya untuk Satya Wacana. Yo Sua mencetak sembilan angka di kuarter pertama sekaligus mengantarkan keunggulan 21-18 Satya Wacana atas NSH GMC.
Ryan Febriyan dan kawan-kawan bermain cukup baik di kuarter kedua. Ryan sendiri berhasil menambah enam angka di kuarter ini. Namun meskipun bermain baik, NSH GMC masih kalah agresif. Satya Wacana yang memainkan point guard cepat, Budi Sucipto sepanjang kuarter kedua menjadi dinamo yang luar biasa dalam menggerakan kinerja tim. Total tiga assist diciptakan oleh Budi hingga akhir kuarter kedua dan membawa timnya sedikit menjauh 45-36 di akhir kuarter kedua. Empat tembakan tiga angka Satya Wacana pada kuarter ini memberi pengaruh yang sangat signifikan.
Laga berjalan ketat di kuarter ketiga. Satya Wacana hanya mampu mendulang delapan angka, sementara NSH GMC ketat menempel dengan tujuh poin. Kedua tim mencoba bermain cepat namun kerap tidak efektif. Dari delapan poin Satya Wacana di kuarter ini, enam di antaranya dihasilkan melalui serangan-serangan di dalam paint area.
Empat orang pemain Satya Wacana mencetak poin dengan digit ganda. Yo Sua tertinggi dengan 13 poin, Respati Ragil dan Budi Sucipto masing-masing 12 poin, dan Firman Nugroho 11 poin. Sementara dari NSH GMC, Ryan Febriyan dan Yunus Efendi memimpin dengan mencetak masing-masing 13 poin.
”Walau menang, penampilan anak-anak hari ini belum seperti yang kami harapkan. Permainan kami cenderung melambat dan sering terbawa ritme lawan,” ujar Efry Meldi, asisten pelatih Satya Wacana.
Dengan tambahan kemenangan itu, Satya Wacana kini mengoleksi 6 poin, hasil dari dua kemenangan dan dua kali menelan kekalahan. Respati Ragil dkk masih menyisakan dua laga lagi di seri pembuka ini. Yakni, menghadapi Pelita Jaya Esia Jakarta (Sabtu, 1/12) dan Pacific Caesar Surabaya pada hari terakhir (2/12). (nbl/kny)
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Otomotif 23 Maret 2025 12:21
-
Otomotif 23 Maret 2025 12:21
-
Otomotif 23 Maret 2025 12:21
-
Bulu Tangkis 23 Maret 2025 12:20
-
Bulu Tangkis 23 Maret 2025 12:20
-
Bulu Tangkis 23 Maret 2025 12:19
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...