5 Pelajaran saat Manchester United Ditahan Imbang Sevilla: Bukan Salah Maguire Semata

Abdi Rafi Akmal | 14 April 2023 07:15

Pemain Manchester United, Harry Maguire. (c) AP Photo/Dave Thompson

Bola.net - Keunggulan dua gol yang sudah dipegang Manchester United di awal laga jadi sia-sia. Di akhir laga, Sevilla berhasil membuat skor jadi sama kuat 2-2 pada leg pertama perempat final Liga Europa 2022/2023.

Publik Old Trafford mungkin berpikir akan memenangkan pertandingan setelah Marcel Sabitzer mencetak dua gol cepat (14', 21'). Akan tetapi, Sevilla membalas lewat dua gol bunuh diri, Tyrell Malacia (84') dan Harry Maguire (90'+2).

Ya, Maguire entah kenapa apes betul. Masuk di awal babak kedua justru membuatnya jadi biang kerok hasil imbang ini.

Namun, jika diperhatikan secara saksama, gol bunuh diri Maguire memang tidak bisa dihindari. Ia sangat tidak beruntung dalam posisi tersebut saat bola sundulan pemain Sevilla bukannya mengarah ke gawang, tetapi mengarah ke kepalanya.

Lagipula, hasil imbang ini tidak bisa dilimpahkan ke Maguire semata. Seluruh skuad Man United bertanggungjawab atas hasil mengecewakan ini.

Pelajaran apa saja yang bisa dipetik dari hasil imbang Man United kontra Sevilla? Simak ulasannya di bawah ini!

Sudah Ketok Palu! Victor Osimhen Jadi Buruan Utama MU di Musim Panas 2025

Xavi Simons ke MU? Kok Kayaknya Sulit Ya!

1 dari 6 halaman

Duel Permainan Terbuka

Jose Luis Mendilibar percaya diri memimpin Sevilla bermain terbuka: blok tinggi, high press, dan permainan umpan-umpan pendek yang cepat.

Erik ten Hag siap dengan strategi tersebut. Man United meladeninya juga dengan permainan terbuka.

Alhasil sepanjang pertandingan, momen umpan-umpan vertikal dan langsung ke depan sering diperagakan.

Khusus di babak pertama, Man United lebih efektif ketika bermain terbuka sehingga menciptakan dua gol. Sevilla membaik di babak kedua. Sedikit diuntungkan karena peluang Man United banyak yang tidak masuk, Sevilla mencuri dua gol di penghujung laga dan membuat skor jadi sama.

Kondisi Kian Membaik, Comenback Luke Shaw di MU Sudah di Depan Mata

Gak Jadi Dipulangin? Chelsea Bakal Tetap Permanenkan Jadon Sancho

2 dari 6 halaman

Perubahan Peran

Efektivitas permainan terbuka Man United dipengaruhi perubahan peran sejumlah pemain. Perubahan yang paling tampak terjadi pada peran Anthony Martial dan Marcel Sabitzer.

Martial yang ditempatkan di ujung tombak justru bermain selayaknya kreator. Ia melebar, menjemput bola, menunggu rekan-rekannya tiba, lalu melepas umpan-umpan terobosan.

Sabitzer yang bermain di posisi gelandang justru lebih menyerang. Dalam setiap serangan balik, Sabitzer lah yang mengisi posisi kosong Martial. Alhasil, dua gol tercipta dari dirinya.

Anak Pelatih Timnas Indonesia Masuk Radar Manchester United

Jalan Pulang ke Jerman? Jadon Sancho Jadi Buruan Dua Klub Bundesliga Musim Panas Ini

3 dari 6 halaman

Tanpa Bruno di Leg Kedua

Man United menyimpan satu kabar buruk dari kemenangan ini. Bruno Fernandes dipastikan tidak bisa bermain di leg kedua karena akumulasi kartu kuning.

Sang kapten seharusnya tidak boleh mendapat kartu kuning di laga ini. Sayangnya, Bruno harus mendapat kartu kuning di menit ke-41 karena handball.

Keputusan ini bisa didebat karena bola mengenai tangan Bruno saat ia menjatuhkan badan. Bruno sempat marah dengan keputusan tersebut, tetapi tidak digubris wasit.

Memasuki Era Baru di MU: Ruben Amorim Diberi Kebebasan Hapus 10 Nama dari Skuad

Manchester United Resmi Ubah Nama Patrick Dorgu di Daftar Pemain Mereka

4 dari 6 halaman

Bukan Salah Maguire Semata

Harry Maguire dianggap jadi biang kerok hasil minor Man United. Namun, hasil imbang itu tidak sepenuhnya terjadi gara-gara gol bunuh diri Maguire. Itu semua terjadi karena seluruh pemain.

Man United terlihat menggampangkan setiap peluang emas yang hadir setelah unggul dua gol. Antony dan Wout Weghorst membuang-buang kesempatan itu.

Determinasi memenangkan pertandingan juga turun drastis di babak kedua. Setelah tampil apik di babak pertama, pertahanan Man United jadi terlalu mudah ditembus.

5 dari 6 halaman

No Rashford, No Party

Kekhawatiran pendukung Manchester United jika kehilangan Marcus Rashford akhirnya terbukti. Di samping mampu cetak dua gol via Marcel Sabitzer, Man United tetap sulit mengandalkan pemain lain untuk mencetak gol, terutama pemain depan.

Antony punya sejumlah peluang emas untuk dituntaskan jadi gol, tetapi tidak ada yang masuk. Jadon Sancho juga mati di sebelah kiri.

Anthony Martial yang kebetulan berubah peran juga tak mampu menghadirkan solusi untuk mencetak gol. Apalagi Wout Weghorst yang masih saja belum bisa meyakinkan Man United untuk mempermanenkannya.

6 dari 6 halaman

Hasil Lengkap Leg Pertama Perempat Final Liga Europa 2022/2023

Kamis, 13 April 2023

23.45 WIB | Feyenoord 1-0 AS Roma (Wieffer 54')

Jumat, 14 April 2023

02.00 WIB | Bayer Leverkusen 1-1 Union St. Gilloise (Wirtz 82'; Boniface 51')
02.00 WIB | Juventus 1-0 Sporting Lisbon (Gatti 73')
02.00 WIB | Manchester United 2-2 Sevilla (Sabitzer 14', 21'; Malacia 84' (OG), Maguire 90'+2 (OG))

Bacaan Terkait:

TAG TERKAIT