Sederet Alasan Timnas Indonesia Bisa Kalah di Laga Uji Coba Jelang Piala AFF 2020
Yaumil Azis | 17 November 2021 07:49
Bola.net - Timnas Indonesia bertolak ke Turki untuk menjalani laga uji coba persiapan mengarungi Piala AFF 2020, dengan Afghanistan sebagai lawannya. Sayang, Skuat Garuda menelan kekalahan dengan skor tipis 0-1.
Bertanding di Stadion Gloria Sport Arena, Antalya, Selasa (16/11/2021), Timnas Indonesia kecolongan pada menit ke-85.
Afghanistan berhasil mencetak gol melalui pemain pengganti, Omid Popalzay. Gelandang berusia 25 tahun itu mampu memanfaatkan kelengahan bek Timnas Indonesia, Victor Igbonefo.
Lewat skema counter attack, Mustafa Hadid mengirimkan umpan ke kotak penalti Timnas Indonesia. Bola dibiarkan lewat oleh Igbonefo sebelum disambar Omid Popalzay.
Timnas Indonesia sebenarnya tidak pantas kalah dari Afghanistan. Skuad Garuda mendominasi pertandingan dan menciptakan banyak peluang. Lantas, apa yang menjadi biang keladi kegagalan Evan Dimas dkk. meraih kemenangan?
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Gagal Memanfaatkan Peluang
Timnas Indonesia banyak membuang banyak peluang saat melawan Afghanistan. Lapangbola mencatat bahwa Skuad Garuda membukukan delapan tendangan, namun hanya satu yang mengarah ke gawang.
Pada babak pertama, Timnas Indonesia punya dua kesempatan emas. Namun, sepakan Witan Sulaeman dan Dedik Setiawan masih menyamping dari gawang Afghanistan.
Lini Depan Tumpul
Lini depan Timnas Indonesia kembali menjadi sorotan. Dedik kerap terisolasi oleh lini belakang Afghanistan. Penyelesaian akhirnya juga jauh dari kata memuaskan.
Pada paruh kedua, peran Dedik digantikan oleh Ezra Walian. Striker Persib Bandung itu sempat mendapatkan sejumlah kesempatan, namun belum berujung gol bagi Skuad Garuda, meski ada satu peluang yang tepat mengarah ke gawang dari striker berdarah Belanda itu.
Hilang Konsentrasi Lini Belakang
Lini belakang Timnas Indonesia kehilangan konsentrasi. Gol counter attack Afghanistan memperlihatkan bahwa sektor pertahanan Skuad Garuda kurang fokus.
Victor Igbonefo yang masuk menggantikan Elkan Baggott, gagal menghalau bola yang masuk ke kotak penalti Timnas Indonesia. Akibatnya, Omid Popalzay tinggal menyontek bola untuk menaklukkan Muhammad Riyandi.
Disadur dari: Bola.com (Muhammad Adiyaksa/Benediktus Gerendo Pradigdo)
Diunggah pada: 17 November 2021
Baca Juga:
- Rapor Pemain Timnas Indonesia Saat Kalah dari Afghanistan: Baggott Kokoh, Egy Maulana Kurang Garang
- Termasuk Elkan Baggott, 5 Pemain dengan Statistik Mentereng dalam Duel Indonesia vs Afghanistan
- Indonesia vs Afghanistan, Penampilan Elkan Baggott Panen Pujian Netizen
- Jangan Lewatkan! Ini Jadwal Laga Uji Coba Timnas Indonesia Vs Myanmar Jelang Piala AFF 2020
- Fakta-fakta Menarik Kekalahan Timnas Indonesia di Laga Uji Coba Jelang Piala AFF 2020
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Man of the Match Indonesia vs Afghanistan: Elkan Baggott
Tim Nasional 16 November 2021, 23:32 -
Hasil Pertandingan Timnas Indonesia vs Timnas Afghanistan: 0-1
Tim Nasional 16 November 2021, 22:50 -
Alasan Shin Tae-yong Pasrahkan Timnas Indonesia U-18 Kepada Bima Sakti
Tim Nasional 16 November 2021, 21:22 -
Timnas Indonesia Tambah Uji Coba, Lawannya Klub Asuhan Eks Real Madrid dan Liverpool
Tim Nasional 16 November 2021, 20:27
LATEST UPDATE
-
Badai di Australia, Pelangi di SUGBK?
Tim Nasional 23 Maret 2025, 17:00 -
Jadwal Lengkap Premier League 2024/2025 di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 23 Maret 2025, 16:58 -
Celah di Dua Kubu: Indonesia Tanpa Hilgers, Bahrain Kehilangan Bek Kanan
Tim Nasional 23 Maret 2025, 16:29 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 23 Maret 2025, 15:53 -
Update Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 23 Maret 2025, 15:52
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39