Review: Duo Arema Bawa Skuat Garuda Bekuk Nepal
Editor Bolanet | 25 Juni 2014 17:31
- Timnas sukses memetik kemenangan 2-0 kala menjamu Timnas di Stadion Gajayana Malang, Rabu (25/06). Gol kemenangan anak asuh Alfred Riedl itu dicetak Samsul Arif pada menit ke-5 dan Hendro Siswanto pada menit 82.
Timnas Indonesia langsung menggebrak pertahanan Nepal. Mengandalkan kecepatan Dedi Hartono dan Zulham Zamrun, Skuat Garuda, berupaya membongkar pertahanan tamu mereka.
Upaya tersebut akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-5. Samsul Arif memungkasi solo run dari tengah lapangan dengan sebuah sepakan keras dari luar kotak penalti.
Bola meluncur deras pojok kiri bawah gawang Nepal. Meski telah berupaya menjatuhkan diri, Kiran Kumar Limbu gagal menjangkau bola dan harus merelakan gawangnya kebobolan.
Tertinggal, Nepal berupaya menekan. Namun, serbuan-serbuan Rohit Chand dan kawan-kawan masih jauh dari membahayakan gawang Teguh Amiruddin.
Menit 14, Indonesia kembali memiliki serangkaian peluang untuk menambah keunggulan. Namun, upaya Zulham Zamrun dan kawan-kawan masih belum membuahkan hasil.
Immanuel Wanggai sempat memiliki peluang emas pada menit 27. Sepakannya, meneruskan umpan Firman Utina, mengarah tepat ke gawang Nepal. Namun kali ini, kiran Kumar berhasil menepis bola dan menyelamatkan gawangnya.
Sepuluh menit berselang, giliran Samsul Arif kembali meneror lini belakang Nepal. Namun, kali ini Kiran Kumar berhasil memotong umpan penyerang Arema Cronus ini ke Firman Utina.
Jelang babak pertama usai, Prakash Budhathoki sempat merepotkan lini belakang Indonesia. Tapi, Teguh Amiruddin berhasil menghentikan pergerakan penyerang Nepal ini.
Pada babak kedua, Timnas Indonesia membuat sejumlah perubahan. Cristian Gonzales, Hasyim Kipuw, Ricardo Salampessy dan Hariono masuk. Mereka menggantikan Firman Utina, M. Roby, Imanuel Wanggai dan Zulkifli Syukur.
Masuknya sejumlah pemain baru ini membuat serangan Indonesia kian trengginas. Belum semenit laga babak kedua berjalan, Zulham Zamrun mendapat peluang emas. Namun, sepakannya masih membentur kaki pemain belakang Nepal dan bergulir keluar lapangan.
Empat menit kemudian, Zulham kembali merepotkan barisan belakang Nepal. Namun, Kiran Kumar sigap memotong umpan penggawa Mitra Kukar tersebut.
Menit 56, Zulham akhirnya membobol gawang Nepal memanfaatkan kesalahan Kiran Kumar dalam mengantisipasi umpan Ruben Sanadi. Namun, gol tersebut dianulir wasit karena Ruben terlebih dulu berada dalam posisi offside sebelum melepas umpan.
Melakukan penyegaran, komposisi pemain Timnas Indonesia kembali diubah pada menit 63. Dedi Hartono ditarik dan digantikan Steven Imbiri.
Nepal sempat memiliki peluang emas pada menit 69. Namun sepakan first time Rohit Chand masih melenceng di samping gawang Indonesia.
Timnas Indonesia terus berupaya menekan pertahanan Nepal. Namun, ketatnya pertahanan anak asuh Jack Stefanowski ini membuat peluang-peluang Indonesia mentah.
Menit 82, kerjasama apik trio penggawa Arema Cronus akhirnya mampu mengubah keadaan. Umpan Samsul Arif mampu dikontrol dengan baik Cristian Gonzales. Tak egois, Gonzales mengumpan bola pada Hendro Siswanto yang masuk dari lini kedua. Tanpa kesulitan, Hendro mengarahkan bola ke pojok kanan bawah gawang Nepal.
Unggul dua gol, para penggawa Indonesia terus berupaya menekan pertahanan Nepal. Namun, sampai laga usai, tak ada tambahan gol tercipta. (den/pra)
Timnas Indonesia langsung menggebrak pertahanan Nepal. Mengandalkan kecepatan Dedi Hartono dan Zulham Zamrun, Skuat Garuda, berupaya membongkar pertahanan tamu mereka.
Upaya tersebut akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-5. Samsul Arif memungkasi solo run dari tengah lapangan dengan sebuah sepakan keras dari luar kotak penalti.
Bola meluncur deras pojok kiri bawah gawang Nepal. Meski telah berupaya menjatuhkan diri, Kiran Kumar Limbu gagal menjangkau bola dan harus merelakan gawangnya kebobolan.
Tertinggal, Nepal berupaya menekan. Namun, serbuan-serbuan Rohit Chand dan kawan-kawan masih jauh dari membahayakan gawang Teguh Amiruddin.
Menit 14, Indonesia kembali memiliki serangkaian peluang untuk menambah keunggulan. Namun, upaya Zulham Zamrun dan kawan-kawan masih belum membuahkan hasil.
Immanuel Wanggai sempat memiliki peluang emas pada menit 27. Sepakannya, meneruskan umpan Firman Utina, mengarah tepat ke gawang Nepal. Namun kali ini, kiran Kumar berhasil menepis bola dan menyelamatkan gawangnya.
Sepuluh menit berselang, giliran Samsul Arif kembali meneror lini belakang Nepal. Namun, kali ini Kiran Kumar berhasil memotong umpan penyerang Arema Cronus ini ke Firman Utina.
Jelang babak pertama usai, Prakash Budhathoki sempat merepotkan lini belakang Indonesia. Tapi, Teguh Amiruddin berhasil menghentikan pergerakan penyerang Nepal ini.
Pada babak kedua, Timnas Indonesia membuat sejumlah perubahan. Cristian Gonzales, Hasyim Kipuw, Ricardo Salampessy dan Hariono masuk. Mereka menggantikan Firman Utina, M. Roby, Imanuel Wanggai dan Zulkifli Syukur.
Masuknya sejumlah pemain baru ini membuat serangan Indonesia kian trengginas. Belum semenit laga babak kedua berjalan, Zulham Zamrun mendapat peluang emas. Namun, sepakannya masih membentur kaki pemain belakang Nepal dan bergulir keluar lapangan.
Empat menit kemudian, Zulham kembali merepotkan barisan belakang Nepal. Namun, Kiran Kumar sigap memotong umpan penggawa Mitra Kukar tersebut.
Menit 56, Zulham akhirnya membobol gawang Nepal memanfaatkan kesalahan Kiran Kumar dalam mengantisipasi umpan Ruben Sanadi. Namun, gol tersebut dianulir wasit karena Ruben terlebih dulu berada dalam posisi offside sebelum melepas umpan.
Melakukan penyegaran, komposisi pemain Timnas Indonesia kembali diubah pada menit 63. Dedi Hartono ditarik dan digantikan Steven Imbiri.
Nepal sempat memiliki peluang emas pada menit 69. Namun sepakan first time Rohit Chand masih melenceng di samping gawang Indonesia.
Timnas Indonesia terus berupaya menekan pertahanan Nepal. Namun, ketatnya pertahanan anak asuh Jack Stefanowski ini membuat peluang-peluang Indonesia mentah.
Menit 82, kerjasama apik trio penggawa Arema Cronus akhirnya mampu mengubah keadaan. Umpan Samsul Arif mampu dikontrol dengan baik Cristian Gonzales. Tak egois, Gonzales mengumpan bola pada Hendro Siswanto yang masuk dari lini kedua. Tanpa kesulitan, Hendro mengarahkan bola ke pojok kanan bawah gawang Nepal.
Unggul dua gol, para penggawa Indonesia terus berupaya menekan pertahanan Nepal. Namun, sampai laga usai, tak ada tambahan gol tercipta. (den/pra)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jajal Nepal, Ajang Evaluasi Penggawa Skuat Garuda
Tim Nasional 24 Juni 2014, 21:07 -
Jamu Nepal, Timnas Indonesia Pasang Pemain Anyar
Tim Nasional 24 Juni 2014, 20:37 -
Jajal Indonesia, Nepal Tak Incar Kemenangan Semata
Tim Nasional 24 Juni 2014, 19:14 -
Kapten Nepal: Indonesia Tim Kuat
Tim Nasional 24 Juni 2014, 19:05 -
Rohit Chand Perkuat Nepal Lawan Timnas Indonesia
Tim Nasional 24 Juni 2014, 18:34
LATEST UPDATE
-
Indonesia vs Bahrain: Duel Sengit Perebutan Tiket Piala Dunia 2026
Tim Nasional 24 Maret 2025, 02:07 -
Palu Sudah Diketuk, Juventus Sahkan Pengangkatan Igor Tudor Usai Pecat Motta
Liga Italia 23 Maret 2025, 23:20
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39