Punya Banyak Pemain Muda, Pelatih Thailand Prediksi Masa Depan Timnas Indonesia Cerah
Aga Deta | 2 Januari 2022 10:12
Bola.net - Pelatih Thailand, Alexandre Polking, melontarkan pujian atas performa yang ditunjukkan Timnas Indonesia pada leg 2 final Piala AFF 2020, Sabtu (1/1/2022). Polking meyakini masa depan sepak bola Indonesia bakal cerah.
Pada laga yang digelar di National Stadium itu, Timnas Indonesia berhasil unggul lebih dulu melalui aksi Ricky Kambuaya pada menit ketujuh. Skuad Garuda berhasil menekan Thailand hingga turun minum.
Namun, pada awal babak kedua Timnas Indonesia kecolongan dua gol Thailand yang dibukukan Adisak Kraisorn (54') dan Sarach Yooyen (56'). Beruntung Timnas Indonesia berhasil mencetak gol penyeimbang melalui Egy Maulana Vikri (80').
Thailand akhirnya angkat trofi dengan kemenangan dengan agregat 6-2 atas Timnas Indonesia. Rinciannya adalah menang 4-0 pada leg 1 dan imbang 2-2 pada leg 2.
"Hari ini kami tahu Indonesia akan terus mencoba sepanjang pertandingan. Saya harus mengucapkan selamat kepada mereka yang telah menunjukkan keberanian. Suatu keberanian yang ditunjukkan para pemain muda," kata Alexandre Polking dalam konferensi pers usai laga.
Timnas Indonesia memang dihuni mayoritas pemain yang berusia di bawah 25 tahun. Penampilan gemilang dari para pemain muda Timnas Indonesia menuai pujian dari Alexandre Polking.
"Mereka memiliki masa depan yang cerah. Anda dapat melihatnya sendiri karena mereka mayoritas berusia 20 tahunan. Mereka berjuang sepanjang pertandingan dan terus berusaha dengan keyakinan," ucap Polking.
Cetak Sejarah
Pelatih Alexandre Polking berhasil mempersembahkan gelar Piala AFF 2020 untuk Thailand. Pencapaian itu membuat Polking juga mencetak sejarah pribadi.
Alexandre Polking menjadi pelatih asal negara Amerika Selatan pertama yang mempersembahkan gelar Piala AFF 2020. Pencapaian itu juga cukup membanggakan karena pelatih Brasil itu terbilang baru menukangi Thailand yakni sejak 28 September 2021.
Bersama Alexandre Polking, Thailand tak terkalahkan dalam delapan pertandingan di Piala AFF 2020 dengan rincian enam kemenangan dan dua kali imbang. Teerasil Dangda dkk juga menjadi tim paling subur dengan sumbangan 18 gol dan kebobolan tiga gol.
Gelar Keenam
Keberhasilan Thailand menjuarai Piala AFF 2020 mencetak sejarah baru. Gelar yang diraih Thailand itu menjadi yang keenam diraih secara keseluruhan.
Thailand menjadi tim dengan gelar terbanyak di Piala AFF. Pencapaian itu diraih pada 1996, 2000, 2002, 2014, 2016, dan 2020.
Adapun bagi Timnas Indonesia, kekalahan ini menjadi kegagalan keenam kalinya di Piala AFF. Timnas Garuda menjadi runner-up pada 2000, 2002, 2004, 2010, 2016, dan 2020.
Disadur dari: Bola.com/Penulis Zulfirdaus Harahap/Wiwig Prayugi
Published: 2/1/2022
Baca Juga:
- Persiapan Minim, Ini Kunci Sukses Thailand Juara Piala AFF 2020
- Alexandre Polking Cetak Sejarah Usai Bawa Thailand Juara Piala AFF 2020
- Geram! Juragan 99 Beri Tanggapan Soal Dedik Setiawan Dikaitkan dengan Bonus Rp500 Juta untuk Timnas
- Tampil Brilian bersama Timnas Indonesia, Ricky Kambuaya Siap Main di Luar Negeri
- Gagal Bawa Trofi Piala AFF 2020 ke Tanah Air, Manajer Timnas Indonesia Minta Maaf
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Presiden Jokowi Apresiasi Perjuangan Timnas Indonesia di Piala AFF 2020
Tim Nasional 1 Januari 2022, 23:35
LATEST UPDATE
-
Italia Ukir Rekor Buruk Usai Kalah dari Jerman
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:22 -
Italia Kesulitan Hadapi Bola Udara Jerman
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:04 -
Man of the Match Italia vs Jerman: Joshua Kimmich
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:01 -
Man of the Match Belanda vs Spanyol: Jeremie Frimpong
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:55 -
Calafiori Cedera, Italia dan Arsenal Dibayangi Kekhawatiran
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:52 -
Man of the Match Denmark vs Portugal: Diogo Costa
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:41 -
Man of the Match Kroasia vs Prancis: Ivan Perisic
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:32 -
Link Live Streaming Peru vs Bolivia - Kualifikasi Piala Dunia 2026
Amerika Latin 21 Maret 2025, 05:30
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40