Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia Disambut Positif Pelatih Persib

Gia Yuda Pradana | 26 Oktober 2019 13:44
Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia Disambut Positif Pelatih Persib
Robert Rene Alberts (c) Bola.com/Erwin Snaz

Bola.net - Keputusan FIFA menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 disambut positif oleh banyak pihak. Salah satunya adalah pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts.

Menurutnya, kepercayaan FIFA terhadap Indonesia berimplikasi bagus dan positif terhadap penyediaan sarana stadion maupun lapangan di Indonesia.

Advertisement

"Itu bagus. Saya juga pernah melihat Malaysia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Dan yang terjadi di Malaysia, mereka memperbaiki stadion untuk memenuhi standar FIFA, itu hal yang positif," kata Robert, Jumat (25/10/2019), di Bandung.

1 dari 2 halaman

Perawatan Stadion

Namun, Robert menambahkan, hal besar lainnya yang harus diperhatikan adalah perawatan stadion setelah turnamen berlangsung. Ada hal positif ketika suatu negara mendapatkan kepercayaan menjadi tuan rumah Piala Dunia.

Tetapi, kata dia, yang jadi pekerjaan rumah adalah bagaimana merawat standar stadion itu untuk terus sesuai standar FIFA.

"Itu akan sangat bagus. Akan ada banyak stadion dengan lapangan yang bagus dan juga fasilitasnya," ucap pelatih asal Belanda ini.

2 dari 2 halaman

Beckham Putra

Disinggung kemungkinan Beckham Putra Nugraha masuk Timnas Indonesia U-20 di Piala Dunia U-20 2021, pelatih berusia 64 tahun ini hanya berharap yang terbaik bagi anak asuhnya tersebut.

"Karena ketika saya menjadi pelatih junior timnas Korea Selatan, Korea dan Jepang mempunyai filosofi, mereka harus bermain di Piala Dunia U-17 atau U-21," ungkap Robert.

"Jadi, mereka punya antusiasme untuk itu supaya pemain punya pengalaman bermain di level Piala Dunia pada usia muda dan membuat mereka lapar untuk mencicipi Piala Dunia level senior. Itu hal yang bagus. Jika Indonesia bisa seperti itu, saya rasa itu akan sangat fantastis," tambah eks pelatih PSM Makassar dan Arema ini.

Disadur dari: Bola.com/Penulis Erwin Snaz/Editor Aning Jati

Published: 26 Oktober 2019