3 Pelajaran dari Laga Perdana Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia U-20 2023: Tak Sepenuhnya Jelek
Ari Prayoga | 2 Maret 2023 10:55
Bola.net - Timnas Indonesia U-20 menelan kekalahan di pertandingan pertama fase grup Piala Asia U-20 2023. Berhadapan dengan Irak U-20, skuat Garuda tumbang dengan skor 2-0.
Timnas Irak U-20 berhasil unggul melalui gol Hayder Abdulkareem di babak pertama sementara gol Mohammed Jameel Shnaa mengunci kemenangan Irak di laga ini.
Kesalahan-kesalahan mendasar yang dibuat barisan pertahanan Timnas Indonesia U-20 akhirnya dihukum. Hayder Abdulkareem berhasil menuntaskan sapuan M. Ferarri yang tak bersih untuk membuka angka di menit ke-28.
Angin segar kembali datang untuk Indonesia pada penghujung babak pertama. Charbel Shamoon dianggap melakukan pelanggaran brutal kepada Arkhan Fikri yang membuatnya terpaksa mandi lebih cepat.
Namun, keunggulan jumlah pemain ini tak bisa dimanfaatkan anak asuh Shin Tae-yong di babak kedua. Mereka bahkan kecolongan sekali lagi di penghujung laga lewat sepakan Mohammed Jameel Al-Hasan.
Kekalahan ini memang menyakitkan tetapi sejatinya ada beberapa hal yang bisa diambil hikmah dari pertandingan. Apa saja hal tersebut? Berikut ulasan selengkapnya.
Indonesia Buntu, Tetapi Bukan Minim Peluang
Salah satu hal yang paling menyakitkan dari pertandingan ini adalah kegagalan Indonesia mencetak gol cepat. Dua peluang emas yang didapatkan Hokky Caraka dan Ronaldo Kwateh mental di hadapan kiper Hussein Hassan.
Tetapi hal tersebut justru menunjukkan sisi positif dari permainan mereka malam ini. Walau gagal memecah kebuntuan, mereka memperlihatkan bagaimana cara membuka pertahanan lawan yang memiliki level yang sedikit lebih tinggi.
Itu bisa jadi modal berharga saat menghadapi Suriah di pertandingan kedua nanti, Sabtu (4/3/2023). Bukan tak mungkin mereka bakal mencuri kemenangan di laga nanti.
Daffa Fasya Bukan Sekadar Pelapis
Cahya Supriadi mendapat kompetitor sepadan untuk mendapatkan posisi starter. Pelatih Shin Tae-yong tak ragu memainkan Daffa Fasya sebagai kiper utama saat menghadapi Irak.
Walaupun kecolongan dua gol, aksi kiper milik klub Borneo FC Samarinda jelas sangat istimewa. Ia berhasil membendung delapan tembakan lainnya untuk tetap menjaga kewarasan barisan belakang Indonesia U-20.
Dengan penampilannya yang sangat istimewa tersebut, bukan tak mungkin ia akan kembali dipercaya di bawah mistar saat menghadapi Suriah. Daffa Fasya membuktikan bila ia bukan sekadar pelapis.
Ronaldo Kwateh Bisa Jadi Pembeda
Ada kekhawatiran kekuatan Indonesia bakal berkurang drastis tanpa kehadiran Marselino Ferdinan. Gelandang kreatif asal Surabaya itu tak turut serta dalam turnamen kali ini lantaran tak mendapat resut dari klubnya KMSK Deinze.
Tetapi kecemasan tersebut sejatinya tak perlu disikapi berlebihan bila melihat permainan kontra Irak. Ronaldo Kwateh nyatanya mampu menghadirkan perbedaan lewat akselerasinya.
Ketiadaan Marselino jelas sedikit mengubah cara bermain Indonesia. Tetapi pelatih Shin Tae-yong sepertinya paham betul, bagaimana gaya permainan sesuai untuk skuadnya dengan pemain yang dia miliki saat ini.
Hasil dan Jadwal Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia U-20 2023
1 Maret 2023
19:00 WIB - Timnas Indonesia U-20 0-2 Irak U-20
4 Maret 2023
19:00 WIB - Suriah U-20 vs Timnas Indonesia U-20
7 Maret 2023
21:00 WIB - Uzbekistan U-20 vs Timnas Indonesia U-20
Klasemen Grup A Piala Asia U-20 2023
Disadur dari: Bola.com (Wahyu Pratama, Gregah Nurikhsani) 2 Maret 2023
TAG TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Pujian Setinggi Langit Bos Inggris untuk Myles Lewis-Skelly
Piala Dunia 22 Maret 2025, 21:16 -
Cedera Tidak Parah, Alisson Becker Siap Perkuat Liverpool Setelah Jeda
Liga Inggris 22 Maret 2025, 21:00 -
Diincar MU, Striker Eintracht Frankfurt Itu Siap Pindah Klub
Liga Inggris 22 Maret 2025, 20:28 -
Lupakan Australia, Timnas Indonesia Fokus Hadapi Bahrain
Tim Nasional 22 Maret 2025, 19:57
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39