Xavi Pasang Pagar Ketat di Barcelona, Gerard Pique Dilarang Muncul di Televisi!
Yaumil Azis | 11 November 2021 03:38
Bola.net - Xavi benar-benar serius dalam membenahi Barcelona. Bahkan salah satu pemain senior tim yang pernah jadi rekan setimnya, Gerard Pique, sampai dilarang muncul di televisi.
Seperti yang diketahui, Xavi resmi menjadi pelatih Barcelona menggantikan Ronald Koeman yang dipecat di bulan Oktober lalu. Pengangkatannya ini juga membuat masa jabatannya di klub Qatar, Al Sadd, berakhir.
Karier kepelatihan Xavi sendiri masih seumuran jagung. Ia memulainya di tahun 2019 lalu, beberapa hari setelah gantung sepatu. Namun dalam waktu yang singkat ini, Xavi berhasil mempersembahkan tujuh trofi buat Al Sadd.
Tentu itu adalah sesuatu yang membanggakan. Tapi menjadi pelatih di Eropa, utamanya Spanyol, bukanlah perkara mudah. Xavi harus membawa Barcelona kembali ke papan atas La Liga sembari diintai surat pemecatan yang siap dikeluarkan kalau sampai gagal.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Melarang Pique Muncul di TV
Ketika diperkenalkan sebagai pelatih baru, Xavi menegaskan betapa pentingnya sikap disiplin agar sebuah tim bisa maju. Ia tidak sembarangan dalam berkata-kata dan langsung memberi bukti hanya selang beberapa hari setelah pengangkatannya.
Pique menjadi pemain pertama yang merasakan ketegasan pria berumur 41 tahun tersebut. Menurut laporan Juanma Castano di El Partidazo, Xavi telah melarang Pique untuk muncul dalam sebuah acara TV bermana El Hormiguero.
El Hormiguero merupakan acara TV yang dikenal dengan pendekatan humornya, di mana para tamu diajak ikut dalam sejumlah permainan dan tantangan. Pique sendiri pernah muncul dalam acara ini di tahun 2019 lalu.
Tidak Pandang Bulu
Dalam skuat Barcelona, Pique merupakan salah satu pemain yang sering menampakkan batang hidungnya ke hadapan publik. Pique juga beberapa kali muncul dalam siaran Twitch untuk berbicara soal klubnya.
Xavi tidak ingin aktivitas di luar lapangan seperti ini menjadi gangguan buat para pemainnya. Apalagi, mereka harus bekerja keras agar bisa membawa Barcelona keluar dari masa-masa kritisnya seperti sekarang.
Tindakan terhadap Pique ini juga menjadi bukti bahwa Xavi tidak pandang bulu ketika berurusan dengan sikap disiplin. Mulai dari pemain veteran yang merupakan mantan rekan setimnya hingga pemain baru, semua mendapat perlakuan yang sama.
(El Partidazo via Marca)
Baca Juga:
- Xavi Datang, Barcelona Bakal Pulangkan Trincao?
- 6 Pemain Terburuk Barcelona di Musim 2021/22 Bersi Whoscored: Ter Stegen Paling Bapuk, Coutinho?
- Gandeng IMG, Merchandise Resmi Barcelona Bakal Lebih Mudah Didapatkan di Indonesia
- Bukan Barcelona, Andre Onana Pilih Gabung Inter Milan
- Gosip! Ruang Ganti Barcelona Mulai Muak dengan Coutinho
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Xavi Datang, Barcelona Bakal Pulangkan Trincao?
Liga Spanyol 10 November 2021, 21:29 -
Gandeng IMG, Merchandise Resmi Barcelona Bakal Lebih Mudah Didapatkan di Indonesia
Bolatainment 10 November 2021, 18:43 -
Bukan Barcelona, Andre Onana Pilih Gabung Inter Milan
Liga Italia 10 November 2021, 17:04 -
Gosip! Ruang Ganti Barcelona Mulai Muak dengan Coutinho
Liga Spanyol 10 November 2021, 11:40
LATEST UPDATE
-
Reaksi Bijak Marselino Ferdinan Usai Timnas Indonesia Dipermak Australia 1-5
Tim Nasional 21 Maret 2025, 07:18 -
Vinicius, Raphinha, Rodrygo: Perburuan Bintang Baru Brasil Pasca Neymar
Amerika Latin 21 Maret 2025, 06:34 -
Italia Ukir Rekor Buruk Usai Kalah dari Jerman
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:22 -
Italia Kesulitan Hadapi Bola Udara Jerman
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:04 -
Man of the Match Italia vs Jerman: Joshua Kimmich
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:01 -
Man of the Match Belanda vs Spanyol: Jeremie Frimpong
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:55 -
Calafiori Cedera, Italia dan Arsenal Dibayangi Kekhawatiran
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:52
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40